Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Inspiratif Guru Honorer di Garut Dilantik PPPK di Usia Senja, Harapkan Ini

Cerita Inspiratif Guru Honorer di Garut Dilantik PPPK di Usia Senja, Harapkan Ini Kisah Undang Suryana guru honorer di Garut yang semangat mengabdi selama 40 tahun. ©2021 /editorial Merdeka.com

Merdeka.com - Hampir 40 tahun mengabdi sebagai guru honorer tak membuat semangat Undang Suryana (49) menurun. Ia dengan sepenuh hati tetap menjadi tenaga pengajar demi mencerdaskan anak-anak di Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut.

Undang pun tak segan membagikan pengalamannya berkecimpung di dunia pendidikan selama empat dekade. Menurutnya, selama mengajar tidak sedikit pun terbersit rasa duka, mengingat ia selalu merasa puas saat anak didiknya menjadi generasi yang berguna.

“Mulai dari tahun 1981 sudah (hampir) 40 tahun, kalau dukanya enggak ada biasa-biasa aja, tapi sukanya sama anak-anak saya bangga, bisa ikut mendidik anak-anak, sampai ada murid saya yang jadi juara dunia internasional Paragame, Ukun Rukaendi atlet Paragame Bulu Tangkis, saya bangga”, ujar Undang di SMPN 1 Garut seperti dilansir dari jabarprov.go.id.

Undang merupakan satu dari 1.220 orang tenaga honorer di lingkungan Pemkab Garut yang dinyatakan lulus seleksi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) sehingga mendapatkan SK secara resmi dari Bupati Garut Rudy Gunawan. Pelantikan PPPK dilakukan secara simbolis di lapangan Sekretariat Daerah Pemkab Garut, Selasa (2/3).

Mendapat Upah Rp3.000

Dalam kesempatan itu, ayah tiga orang anak tersebut juga menceritakan pengalamannya saat awal-awal menjadi tenaga honorer. Saat usianya masih 22 tahun, Ia berkesempatan mengajar di Madrasah Ibtidaiyah (MI) An-Nur 6 Kecamatan Malangbong, kemudian ia juga pernah mengajar di SDN 1 Karangmulya.

Ia masih ingat betul dengan pendapatannya yang hanya sebesar Rp3.000 dari hasil mengajar di sekolah-sekolah tersebut. Saat ini ia diketahui mendapatkan upah Rp600 ribu dalam satu bulan mengajar. Kendati demikian, ia bisa tetap menyekolahkan anak-anaknya hingga menjadi tenaga pengajar seperti dirinya.

“Pertama (jadi honorer) 22 tahun di MI An-Nur 6 Malangbong, kemudian pindah dari sana ke SDN 1 Karangmulya. Selama jadi honor saya bangga bisa ikut mendidik anak-anak, kami juga menikmati dan menyekolahkan anak-anak. Alhamdulillah anak-anak saya tiga-tiganya jadi guru”, katanya.

Bersyukur Diangkat di Usia Senja

Undang turut menyampaikan rasa syukurnya setelah diangkat menjadi menjadi PPPK 10 bulan jelang masa pensiunnya. 

“Nggak nyangka, saya nggak mengharapkan apa-apa tadinya, tapi setelah ikut testing kemarin ternyata lulus katanya, ya Alhamdulillah bangga menjadi ASN P3K, Alhamdulillah mudah-mudahan barokah ke sananya, walaupun sedikit misalnya tinggal sepuluh bulan lagi udah biasa hidup begini, nggak apa-apa mensyukuri nikmat”, ucapnya.

Undang sendiri merupakan guru honorer di SD Negeri 1 Karangmulya, ia dilantik secara virtual melalui aplikasi telekonferensi bersama ribuan ASN lain di 10 tempat yang berbeda. 

Harapan Pemenuhan Hak Untuk Para Tenaga Honorer

kisah undang suryana guru honorer di garut yang semangat mengabdi selama 40 tahun

Bupati Garut Serahkan SK Untuk 1.220 PPPK di Kabupaten Garut

©2021 garutkab.go.id /editorial Merdeka.com

Pria yang ketika itu memakai kemeja putih dengan kopiah hitam tersebut turut menyampaikan beberapa harapannya. Ia berharap para tenaga honorer yang masih terus berjuang agar tetap bersabar dan bersemangat mengabdi karena pasti mendapat perhatian dari pihak pemerintah.

Ia juga berharap jika ke depannya PPPK bisa mendapatkan hak dan kewajiban, seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS) lainnya seperti menjadi kepala sekolah dan tunjangan pensiun.

“Mudahan-mudahan rekan-rekan adek-adek saya yang menjadi guru, mudah-mudahan termotivasi jangan kecil hati pemerintah juga memperhatikan kepada rakyat-rakyatnya, buktinya saya puluhan tahun menjadi honor, sekarang sudah pegang SK,” pungkas Undang.

(mdk/nrd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tenaga Honorer Dihapus Desember 2024, Bakal Diangkat Jadi PPPK atau PNS

Tenaga Honorer Dihapus Desember 2024, Bakal Diangkat Jadi PPPK atau PNS

Jumlah tenaga honorer di pemerintahan yang saat ini ada sekitar 1,7 juta orang bakal terus menyusut seiring berjalannya rekrutmen PPPK.

Baca Selengkapnya
Palsukan SK Masa Kerja, 7 Pegawai Puskesmas di Empat Lawang Gagal Tes PPPK

Palsukan SK Masa Kerja, 7 Pegawai Puskesmas di Empat Lawang Gagal Tes PPPK

ketujuh pegawai honorer itu dihapus dari kepesertaan tes PPPK dan otomatis hasilnya dibatalkan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Buat Aturan Baru, Angkat Guru Honorer Belum Sarjana Jadi PPPK

Pemerintah Bakal Buat Aturan Baru, Angkat Guru Honorer Belum Sarjana Jadi PPPK

Pemerintah membuka kesempatan guru honorer belum sarjanan jadi PPPK.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jadi Guru Besar UGM, Ini Sosok Eddy Hiariej Wamenkumham yang Tersandung Kasus Gratifikasi

Jadi Guru Besar UGM, Ini Sosok Eddy Hiariej Wamenkumham yang Tersandung Kasus Gratifikasi

Pihak UGM menyatakan prihatin atas kasus ini dan menyerahkan semuanya ke KPK.

Baca Selengkapnya
Jatuh saat Akan Disumpah Jadi ASN PPPK, Honorer K2 di Makassar Meninggal

Jatuh saat Akan Disumpah Jadi ASN PPPK, Honorer K2 di Makassar Meninggal

Tenaga honorer K2 Pemkot Makassar, Muh Mulkan (54) meninggal dunia sesaat sebelum disumpah sebagai ASN PPPK di Lapangan Karebosi Makassar, Senin (1/4).

Baca Selengkapnya
Kisah Guru Honorer 36 Tahun Ngajar, Upah Tak Cukup Sampai jadi Pemulung Usai Mengajar

Kisah Guru Honorer 36 Tahun Ngajar, Upah Tak Cukup Sampai jadi Pemulung Usai Mengajar

Berjibaku memenuhi kebutuhan hidup, sang guru lantas rela menjadi pemulung usai mengajar.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Buka Lowongan PPPK Sebanyak 419.146 Formasi, Khusus untuk Guru Honorer

Pemerintah Buka Lowongan PPPK Sebanyak 419.146 Formasi, Khusus untuk Guru Honorer

Hal itu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memastikan bahwa tidak akan ada lagi guru honorer di sekolah-sekolah negeri.

Baca Selengkapnya
Anies Kritik Pemerintah Bangun Kota Baru Tak Perhatikan Anggaran untuk Guru Honorer

Anies Kritik Pemerintah Bangun Kota Baru Tak Perhatikan Anggaran untuk Guru Honorer

Padahal, dia menilai guru berperan penting karena membantu negara membangun kualitas manusia.

Baca Selengkapnya
Kisah Guru Honorer Gaji Rp200 Ribu Sering Bantu Murid Kurang Mampu, Belikan Alat Tulis hingga Sepatu

Kisah Guru Honorer Gaji Rp200 Ribu Sering Bantu Murid Kurang Mampu, Belikan Alat Tulis hingga Sepatu

Gaji yang tak seberapa itu sebagian ditabung untuk membantu murid-muridnya yang kesusahan

Baca Selengkapnya