Kematian adalah hal yang mutlak, maka tak ada seorang pun yang bisa menghindar dari kematian. Semua akan menemui ajalnya pada waktunya masing-masing. Ketika seseorang telah meninggal, maka ia tak lagi berdaya. Ia tak lagi bisa mengurus dirinya sendiri. Maka, ini menjadi sebuah kewajiban bagi seorang Muslim untuk mengurus jenazah.
Memandikan jenazah bertujuan untuk membersihkan jenazah dan memuliakannya sebelum kemudian disalati dan dikuburkan. Untuk tata cara memandikan jenazah, para ulama menyebutkan terdapat dua cara yang bisa dilakukan dalam memandikan jenazah, pertama adalah cara minimal dan kedua secara sempurna.
Untuk lebih mengetahuinya, maka berikut ini cara memandikan jenazah yang benar dan sesuai dengan syariat Islam beserta dengan doanya telah dirangkum merdeka.com melalui berbagai sumber pada Rabu, (22/4/2020).
Sebelum mengetahui cara memandikan jenazah beserta doanya, sebaiknya lebih diutamakan jika dari kalangan kerabat jenazah. Wajib bagi jenazah laki-laki dimandikan oleh laki-laki. Demikian juga jenazah wanita dimandikan oleh wanita. Kecuali jenazah tersebut adalah suami terhadap istrinya atau sebaliknya. Hal ini dikarenakan wajibnya untuk menjaga aurat meskipun sudah meninggal dunia.
Namun, terkecuali bagi anak yang berusia kurang dari 7 tahun maka boleh dimandikan oleh lelaki atau wanita. Selain itu memandikan jenazah hendaknya adalah orang yang paham fikih pemandian jenazah.
Advertisement
Sebelum mengetagui cara memandikan jenazah, siapkan peralatan yang diperlukan terlebih dahulu. Ambil kain penutup dan gantikan kain basahan sehingga aurat utamanya tidak kelihatan. Memandikan jenazah juga harus pada tempat yang tertutup
Beberapa peralatan yang diperlukan untuk memandikan jenazah antara lain sebagai berikut:
- Tempat memandikan pada ruangan tertutup.
- Air secukupnya.
- Sabun, air kapur barus dan wangi-wangian.
- Sarung tangan untuk memandikan.
- Potongan atau gulungan kain kecil-kecil.
- Kain basahan, handuk, dan lain-lain.
Dalam Islam, cara memandikan jenazah hukumnya adalah fardhu kifayah yang mana jika sudah ada seseorang yang memandikan jenazah, maka kewajiban bagi yang lain telah gugur atau tidak diwajibkan memandikan jenazah. Sebaliknya, apabila belum ada satu orang pun yang memandikannya, maka semua orang yang ada di kampung tersebut berkewajiban memandikannya.
Advertisement
Dalam Islam, cara memandikan jenazah yang wajib dimandikan adalah:
1. Seorang muslim atau muslimah
2. Ada tubuhnya
3. Kematiannya bukan karena mati syahid
4. Bukan bayi yang meninggal karena keguguran
Dalam Islam juga, terdapat jenazah yang tidak boleh dimandikan. Kedua kategori jenazah tersebut adalah jenazah yang mati syahid atau gugur dalam perang melawan orang kafir dalam rangka membela agama Islam.
Lalu jenazah yang kedua adalah bayi yang meninggal karena keguguran saat dalam kandungan. Kedua jenazah tersebut tidak boleh dimandikan dan disalati, hanya cukup dikafani kemudian dikuburkan.
Advertisement
Cara memandikan jenazah beserta doanya diawali dengan niat, memandikan jenazah dimulai dari anggota tubuh bagian kanan. Perlakukan jenazah dengan lembut ketika membalik dan menggosok anggota tubuhnya.
Gunakan sarung tangan yang bersih dan masih baru untuk membasuh jenazah. Setelah itu, ikuti beberapa langkah di bawah ini:
1. Membaca niat
Sebelum memandikan jenazah, terlebih dahulu untuk membaca niat memandikan jenazah. Berikut bacaan niatnya bagi jenazah laki-laki dan perempuan.
Niat Memandikan Jenazah Laki-laki
Nawaitul ghusla adaa'an 'an haa-dzal mayyiti lillaahi ta'aala
Niat Memandikan Jenazah Perempuan
Nawaitul ghusla adaa'an 'an haadzihil mayyitati lillaahi ta'aala
2. Setelah itu, tinggikan kepala jenazah agar air tidak mengalir kearah kepala. Kemudian, bersihkan seluruh badannya dan tekan perutnya secara perlahan.
3. Masukkan jari tangan yang telah dibalut dengan kain basah ke mulut jenazah, gosok giginya dan bersihkan hidungnya, kemudian diwudhukan.
4. Cara memandikan jenazah selanjutnya dengan menyiramkan air ke sebelah kanan dahulu, kemudian ke sebelah kiri tubuh jenazah.
5. Mandikan jenazah dengan air sabun dan air mandinnya yang terakhir dicampur dengan wangi-wangian.
6. Keringkan tubuh jenazah seteah dimandikan dengan kain sehingga tidak membasahi kain kafannya.
7. Selesai dimandikan, sebelum dikafani berilah wangi-wangian yang tidak mengandung alkohol seperti air kapur barus.
[nof]Jalan-Jalan hingga Kulineran, Intip Momen Liburan Prilly Latuconsina di Italia
Sekitar 47 Menit yang laluBacaan Sholat dan Terjemahannya dari Awal sampai Akhir
Sekitar 55 Menit yang laluMain di Takdir Cinta yang Kupilih, Ini Potret Azalea Iskandar Bareng Para Pemain Lain
Sekitar 1 Jam yang laluBapak-Bapak di Bandung Buka Jasa Cas HP Pakai Pembangkit Listrik Sederhana, Kreatif
Sekitar 1 Jam yang laluBak Sahabat, Intip 5 Potret Momen Kedekatan Dikta dengan Ibunda
Sekitar 2 Jam yang laluPitimoss Fun Jadi Ruang Baca yang Nyaman di Bandung, Ada Musala sampai Kantin
Sekitar 3 Jam yang laluContoh Penyakit Mental beserta Gejala dan Penyebabnya
Sekitar 4 Jam yang laluTidur di Atas Motor, Begini Kisah Tukang Ojek yang Tak Punya Rumah & HP
Sekitar 4 Jam yang lalu8 Manfaat Brotowali untuk Kesehatan, Salah Satunya Bantu Atasi Diabetes
Sekitar 5 Jam yang laluJadi Ojol dan Overstay 6 Tahun, Warga Malaysia Ditangkap Petugas Imigrasi saat Nyabu
Sekitar 6 Jam yang lalu6 Fakta Penemuan Ladang Ganja di Dekat Area Wisata, Begini Tanggapan Wabup Garut
Sekitar 7 Jam yang laluTanda Manipulasi dalam Hubungan yang Wajib Diwaspadai
Sekitar 9 Jam yang laluPenyebab Ngompol pada Orang Dewasa dan Cara Mengatasinya
Sekitar 21 Jam yang laluTerinspirasi Pangeran Sambernyawa, Polres Wonogiri Usung Konsep Kerja SUPER
Sekitar 3 Jam yang laluKisah Edward Pernong Pensiunan Jenderal Polisi Dipanggil Soeharto, Langsung Promosi
Sekitar 3 Jam yang laluHarta Kompol D yang Nikah Sirih dengan Nur Capai Rp1,5 M
Sekitar 3 Jam yang laluMpok Alpa Tiba-tiba ke Kantor Polisi 'Terima Kasih Bapak-bapak Ganteng'
Sekitar 4 Jam yang laluMomen Sidang Duplik Putri Candrawathi Menepis Asumsi Omong Kosong JPU
Sekitar 1 Jam yang laluKubu Putri Candrawathi Sindir Jaksa: Mungkin Penuntut Umum Terlalu Lelah
Sekitar 3 Jam yang laluPengacara Putri Candrawathi Baca Duplik: Replik JPU Hanya Klaim Kosong
Sekitar 3 Jam yang laluPengacara Ferdy Sambo Rangkum Keterangan Bharada E yang Disebut Inkonsistensi
Sekitar 4 Jam yang laluMomen Sidang Duplik Putri Candrawathi Menepis Asumsi Omong Kosong JPU
Sekitar 1 Jam yang laluKubu Putri Candrawathi Sindir Jaksa: Mungkin Penuntut Umum Terlalu Lelah
Sekitar 3 Jam yang laluPengacara Putri Candrawathi Baca Duplik: Replik JPU Hanya Klaim Kosong
Sekitar 3 Jam yang laluPengacara Ferdy Sambo Rangkum Keterangan Bharada E yang Disebut Inkonsistensi
Sekitar 4 Jam yang laluMomen Sidang Duplik Putri Candrawathi Menepis Asumsi Omong Kosong JPU
Sekitar 1 Jam yang laluPengacara Ferdy Sambo Rangkum Keterangan Bharada E yang Disebut Inkonsistensi
Sekitar 4 Jam yang laluHari Ini, Bharada E dan Putri Candrawathi Hadapi Sidang Duplik
Sekitar 7 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 3 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluLink Live Streaming BRI Liga 1: Persis Solo Vs Bhayangkara FC
Sekitar 13 Menit yang laluLink Live Streaming BRI Liga 1: Persikabo 1973 Vs Persita
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami