Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara Mendidik Anak Usia 2 Tahun agar Cerdas, Orang Tua Wajib Tahu

Cara Mendidik Anak Usia 2 Tahun agar Cerdas, Orang Tua Wajib Tahu ilustrasi anak dan ibu. raisingchildren.net.au

Merdeka.com - Usia 2 tahun menjadi masa-masa di mana anak Anda sedang aktif-aktifnya. Anda sebagai orang tua mungkin akan merasa lelah dengan tingkah laku yang mereka buat. Sifatnya yang aktif diikuti dengan rasa penasarannya yang tinggi, membuat banyak pertanyaan keluar dari mulut kecilnya.

Pada usia ini, anak-anak seperti spons kecil, yang menyerap setiap informasi tentang dunia di sekitar mereka. Sebagian besar hal yang dipelajari anak yang berusia dua tahun berasal dari permainan dan interaksi sosial yang mereka jalani. Jadi, bimbing anak Anda dengan sabar dan jawab setiap pertanyaannya dengan baik.

Anda bisa mengajarkan beberapa hal pada anak-anak Anda ketika mereka menginjak usia 2 tahun. Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas pun perlu diketahui oleh setiap orang tua. Untuk mendukung perkembangannya, Anda bisa memperkenalkan berbagai keterampilan kepada buah hati Anda.

Aktivitas sehari-hari dapat menjadi sumber pembelajaran yang baik untuk anak yang berusia dua tahun. Dalam artikel kali ini, kami akan menyampaikan bagaimana cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas, yang disadur dari teachinglittles.com.

Ajarkan Kosakata Baru dalam Percakapan

Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas yang pertama adalah dengan mengajarkan kosakata baru pada anak. Anak yang berusia 2 tahun seharusnya mendapatkan banyak kosakata baru dalam satu tahun terakhir.

Di usia ini, mereka bisa mulai belajar bagaimana menggabungkan kata-kata ini untuk membentuk 2-3 frase kata, kalimat pendek, dan pertanyaan. Berikut adalah beberapa kata, frasa, dan konsep umum yang mungkin dapat diucapkan dan dipahami oleh anak yang berusia dua tahun:

  • Kata-kata tindakan untuk membantu mereka berkomunikasi (pergi, datang, ingin, naik, turun, dll.)
  • Tata krama (tolong, terima kasih)
  • Nama-nama anggota tubuh
  • Suara binatang dan nama binatang
  • Nama (nama depan dan belakang mereka sendiri, dan nama keluarga dan teman)
  • Kendaraan (mobil, truk pemadam kebakaran, pesawat terbang)
  • Benda-benda rumah tangga (nama makanan tertentu, peralatan, perabotan, pakaian, dll yang mereka gunakan sehari-hari)
  • Warna dan bentuk
  • Ukuran (besar, kecil, tinggi, pendek)
  • Kata arah (di bawah, di atas, di samping, di atas, di bawah, dll. meskipun ini mungkin masih berkembang lebih lanjut)
  • membaca

    ©2015 Merdeka.com/feelgoodhealth.co.za

    Membaca Buku

    Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas yang kedua adalah dengan mengenalkan buku. Meski anak-anak mungkin hanya akan membalik-balik halaman buku atau hanya melihat gambarnya, Anda bisa membimbingnya untuk membaca setiap kata.

    Pastikan mereka memahami cara membaca buku dari sampul depan hingga sampul belakang dan cara memegang yang benar. Saat mereka berusia 2 tahun, mereka mulai menyadari bahwa ada huruf dan kata di halaman yang memiliki makna.

    Saat Anda membacakan untuk mereka, pastikan untuk menggunakan jari Anda untuk mengikuti kata-kata yang Anda baca, sehingga mereka mulai mengaitkan huruf dengan apa yang Anda katakan. Dengan cara ini, anak Anda akan mendapatkan konsep bahwa ada sebuah kisah yang sedang diceritakan.

    Anda juga bisa meminta anak Anda untuk menjelaskan gambar-gambar yang ada di buku atau dengan mengajukan pertanyaan, seperti, “Apa warna baju yang dipakai gadis itu” atau “Mana yang lebih besar, singa atau siput?”.

    Ajari Kemandirian

    Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas yang ketiga yaitu dengan mengajarkan anak mandiri. Anak yang berusia dua tahun mungkin ingin melakukan beberapa hal dengan tangannya sendiri, jadi beri mereka kesempatan ini untuk belajar, memahami, dan membuat kesalahan.

    Ini bisa menjadi cara bagi anak untuk mempelajari keterampilan baru. Jika Anda merasa anak mulai kesulitan atau ada kesalahan, Anda dapat membantu mereka menyelesaikan tugas mereka.

    makan sayur

    parents.com

    Ajari anak-anak kemandirian di bidang-bidang seperti:

  • Berpakaian, termasuk memilih pakaian sendiri, membuka/melepas baju/celana, sepatu, dan kaus kaki
  • Makan, termasuk menggunakan peralatan makan dan minum
  • Menyikat gigi dan menyisir rambut
  • Kebersihan, seperti merapikan mainan, membuang sampah, mencuci tangan
  • Menggambar dan Mewarnai

    Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas yang keempat yaitu dengan belajar menggambar dan mewarnai. Ini adalah kegiatan pembelajaran motorik halus yang bagus untuk anak usia 2 tahun.

    Pada titik ini, mereka seharusnya sudah bisa membuat coretan dan dapat membuat beberapa bentuk seperti garis lurus ke bawah, garis lurus melintang, dan bahkan mungkin lingkaran. Tentu saja, apa yang mereka buat mungkin belum sempurna, tetapi setidaknya mereka belajar membuat bentuk.

    Mereka akan suka mewarnai gambar. Anda bisa mencetak gambar karakter favorit mereka atau membeli buku mewarnai untuk meningkatkan minat mereka terhadap mewarnai.

    Menghitung

    ilustrasi anak berhitung

    activekids.com

    Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas yang kelima adalah dengan belajar berhitung. Anak yang berusia 2 tahun mungkin dapat menghitung sampai 10 (dengan beberapa kesalahan kadang-kadang) atau mungkin lebih tinggi dengan banyak latihan. Mereka juga dapat diajari untuk mengenali dan mengidentifikasi angka-angka dan menghitung objek.

    Anda dapat berlatih menghitung dengan melalui benda atau kegiatan sehari-hari, seperti:

  • menghitung setiap langkah saat Anda menaiki tangga
  • menghitung jumlah lauk di piring makan mereka
  • menghitung jumlah mainan di tempat
  • Angka ada di mana-mana, jadi ajari mereka menghitung kapan pun dan di mana pun.

    Puzzle

    Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas yang berikutnya yakni dengan memanfaatkan puzzle. Bermain puzzle adalah kegiatan yang bagus untuk melatih keterampilan motorik halus dan visual (koordinasi tangan-mata).

    Dengan belajar memasukkan potongan puzzle ke tempat yang benar akan baik untuk kesadaran visual-spasial. Bermain puzzle juga dapat mendukung anak untuk belajar bentuk-bentuk benda, dan mencocokkannya.

    Aktivitas Fisik

    ilustrasi anak berpuasa

    ©Freepik

    Anak berusia dua tahun dikenal sangat aktif, sehingga Anda mungkin tidak perlu sering membujuknya untuk bergerak aktif. Namun, pastikan mereka mendapatkan banyak aktivitas fisik untuk mempelajari keterampilan motorik kasar baru. Caranya bisa dengan mengajari:

  • Melompat
  • Lari
  • Memanjat
  • Mengayuh sepeda roda tiga atau mainan yang dapat dinaiki
  • Melempar/menangkap/menendang bola
  • Cara terbaik untuk membuat mereka aktif adalah dengan memberi mereka banyak waktu di luar ruangan. Bawa mereka ke taman bermain untuk bermain dengan berbagai permainan karena anak dapat belajar banyak keterampilan motorik kasar baru di sana. Mengajak mereka berjalan-jalan juga dapat mengajari setiap pemandangan yang Anda lalui.

    Keamanan

    Keselamatan adalah pelajaran penting yang perlu diajarkan kepada anak Anda. Terlebih di usia 2 tahun, anak-anak terlalu aktif dan belum memiliki pemahaman tentang situasi berbahaya. Praktik berikut perlu diajarkan:

  • tidak berlarian di tempat umum
  • berhati-hati pada orang asing
  • tetap dekat dengan ibu atau ayah
  • berhati-hati saat menyeberang jalan
  • berpegangan tangan saat di tempat umum atau di luar
  • keamanan matahari dengan menggunakan tabir surya atau memakai topi
  • Belajar Sikap dan Menghargai Orang Lain

    Memahami bagaimana berperilaku terhadap orang lain dengan benar adalah sifat yang sangat berharga untuk ditanamkan pada anak. Sifat ini berguna agar mereka menghormati orang dewasa dan anak-anak lain. Penting untuk mengajari anak-anak Anda cara menggunakan kata-kata dan tindakan sopan untuk menunjukkan sopan santun.

    tunggal

    © iStock

    Pada usia ini, mereka mulai menguji batas-batas mereka dan mengeksplorasi cara-cara baru untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Ajari aturan untuk menghormati orang lain bahkan di saat mereka frustrasi. Berikut sikap yang bisa Anda ajarkan:

  • Mengatakan permisi ketika ingin lewat di hadapan seseorang atau mendapatkan perhatian mereka
  • Sabar menunggu orang tua selesai berbicara dengan orang tua lain sebelum menimpali
  • Mengucapkan tolong dan terima kasih untuk menunjukkan apresiasi
  • Melakukan kontak mata saat berbicara dengan orang lain
  • Meminta maaf saat melakukan kesalahan
  • Berbagai mainan atau barang milik mereka
  • Dilarang mendorong, memukul, menggigit, atau menarik rambut untuk menyakiti orang lain
  • Buat Jadwal Rutinitas

    Cara mendidik anak usia 2 tahun agar cerdas yang terakhir dengan membuat jadwal rutinitas. Anak Anda mungkin sudah memiliki rutinitas yang biasa mereka lakukan setiap hari.

    Namun, Anda bisa memastikan bahwa mereka konsisten melakukan kegiatan mereka, bahkan tanpa perlu diminta dengan membuat jadwal rutinitas. Semakin banyak kegiatan yang dimiliki anak di hari-hari mereka, semakin mereka akan mulai memahami waktu dan jadwal harian.

    (mdk/ank)
    ATAU
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Tips agar Anak Tumbuh Jadi Pribadi Bertanggung jawab dan Tidak Mudah Menyalahkan Orang Lain

    Tips agar Anak Tumbuh Jadi Pribadi Bertanggung jawab dan Tidak Mudah Menyalahkan Orang Lain

    Mengajari anak tanggung jawab dan tidak mudah menyalahkan orang lain bisa diterapkan sejak usia dini.

    Baca Selengkapnya
    Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

    Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit

    Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.

    Baca Selengkapnya
    Tips bagi Orangtua untuk Membesarkan Anak yang Penurut dan Tak Suka Membantah

    Tips bagi Orangtua untuk Membesarkan Anak yang Penurut dan Tak Suka Membantah

    Orangtua biasanya memiliki harapan bagaimana anak mereka akan tumbuh. Salah satunya adalah agar anak menjadi penurut dan tak suka membantah.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    Hal yang Perlu Dipelajari Orangtua Milenial dalam Membesarkan Anak

    Hal yang Perlu Dipelajari Orangtua Milenial dalam Membesarkan Anak

    Sebelum menjadi orangtua, milenial perlu mempelajari berbagai hal dalam membesarkan anak.

    Baca Selengkapnya
    Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

    Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

    Kecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.

    Baca Selengkapnya
    Tips Menjaga Kesehatan Pernapasan Anak di Tengah Kepungan Polusi Udara

    Tips Menjaga Kesehatan Pernapasan Anak di Tengah Kepungan Polusi Udara

    Di tengah serbuan polusi udara seperti ini, penting untuk melindungi kesehatan anak.

    Baca Selengkapnya
    Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya

    Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya

    Gejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.

    Baca Selengkapnya
    Tips Parenting untuk Membangun Kepercayaan dan Keterbukaan dari Anak Remaja

    Tips Parenting untuk Membangun Kepercayaan dan Keterbukaan dari Anak Remaja

    Penting bagi orangtua untuk memperoleh kepercayaan dan keterbukaan dari anak remaja untuk cegah berbagai masalah yang mungkin muncul.

    Baca Selengkapnya
    Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

    Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

    Anak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya

    Baca Selengkapnya