Atasi Kekurangan Stok saat Ramadan, PMI Tangerang Ajak Warga Donor Darah Usai Tarawih
Merdeka.com - Selama bulan Ramadan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang terus aktif menjemput para pendonor yang hendak menyumbangkan darahnya. Hal itu diungkap oleh Ketua PMI Kota Tangerang, Oman Djumansah. Menurutnya, akan ada lima tim setiap harinya yang akan membantu warga yang hendak mendonorkan darah seusai salat tarawih.
“Selama Ramadan, PMI akan mendatangi masjid atau tempat umum lainnya. Seluruh petugas yang kami kerahkan, akan mengajak jemaah untuk berdonor darah,” papar Oman pada Kamis (15/4), seperti dilansir dari tangerangkota.go.id.
Dalam kesempatan itu, Oman pun menyampaikan kondisi stok darah di Kota Tangerang yang kian menipis. Berikut ulasan selengkapnya.
Terisisa 4.000 Kantong Saja
Oman mengungkapkan jika saat ini jumlah persediaan darah di PMI hanya tersisa 4.000 kantong. Kondisi ini harus segera diantisipasi sehingga permintaan darah dari rumah sakit bisa terpenuhi hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang.
Menurutnya, di bulan Ramadan ini terjadi penurunan jumlah pendonor yang signifikan. Bahkan jumlah pendonor hanya tinggal tersisa 30 persen dibanding bulan-bulan biasa. Pihaknya pun menargetkan dengan dilakukan sistem jemput bola, stok darah PMI bisa mencapai 10.000 kantong.
“Karena tidak dipungkiri jika kekurangan stok darah di bulan Ramadan dimungkinkan terjadi karena minimnya pendonor,” tambah Oman.
Ajak Masyarakat Donor Darah Lewat Opor
©2021 tangerangkota.go.id/Merdeka.com
PMI Kota Tangerang pun memiliki strategi untuk menarik minat masyarakat agar bersedia mendonorkan darahnya, yakni melalui sistem Opor.
"Kita akan menggunakan sistem Opor, yaitu satu orang pendonor mengajak satu orang lagi dan seterusnya. Cara tersebut, optimis bisa menyediakan stock darah. Karena, selama Ramadan permintaan darah juga pasti akan tinggi," paparnya.
Menyediakan Fasilitas Donor Plasma Konvalesen
Selain donor darah umum, pihak PMI Kota Tangerang juga akan melayani warga yang pernah terpapar Covid-19 dan hendak melakukan donor darah konvalesen.
Donor tersebut, nantinya akan dikhususkan bagi masyarakat yang telah dinyatakan negatif Covid-19 dan yang akan diambil plasmanya sebagai salah satu metode pengobatan Covid-19.
"Untuk plasma konvalesen, dikhususkan untuk pasien yang dinyatakan sembuh. Jarak donor plasma ini adalah lima minggu, setelah orang tersebut dinyatakan sembuh atau negatif virus corona. Jadi bagi masyarakat yang sudah sembuh, kami persilakan untuk melakukan donor plasma konvalesen," pungkasnya.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FOTO: Berkah Ramadan, Ribuan Warga Antusias Mengantre Sedekah Darah untuk Aksi Kemanusiaan
PMI menargetkan pengumpulan 5.000 kantong darah, yang merupakan peningkatan dari capaian tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPupuk Kaltim Gelontorkan Rp3 Miliar Selama Ramadan, untuk Apa Saja?
Bantuan ini diberikan kepada perwakilan masyarakat sekitar Kantor Pusat Pupuk Kaltim.
Baca SelengkapnyaPemerintah Ancam Polisikan Pengusaha yang Tahan Stok Pangan Saat Ramadan dan Lebaran
Ini dilakukan karena Pemerintah tidak ingin harga pangan membebani masyarakat saat bulan puasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Geliat Petani Panen Timun Suri, Buah yang Hanya Ada Saat Ramadan
Timun suri merupakan buah yang menjadi favorit selama Ramadan. Namun, kali ini panen timun suri di beberapa daerah mengalami keterlambatan karena faktor cuaca.
Baca Selengkapnya3 Hal yang Perlu Diperbaiki Menjelang Ramadan, Salah Satunya Ikhlas Menerima Takdir
Penting untuk mempersiapkan diri menjelang bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaPertamina Siap Layani Masyarakat Hadapi Puncak Lebaran 2024
Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri (Satgas RAFI) memastikan seluruh sarana dan fasilitas (Sarfas) Pertamina yang dioperasikan
Baca SelengkapnyaBangkitkan Energi Kebersamaan, Pertamina Gelar Safari Ramadan BUMN 2024 di Kabupaten OKI
Bangkitkan Energi Kebersamaan, Pertamina Gelar Safari Ramadan BUMN 2024 di Kabupaten OKI
Baca SelengkapnyaJelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca Selengkapnya10 Cara Menahan Kantuk Saat Puasa Ramadan, Lancar Jalani Aktivitas
Kantuk saat puasa Ramadan bisa sangat mengganggu terutama saat jam kerja di kantor.
Baca Selengkapnya