Efek Samping Pemanis Buatan bagi Kesehatan, Dapat Sebabkan Penyakit Jantung
Merdeka.com - Pemanis buatan telah menjadi alternatif yang biasa digunakan untuk menggantikan gula. Banyak orang yang sadar kalori, akan menuangkan pemanis ini ke dalam minuman mereka setiap hari. Ya, kandungan kalori yang lebih kecil pada pemanis buatan, membuat banyak orang merasa aman menggunakannya.
Pemanis buatan merupakan pengganti gula yang biasa digunakan untuk mempermanis makanan tanpa menambah kalori tambahan. Karena pemanis buatan berkali-kali lebih manis daripada gula, hanya dibutuhkan jumlah yang sangat kecil untuk mendapatkan rasa yang sama.
Meskipun pemanis buatan memiliki kandungan yang rendah kalori, bukan berarti ramuan kimia ini tidak memiliki efek samping. Anda perlu memperhatikan asupan Anda terhadap pemanis buatan agar tidak menimbulkan efek yang buruk bagi kesehatan.
Berikut adalah beberapa efek samping pemanis buatan bagi kesehatan yang kami lansir dari fwdfuel.com.
Menyulitkan Penurunan Berat Badan
©2018 Merdeka.com/Pixabay
Efek samping pemanis buatan yang pertama adalah membuat seseorang kesulitan menurunkan berat badan. Pemanis buatan dimaksudkan untuk membantu mengatur berat badan. Namun, tinjauan literatur terbaru menunjukkan efek samping pemanis buatan ini.
Pemanis buatan justru dinilai dapat meningkatkan berat badan dan meningkatkan nafsu makan. Studi jantung San Antonio yang terkenal menilai diet pada 3.682 orang dewasa antara 1979 dan 1988 menemukan bahwa peserta yang mengonsumsi pemanis buatan memiliki BMI 47% lebih tinggi setelah membersihkan faktor-faktor yang bertentangan, seperti diabetes, olahraga teratur, dan diet.
Selain itu, sebuah studi tahun 1986 oleh American Cancer Society yang melibatkan 78.694 wanita menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi pemanis buatan 7,1% lebih mungkin mengalami kenaikan berat badan.
Desensitisasi Reseptor Manis
Efek samping pemanis buatan yang kedua yaitu dapat merangsang reseptor rasa manis pada tubuh. Ketika Anda mengonsumsi pemanis buatan secara berlebihan, Anda akan semakin menginginkan makanan yang lebih manis. Pemanis buatan, yang ribuan kali lebih manis daripada gula, berpotensi dapat merangsang reseptor rasa manis kita secara berlebihan.
Menurut Dr. David Ludwig, seorang spesialis obesitas terkemuka dan profesor di Harvard Medical School, sering mengonsumsi pemanis buatan dapat membuat makanan yang sudah manis secara alami, seperti buah, akan terasa kurang lezat, dan membuat makanan yang gurih, seperti sayuran, akan sulit untuk dimakan.
Seiring waktu, Anda dapat mengganti makanan sehat dengan makanan olahan rasa buatan yang memberikan sedikit nilai gizi.
Merusak Bakteri Usus
shutterstock.com
Efek samping pemanis buatan yang ketiga yaitu dapat merusak bakteri usus. Sementara pemanis buatan non-kalori tampak baik untuk bakteri usus, penelitian menyatakan sebaliknya.
Sebuah studi yang secara khusus meneliti efek pemanis buatan pada bakteri usus menemukan bahwa pemanis buatan ini dapat menyebabkan penghambatan mikroba usus yang baik. Selain itu, studi tambahan seperti yang dilakukan oleh sekelompok ilmuwan Israili menemukan peningkatan intoleransi glukosa dan perubahan mikrobiota usus pada mereka yang mengonsumsi pemanis buatan.
Meningkatkan Risiko Diabetes Tipe 2
Shutterstock/Piotr Adamowicz
Efek samping pemanis buatan yang keempat adalah meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Pemanis buatan sering direkomendasikan untuk para penderita diabetes sebagai alternatif yang aman karena penelitian telah menunjukkan bahwa pemanis tersebut tidak akan meningkatkan glukosa darah atau kadar insulin.
Namun, sebuah studi baru yang diikuti oleh lebih dari 60.000 wanita Eropa selama 18 tahun menemukan bahwa mengonsumsi pemanis buatan lebih sering dan untuk jangka waktu yang lebih lama dikaitkan dengan risiko Diabetes Tipe 2 yang lebih tinggi.
Partisipan yang melaporkan mengonsumsi pemanis buatan "selalu atau hampir selalu" memiliki jumlah faktor risiko tertinggi, dan besarnya keterkaitannya tetap signifikan secara statistik setelah disesuaikan dengan BMI.
Berkontribusi pada Penyakit Kardiovaskular
©2015 Merdeka.com/shutterstock/Available in
Efek samping pemanis buatan yang terakhir yaitu dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Studi jangka panjang baru-baru ini menemukan bahwa konsumsi diet soft drink secara teratur dapat meningkatkan risiko penyakit pembuluh darah, termasuk serangan jantung dan stroke.
Sebuah studi tahun 2011 menemukan bahwa konsumsi aspartam, sakarin, dan kalium acesulfame dalam jangka panjang juga dapat mempercepat akumulasi plak di dalam arteri. Seiring waktu, penumpukan plak ini dapat mempersempit arteri dan membatasi aliran darah yang menyebabkan stroke atau serangan jantung.
Pemanis buatan dianggap merusak struktur dan fungsi protein yang berperan penting dalam membersihkan lemak dan kolesterol dari tubuh. Protein ini, terutama high-density lipoprotein (HDL), juga memiliki efek anti penuaan pada pembuluh darah kita.
(mdk/ank)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
7 Pemanis Buatan dan Manisnya yang Mencurigakan, Ini Efeknya untuk Tubuh
Sakarin, aspartam, siklamat, sukralosa, acesulfame potassium, sorbitol, dan neotam adalah beberapa contoh pemanis buatan yang sering hadir dalam produk makanan.
Baca SelengkapnyaEfek Samping Makan Rambutan Terlalu Banyak, Bisa Tingkatkan Kadar Gula Darah
Meski kaya akan nutrisi dan memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, namun jika dikonsumsi berlebihan rambutan bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaManfaat Bunga Pepaya untuk Kesehatan, Ampuh Cegah Kanker hingga Penyakit Jantung
Bunga pepaya tidak kalah dengan daunnya dalam memberikan manfaat bagi kesehatan. Mari telusuri manfaatnya dalam membantu mencegah berbagai penyakit!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bukan Hanya Dagingnya, Ini Sejumlah Manfaat Sehat dari Konsumsi Pinggiran Semangka
Tak hanya daging buahnya saja, pinggiran semangka juga memiliki manfaat.
Baca SelengkapnyaJangan Panik! Ada 16 Cara Alami Meredakan Sakit Perut yang Efektif
Cara meredakan sakit perut tergantung pada gejala dan penyebabnya.
Baca SelengkapnyaManfaat Buah Pinang untuk Kesehatan, Bisa Tingkatkan Gairah Pria
Manfaat buang pinang untuk kesehatan yang jarang diketahui. Namun perlu diwaspadai juga efek sampingnya.
Baca SelengkapnyaPenyebab Kaki Kapalan dan Cara Mengatasinya, Dijamin Efektif
Kapalan tidak hanya bersifat estetis, tetapi juga dapat menjadi sumber ketidaknyamanan dan bahkan rasa sakit.
Baca Selengkapnya6 Kandungan yang Terbukti Efektif Atasi Tumit Pecah-Pecah
Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan bahkan gangguan kesehatan.
Baca SelengkapnyaManfaat Kayu Manis bagi Kesehatan, Efektif Melawan Radikal Bebas
Kayu manis memiliki beragam kandungan baik untuk tubuh.
Baca Selengkapnya