Merdeka.com - Masalah seksual, seperti ejakulasi dini, adalah masalah yang relatif umum. Ejakulasi dini adalah kondisi di mana seseorang mengalami orgasme sebelum berhubungan atau kurang dari satu menit setelah mulai berhubungan dan biasanya tidak dapat menunda ejakulasi.

Kondisi ini dialami oleh banyak pria, dan sebagian penyebabnya bisa karena faktor mental dan fisik. Meskipun tidak berbahaya secara fisik, ejakulasi dini dapat menurunkan kepuasan seksual, baik bagi orang yang mengalaminya maupun pasangannya.

Sebenarnya tidak ada waktu yang pasti kapan pria harus ejakulasi saat berhubungan seks. Meskipun ejakulasi dini bukanlah kondisi yang mengkhawatirkan, namun banyak pria yang mengalaminya merasa frustasi dengan kondisi seksualnya.

Untungnya, ada beberapa cara penanganan alami yang dapat dilakukan di rumah untuk membantu mengatasi ejakulasi atau membantu seseorang lebih merasakan sensasi seksual mereka dan mengendalikannya.

Melansir dari Medical News Today, berikut adalah beberapa cara mengatasi ejakulasi dini secara alami.

Asupan Mineral

Cara mengatasi ejakulasi dini secara alami yang pertama adalah dengan memenuhi asupan nutrisi yang berupa mineral. Mineral tertentu dinilai dapat membantu mengatasi ejakulasi dini, seperti antara lain:

Seng

Mungkin ada hubungan antara suplemen seperti seng dan disfungsi seksual. Seng juga dinilai berperan dalam kesuburan pria. Sebuah artikel International Journal of Molecular Sciences mencatat, beberapa penelitian telah melaporkan pengurangan jumlah seng dalam cairan mani pria dengan infertilitas.

Suplementasi seng meningkatkan disfungsi seksual dan meningkatkan kadar testosteron serum dalam tubuh. Ini dapat meningkatkan libido dan membantu memperbaiki disfungsi seksual, salah satunya ejakulasi dini.

Karena itu, mengonsumsi suplemen seng dapat meningkatkan kesehatan seksual secara keseluruhan. Namun, masih belum ada penelitian langsung yang mengaitkan seng yang bisa menghentikan ejakulasi dini.

Magnesium

Magnesium adalah mineral penting lainnya untuk kesehatan reproduksi dan produksi sperma yang sehat. Sebuah tinjauan di Asian Journal of Andrology mencatat bahwa kadar magnesium yang rendah adalah faktor yang berkontribusi terhadap ejakulasi dini, karena dapat meningkatkan kontraksi otot tertentu yang umum terjadi saat orgasme. Untuk alasan ini, mendapatkan asupan magnesium yang cukup dalam makanan dapat membantu mengatasi ejakulasi dini.

Mineral lainnya

Sebuah studi dalam jurnal Reviews on Environmental Health mencatat, sejumlah mineral lain juga berperan penting dalam fungsi sperma dan kesuburan pria secara keseluruhan.

Mereka yang memiliki masalah seksual seperti disfungsi ereksi atau ejakulasi dini bisa menggunakan sejumlah mineral lain untuk meningkatkan kesehatan reproduksi. Mineral yang bisa membantu penderita ejakulasi dini antara lain adalah:

kalsium mangan selenium

Krim Topikal

Cara mengatasi ejakulasi dini secara alami yang kedua adalah dengan krim topikal atau semprotan. Untuk pendekatan sementara, banyak pria menggunakan krim topikal dan semprotan yang mengandung anestesi seperti lidokain.

Cara ini dapat membantu membuat penis mati rasa. Mereka melakukan ini dengan menunda sensasi pada penis, sehingga dapat meningkatkan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai klimaks. Biasanya, pria harus mengoleskan krim ini ke kepala penis sekitar 30 menit sebelum berhubungan seks, dan kemudian mencuci penis sekitar 5 menit sebelum berhubungan seks.

Olahraga

Cara mengatasi ejakulasi dini secara alami yang ketiga adalah dengan olahraga. Berbagai latihan dasar panggul dapat membantu melatih otot-otot yang terlibat dalam ejakulasi. Dengan memperkuat otot-otot ini, dimungkinkan untuk meningkatkan kontrol orgasme.

Satu studi menemukan bahwa program latihan dasar panggul selama 12 minggu membantu pria yang mengalami ejakulasi dini untuk dapat mengontrol refleks ejakulasi mereka dan meningkatkan waktu untuk mencapai klimaks.

Otot dasar panggul adalah otot yang sama yang terlibat dalam memotong atau menunda aliran urine. Untuk menemukannya, pria harus buang air kecil dan kemudian mencoba menghentikan aliran urine di tengah aliran.

Untuk melakukan senam dasar panggul, berbaring atau duduk dengan posisi yang nyaman tanpa memberi tekanan pada perineum, yaitu area antara anus dan alat kelamin.

Kencangkan otot-otot yang terlibat dalam menghentikan aliran urine. Tahan sekencang mungkin selama 5 detik. Otot-otot harus terasa seolah-olah terangkat. Mungkin juga ada sensasi tekanan di dalam tubuh, di dekat otot.

Kemudian, lepaskan otot dan istirahat selama 5 detik. Ulangi proses ini 10 kali untuk satu sesi. Lakukan dua atau tiga sesi setiap hari.

Kondom

Mengenakan kondom saat berhubungan seks juga dapat menjadi cara mengatasi ejakulasi dini secara alami. Bekerja dengan cara yang mirip saat menggunakan krim topikal, penggunaan kondom akan menumpulkan sensasi di penis untuk sementara. Dalam beberapa kasus, ini dapat meningkatkan waktu yang dibutuhkan untuk orgasme.

Beberapa perusahaan membuat kondom yang lebih tebal dengan bahan pengurang rasa di bagian dalam untuk membantu mengurangi sensitivitas lebih lanjut dan membantu meningkatkan waktu bagi pria untuk orgasme.

Praktik

Cara mengatasi ejakulasi dini secara alami yang berikutnya adalah dengan praktik. Mereka yang khawatir tentang kontrol seksual dan ejakulasi dini mungkin tidak terlalu banyak melakukan praktik seksual. Remaja cenderung mempelajari respons seksual dan sensasi fisik sejak praktik awal saat masturbasi.

Beberapa orang mungkin tidak memiliki banyak pengalaman dengan masturbasi atau aktivitas seksual, yang mungkin disebabkan oleh kepercayaan agama atau budaya, atau rasa malu pribadi.

Masturbasi membantu seseorang mengidentifikasi sensasi yang dialami tubuh mereka ketika mengarah ke orgasme. Latihan teratur juga dapat membantu seseorang mempelajari tanda-tanda orgasme yang akan datang dan menemukan cara untuk menghentikan rangsangan sebelum orgasme.

Selain itu, beberapa orang juga merekomendasikan masturbasi satu atau dua jam sebelum melakukan aktivitas seksual. Cara ini mungkin memanfaatkan periode refraktori tubuh, yaitu periode waktu di mana tidak mungkin atau sulit untuk mencapai orgasme. Lamanya periode refraktori bervariasi dari orang ke orang.

Teknik

Saat berhubungan seks, Anda juga bisa mencoba beberapa teknik dan metode berikut untuk cara mengatasi ejakulasi dini secara alami.

Teknik Squeeze

Teknik squeeze, atau meremas, dapat membantu mengontrol orgasme secara fisik. Ini juga dapat membantu pria mengidentifikasi sensasi orgasme dan mempelajari cara mengendalikannya.

Selama metode ini, pria atau pasangannya harus merangsang penis sampai mereka mendekati ejakulasi. Kemudian dengan kuat, remas batang penis, sehingga ereksi sebagian hilang dan orgasme yang akan datang mereda.

Melalui langkah-langkah ini dapat membantu pria mengidentifikasi sensasi yang menyebabkan orgasme. Memahami sensasi ini dapat mengarahkan pada kontrol yang lebih baik atas ejakulasi.

Metode stop-start

Metode stop-start adalah teknik fisik lain untuk latihan seksual. Selama metode ini, pria atau pasangannya harus menstimulasi penis hingga mencapai klimaksnya. Mereka kemudian harus menghentikan semua rangsangan dan membiarkan perasaan orgasme yang akan datang pergi sepenuhnya.

Setelah kenikmatan reda, pria atau pasangannya harus menstimulasi penisnya lagi dan menghentikannya lagi tepat sebelum orgasme. Lanjutkan siklus untuk ketiga kalinya, dan biarkan ejakulasi pada keempat kalinya. Latihan ini dapat membantu pria mengidentifikasi sensasi yang terjadi tepat sebelum orgasme. Cara ini juga dapat mempermudah untuk mengidentifikasi atau mengontrol ejakulasi.

(mdk/ank)