Diklaim Ramah Lingkungan dan Murah, Warga Bandung Ciptakan Alat Pembakar Sampah
Merdeka.com - Syahrom Umar Jaya (52), warga Jelekong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat berhasil mengembangkan sebuah alat pembakar sampah (incinerator) yang ramah lingkungan tanpa timbulnya polutan.
Dilansir dari jabarprov.go.id, menurut Syahrom alat yang ia ciptakan tersebut bekerja dengan tidak menghasilkan asap dan tanpa menggunakan bahan bakar minyak. Sehingga sistem pembakarannya hanya mengandalkan dari penumpukan sampah itu sendiri.
Memiliki Harga yang Murah
Syahrom Umar Jaya penemu alat pembakar sampah ramah lingkungan sonora.id ©2020 Merdeka.com
Syahrom mengungkapkan walaupun bersifat ramah lingkungan dari alat buatan luar negeri sekalipun, alat buatannya itu terhitung jauh memiliki harga yang lebih murah. Alat pembakar milikinya dibanderol mulai dari Rp40 jutaan hingga Rp100 jutaan.
"Untuk ukuran sedang harganya hanya 40 jutaan, sedangkan untuk ukuran besar 100 jutaan lebih. Jika dibandingkan dengan buatan luar negeri bisa mencapai 1 milyar lebih harganya" kata Pria yang juga akrab disapa Kang Heru tersebut.
Mampu Menyelesaikan Masalah Sampai di Berbagai Tingkat Wilayah
Selain itu, keunggulan lainnya dari incinerator buatan Kang Heru adalah alat tersebut diklaim mampu menyelesaikan permasalahan sampah di berbagai wilayah, hingga di tingkat RW sekalipun.
"Yang besar itu untuk di pasar tradisional, yang ukuran sedang bisa dipasang atau digunakan oleh lingkungan RW" jelasnya.
Diberi Nama Incinerator Vacum Knalpot
Youtube madaniacoid ©2020 Merdeka.com
Alat incinerator rancangannya tersebut telah memiliki nama 'Incinerator Vacum Knalpot'. Disebut demikian karena fungsi knalpot buangannya sendiri selain sebagai cerobong asap, juga difungsikan sebagai vacum udara yang dibutuhkan dalam proses pembakaran.
"Fungsinya sama seperti cerobong asap perapian di rumah, dimana itu juga berfunsi sebagai saluran vacum udara. Hanya bedanya, alat saya ini sama sekali tidak mengeluarkan asap" terang Heru.
Digunakan di Beberapa Tempat di Bandung
Incinerator Vacum Knalpot buatan kang Heru juga telah digunakan di beberapa tempat. Salah satunya adalah di pasar tradisional Maruyung, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung sejak 2019 silam.
Ia berharap dengan hadirnya alat pengelola sampah buatannya tersebut, permasalahan sampah di kota besar seperti Bandung, bisa ditanggulangi tanpa mengeluarkan biaya yang besar, ramah lingkungan, dan mampu bertahan lama.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Permukiman di Tengah Kota Bandung Ini Mampu Kelola Sampah Dua Ton Per Hari, Ini Kunci Suksesnya
"Kami satu-satunya kelurahan di Kota Bandung yang sudah semua RW Kawasan Bebas Sampah (KBS)."
Baca SelengkapnyaBanyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini
Hasil pembakaran sampah itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sementara asapnya bisa disuling menjadi pupuk cair.
Baca SelengkapnyaTeknologi Ini Bisa Ubah Sampah Perkotaan dan Limbah Industri Jadi Bahan Bakar
Volume sampah yang terus meningkat masih menjadi tantangan bagi pemerintah di tengah fasilitas pengolahan sampah yang terbatas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Alat ini Diklaim Bisa Bedakan Ledakan Bom Nuklir Bawah Tanah atau sedang Terjadi Gempa
Ilmuwan menyebutkan usaha yang dilakukannya ini mempunyai akurasi 99 persen.
Baca SelengkapnyaCara Menghilangkan Biang Keringat di Wajah, Aman dan Efektif
Kondisi ini terjadi ketika kelenjar keringat berproduksi lebih banyak dari yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga suhu tubuh normal.
Baca Selengkapnya8 Cara Mengatasi Demam Panggung yang Efektif, Lakukan Hal Berikut Ini
Mengatasi demam panggung memerlukan pemahaman tentang penyebabnya dan penerapan strategi untuk mengelolanya.
Baca SelengkapnyaSyahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang
Berkunjung ke Jalan Braga tak afdol jika tidak menikmati keindahan arsitektur gedung dan menikmati bacang panas.
Baca SelengkapnyaBanjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih
Banjir besar menerjang kawasan Braga, Kecamatan Sumurbandung, Bandung
Baca SelengkapnyaBerawal dari Sampah Menumpuk di Tepi Jalan, Kini Tempat Pembuangan Sampah di Tuban Bisa Hasilkan Rp13 Juta per Bulan
Keberadaan TPS ini menjadi sumber rezeki bagi warga setempat.
Baca Selengkapnya