Apresiasi Anak-anak yang Taati Prokes, Polres Kota Banjar Bagikan Buku Cerita
Merdeka.com - Ada yang berbeda dari kegiatan jajaran kepolisian Kota Banjar, Jawa Barat dalam memantau penerapan protokol kesehatan di kalangan masyarakat. Selain membagikan masker secara gratis, mereka juga membagikan buku cerita bergambar kepada anak-anak yang menaati protokol kesehatan.
Kapolres Banjar Polda Jabar, AKBP Melda Yanny mengungkapkan jika kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk apresiasi kepada anak-anak yang tertib memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
“Ini sebagai ucapan terima kasih dan apresiasi dari kami atas kepatuhan anak-anak PAUD yang tetap menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah,” kata Kapolres BanjarAKBP Melda Yanny seperti dilansir dari tribratanews.jabar.polri.go.id.
Peduli Pendidikan
Kegiatan tersebut, lanjut AKBP Melda Yanny, juga merupakan bentuk kepedulian anggota kepolisian terhadap pendidikan anak-anak. Ia berharap pembagian buku cerita bergambar ini bisa meningkatkan minat baca mereka.
“Ya ini sebagai bentuk perhatian, kepedulian dan upaya meningkatkan minat baca anak,” terang AKBP Melda Yanny.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kasat Lantas, Kasat Sabhara, para Perwira, serta personel Polres Banjar yang berkeliling di jalan-jalan protokol untuk membagikan masker dan buku cerita gratis.
Imbau Prokes
Dalam kegiatan tersebut, AKBP Melda Yanny pun terus mengimbau orang tua dan anak-anak yang ditemuinya di jalan agar tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Ingat pesan ibu, selalu patuhi protokol kesehatan dan kini Kota Banjar sedang menerapkan PPKM berskala mikro. Untuk itu laksanakan dan patuhi peraturan dan regulasi yang ada terkait PPKM, dan selalu ingat 5M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas," imbaunya.
Covid-19 Terkini Kota Banjar Jawa Barat
Angka sebaran Covid-19 di Kota Banjar per tanggal 14 Februari 2021 pukul 14.00 WIB
©2021 banjarkota.go.id// Merdeka.com
Sementara itu terkait perkembangan terkini kasus Covid-19 di Kota Banjar, per Minggu (14/2) pukul 14.00 WIB, terdapat 647 kasus konfirmasi positif, di mana 562 orang dinyatakan sembuh dan 17 lainnya meninggal dunia.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
3 Dampak Polusi Udara pada Kesehatan Anak & Kenali Cara Melindungi si Kecil dari Asap Berbahaya
Masalah polusi udara semakin mengkhawatirkan. Khususnya di Jakarta. Berikut dampak polusi udara pada kesehatan anak yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaPesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran
Orang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.
Baca SelengkapnyaPersiapan yang Harus Dilakukan saat Mengajak Anak Melakukan Perjalanan Jauh ketika Mudik
Bagi orangtua yang ingin mengajak anaknya melakukan perjalanan mudik secara cukup jauh, terdapat sejumlah hal yang harus diperhatikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sosialisasikan 'Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana', Atikoh Kenang Tak Mampu Bayar Kos saat Kuliah
Atikoh berasal dari keluarga yang tumbuh di lingkungan pesantren sederhana.
Baca SelengkapnyaAksi Bersih-Bersih Relawan Ganjar dan Pasukin, Simbol Kepedulian Jaga Bumi
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat luas tentang pentingnya menjaga kebersihan alam
Baca SelengkapnyaPerwira Polisi Ajak Anak Buah Makan Angkringan di Pinggir Jalan, Bilang ke Pedagang 'Ada yang Buat Kurus Enggak?'
Kapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.
Baca SelengkapnyaKampanye di Kendal, Ganjar: Jangan Saling Menyakiti dan Jaga Perasaan
"Sekarang lagi proses pemilu, kita harapkan semua saling menjaga perasaan, jangan saling menyakiti, jangan menyebar hoaks," kata Ganjar
Baca SelengkapnyaPenyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua
Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaSurvei FOI 2022: 50 Persen Anak di Perkotaan Berangkat ke Sekolah dengan Perut Kosong
Pendiri FOI, Wida Septarina Wijayanti mengungkapkan kerja sama ini diharapkan mampu mewujudkan berkomitmen untuk mengatasi ketimpangan pangan di masyarakat.
Baca Selengkapnya