Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Doa Hujan Deras Beserta Artinya, Berikut Amalan yang Bisa Dikerjakan

Doa Hujan Deras Beserta Artinya, Berikut Amalan yang Bisa Dikerjakan Ilustrasi hujan. ©Pixabay/PublicDomainPictures

Merdeka.com - Indonesia adalah negara yang memiliki iklim tropis, sehingga hujan sudah menjadi pemandangan umum di negeri ini. Namun kita patut bersyukur dengan turunnya hujan yang sering kita alami, karena dengan hujan inilah kita bisa mendapatkan tanah-tanah yang subur dan manfaat lain bagi kehidupan.

Dalam Islam, hujan juga dianggap sebagai rahmat dan berkah yang Allah SWT turunkan. Allah SWT berfirman dalam ayatnya,

"Dan Dialah yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan menyebarkan rahmat-Nya. Dan Dialah yang Maha Pelindung lagi Maha Terpuji." (QS. Asy-Syuura : 28).

"Dan Kami turunkan dari langit air yang penuh keberkahan lalu Kami tumbuhkan dengan air itu pohon-pohon dan biji-biji tanaman yang diketam." (QS. Qaaf : 9).

Namun, kedatangan hujan juga tak selalu dinilai baik oleh masyarakat. Banjir, tanah longsor, hingga kemacetan dianggap sebagai akibat dari hujan deras. Padahal, dalam Islam, kita tidak diperbolehkan mencela hujan.

Ketika hujan deras, kita bisa mengamalkan doa hujan deras agar apa yang diturunkan kepada kita menjadi berkah dan tidak menimbulkan kerusakan. Melansir dari rumaysho.com, akan kami sampaikan bagaimana bacaan doa hujan deras beserta amalan lainnya yang bisa kita lakukan saat sedang hujan.

Doa Hujan Deras

Doa hujan deras bisa kita perhatikan melalui hadis berikut ini,

Dari Anas bin Malik, beliau menceritakan bahwa ada seorang laki-laki memasuki masjid pada hari Jumat dan kemudian laki-laki tadi pun berkata, "Wahai Rasulullah, ternak kami telah banyak yang mati dan kami pun sulit melakukan perjalanan (karena tidak ada pakan untuk unta). Mohonlah pada Allah agar menurunkan hujan pada kami". Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengangkat kedua tangannya, lalu beliau pun berdo’a,

اللَّهُمَّ أَغِثْنَا ، اللَّهُمَّ أَغِثْنَا ، اللَّهُمَّ أَغِثْنَا

(Allahumma aghisna, Allahumma aghisna, Allahumma aghisna)

"Ya Allah, turunkanlah hujan pada kami. Ya Allah, turunkanlah hujan pada kami. Ya Allah, turunkanlah hujan pada kami."

Kemudian Anas mengatakan, "Demi Allah, saat itu kami sama sekali belum melihat mendung dan gumpalan awan di langit. Dan di antara kami dan gunung Sal’i tidak ada satu pun rumah. Kemudian tiba-tiba muncullah kumpulan mendung dari balik gunung tersebut. Mendung tersebut kemudian memenuhi langit, menyebar dan turunlah hujan. Demi Allah, setelah itu, kami pun tidak melihat matahari selama enam hari. Kemudian ketika Jumat berikutnya, ada seorang laki-laki masuk melalui pintu Darul Qodho’ ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sedang berdiri dan berkhutbah. Kemudian laki-laki tersebut berdiri dan menghadap Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu ia berkata, "Wahai Rasulullah, sekarang ternak kami malah banyak yang mati dan kami pun sulit melakukan perjalanan. Mohonlah pada Allah agar menghentikan hujan tersebut pada kami." Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengangkat kedua tangannya, lalu berdo’a,

اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا ، اللَّهُمَّ عَلَى الآكَامِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

(Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari)

"Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan"

Setelah itu, hujan pun berhenti. Kami pun berjalan di bawah terik matahari. Syarik mengatakan bahwa beliau bertanya pada Anas bin Malik, "Apakah laki-laki yang kedua yang bertanya sama dengan laki-laki yang pertama tadi?" Anas menjawab, "Aku tidak tahu." (HR. Bukhari dan Muslim).

Itulah doa hujan deras dan juga doa ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memohon hujan kepada Allah SWT.

Selain doa hujan deras, ada juga doa yang bisa kita panjatkan ketika hujan, dan doa inilah yang mungkin lebih familiar. Berikut adalah doa ketika hujan,

Allahumma shoyyiban naafi’aa

Artinya:

"Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat"

Amalan Ketika Hujan

Selain memanjatkan doa ketika hujan atau doa hujan deras, ada beberapa amalan lain yang bisa kita lakukan saat sedang hujan.

Bersyukur

Hujan menjadi salah satu nikmat yang Allah SWT berikan untuk umatnya. Oleh karenanya, sudah seharusnya kita bersyukur dengan membaca doa

Allahumma shoyyiban naafi’aa

Artinya:

"Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]."

Hal ini berdasarkan hadis dari ’Aisyah radhiyallahu ’anha, yang artinya,

"Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, ”Allahumma shoyyiban nafi’an” [Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]" (HR. Bukhari, Ahmad, dan Nasai).

ilustrasi berdoa

©Pixabay/SuleymanKarakas

Memanjatkan Doa

Ibnu Qudamah dalam Al Mughni mengatakan, "Dianjurkan untuk berdo’a ketika turunnya hujan, sebagaimana diriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

"Carilah do’a yang mustajab pada tiga keadaan : [1] Bertemunya dua pasukan, [2] Menjelang shalat dilaksanakan, dan [3] Saat hujan turun." (Dikeluarkan oleh Imam Syafi’i dalam Al Umm dan Al Baihaqi dalam Al Ma’rifah dari Makhul secara mursal).

Mengambil Berkah dari Air Hujan

Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, "Kami pernah kehujanan bersama Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam. Lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyingkap bajunya hingga terguyur hujan. Kemudian kami mengatakan, “Wahai Rasulullah, mengapa engkau melakukan demikian?” Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

"Karena hujan ini baru saja Allah ciptakan." (HR. Muslim).

An Nawawi menjelaskan bahwa makna hadits ini yaitu hujan adalah rahmat yang baru saja diciptakan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bertabaruk (mengambil berkah) dari hujan tersebut.

An Nawawi selanjutnya mengatakan bahwa dalam hadits ini terdapat dalil bagi ulama Syafi’iyyah tentang anjuran untuk menyingkap sebagian badan (selain aurat) pada awal turunnya hujan, agar terguyur air hujan.

Berdoa setelah Hujan

Dari Zaid bin Kholid Al Juhani, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat shubuh bersama kami di Hudaibiyah setelah hujan turun pada malam hari. Tatkala hendak pergi, beliau menghadap jama’ah, lalu berkata, "Apakah kalian mengetahui apa yang dikatakan Rabb kalian?" Kemudian mereka mengatakan,"Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui". Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Pada pagi hari, di antara hambaKu ada yang beriman kepadaKu dan ada yang kafir. Siapa yang mengatakan ’Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih’ (Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah), maka dialah yang beriman kepadaku dan kufur terhadap bintang-bintang. Sedangkan yang mengatakan ‘Muthirna binnau kadza wa kadza’ (Kami diberi hujan karena sebab bintang ini dan ini), maka dialah yang kufur kepadaku dan beriman pada bintang-bintang.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dalam hadis tersebut terdapat dalil untuk mengucapkan ‘Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih’ (Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah) setelah turun hujan sebagai wujud syukur kita terhadap nikmat hujan yang telah Allah SWT diberikan.

(mdk/ank)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Doa ketika Hujan yang Diamalkan oleh Rasulullah, Sesuai dengan Syariat

Doa ketika Hujan yang Diamalkan oleh Rasulullah, Sesuai dengan Syariat

Merdeka.com merangkum informasi tentang doa ketika hujan yang diamalkan oleh Rasulullah.

Baca Selengkapnya
Doa Mencegah Binatang Berbahaya Masuk ke Rumah saat Musim Hujan

Doa Mencegah Binatang Berbahaya Masuk ke Rumah saat Musim Hujan

Kumpulan doa yang bisa diamalkan untuk mencegah binatang berbahaya masuk ke dalam rumah.

Baca Selengkapnya
Doa Memohon Diringankan Beban Hidup, Begini Bacaannya dan Jangan Lupa Diamalkan

Doa Memohon Diringankan Beban Hidup, Begini Bacaannya dan Jangan Lupa Diamalkan

Doa memohon diringankan beban hidup bisa diamalkan oleh umat Islam di setiap kesempatannya. Berikut bacaan doanya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Doa Berbuka Puasa Ramadhan sesuai Hadis, Jadi Waktu Mustajab untuk Berdoa

Doa Berbuka Puasa Ramadhan sesuai Hadis, Jadi Waktu Mustajab untuk Berdoa

Menjelang waktu berbuka, kita juga dianjurkan untuk melafalkan doa khusus untuk buka puasa. Doa ini mengandung ungkapan rasa syukur atas nikmat-Nya.

Baca Selengkapnya
Doa Agar Hujan Cepat Reda, Singkat Mudah Dihafalkan

Doa Agar Hujan Cepat Reda, Singkat Mudah Dihafalkan

Hujan dapat mendatangkan berkah dan bahaya atau malapetaka.

Baca Selengkapnya
Bacaan Doa Naik Kendaraan Darat, Laut, dan Udara, Begini Keutamaannya

Bacaan Doa Naik Kendaraan Darat, Laut, dan Udara, Begini Keutamaannya

Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca dalam keseharian kita adalah doa naik kendaraan. Dengan membacanya, kita mengharapkan perlindungan dan ampunan-Nya.

Baca Selengkapnya
Doa untuk Orang Sakit agar Cepat Sembuh dan Pulih Kembali, Begini Bacaannya Sesuai dengan Syariat Islam serta Artinya

Doa untuk Orang Sakit agar Cepat Sembuh dan Pulih Kembali, Begini Bacaannya Sesuai dengan Syariat Islam serta Artinya

Doa untuk orang sakit bisa dipanjatkan agar seseorang yang sedang mendapatkan ujian penyakit segera disembuhkan.

Baca Selengkapnya
Doa Ketika Turun Hujan yang Selalu Diamalkan Rasulullah SAW, Begini Bacaannya Lengkap dengan Artinya

Doa Ketika Turun Hujan yang Selalu Diamalkan Rasulullah SAW, Begini Bacaannya Lengkap dengan Artinya

Untuk umat Islam, tidak ada salahnya meminta pertolongan pada Allah SWT agar senantiasa dilimpahkan rahmat, berkah lewat turunnya hujan.

Baca Selengkapnya
Doa hujan yang Bisa Diamalkan Lengkap dengan Latin dan Artinya

Doa hujan yang Bisa Diamalkan Lengkap dengan Latin dan Artinya

Kumpulan doa memohon hujan, saat hujan lebat, hingga memohon hujan berhenti.

Baca Selengkapnya