Merdeka.com - Orang dengan komorbid atau penyakit bawaan menurut para pakar lebih rentan mengalami gejala berat atau fatal dari Covid-19. Satu di antara penyakit penyerta tersebut adalah diabetes.

Menurut Ketua Umum Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) Ketut Suastika, penting bagi penderita diabetes agar tidak tertular. Sebab, bila terpapar meningkatkan risiko gejala berat dari Covid-19.

"Secara umum untuk mencegah terkena Covid-19, sebenarnya sama dengan pencegahan dengan populasi umum, jadi sama dengan masyarakat umum," kata Ketut dalam sebuah temu media virtual beberapa waktu lalu dikutip dari Liputan6.com.

Untuk pencegahan penderita diabetes agar terhindar dari penularan Covid-19 tersebut, secara umum, sebenarnya sama dengan masyarakat lainnya. Terutama harus disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan bersih, dan menjaga jarak atau menghindari kerumunan. Selain 3M, ada beberapa tips khusus lainnya. Berikut di antaranya:

Tips Khusus bagi Penderita Diabetes Agar Terhindar Penularan Covid-19

Khusus bagi penderita diabetes, Ketut mengatakan bahwa pemeriksaan kondisi kesehatan harus lebih rutin dilakukan.

"Pemantauan pengobatan juga harus lebih sering," kata Ketut. "Kalau ada sakit ginjal, sakit jantung, karena itu merupakan komplikasi paling sering pada pasien diabetes, kalau memang diperlukan obat-obatan maka harus diteruskan," ujarnya

Disampaikan Ketut juga bahwa Kementerian Kesehatan sudah mengizinkan konsep-konsep telemidicine, sehingga penderita diabetes bisa berkonsultasi atau melakukan pengobatan jarak jauh dengan dokter. 

Selain itu, untuk melawan kemungkinan terpapar Covid-19 dan agar tetap bugar, penting untuk menjaga asupan makan, berat badan selama di rumah.