Merdeka.com - Maca adalah sayuran hasil persilangan, yang terkait dengan brokoli, kubis, dan kangkung. Tanaman ini tumbuh di pegunungan Andes dan akar tanamannya dapat digiling menjadi bubuk untuk ditambahkan ke makanan lain atau smoothie.

Tanaman maca, yang secara ilmiah dikenal sebagai Lepidium meyenii, terkadang juga disebut sebagai ginseng Peru. Ini adalah salah satu dari sedikit tanaman yang dapat bertahan dalam cuaca buruk dan dapat dikonsumsi.

Secara tradisional, penduduk Andes menggunakan maca sebagai makanan, mengonsumsinya sebagai minuman fermentasi atau bubur. Selain itu, masyarakat Andes juga menggunakan maca sebagai obat alami untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan, seperti gangguan pernapasan dan penyakit rematik.

Akar maca, bagian tanaman yang paling sering digunakan, mengandung serat, asam amino, vitamin, dan mineral. Selain itu, bagian ini juga mengandung senyawa bioaktif lainnya, termasuk macamides, macaridine, alkaloid, dan glucosinolates, yang dianggap bertanggung jawab atas manfaat obat maca.

Berikut ini kami akan sampaikan apa saja manfaat akar maca bagi kesehatan sebagaimana yang dirangkum dari medicalnewstoday.com.

Meningkatkan Libido

Manfaat akar maca yang pertama adalah untuk membantu meningkatkan libido. Manfaat akar maca yang paling terkenal adalah untuk meningkatkan libido. Ada beberapa bukti ilmiah yang mendukung klaim ini.

Misalnya, sebuah penelitian dari tahun 2002 yang menemukan bahwa pria yang mengonsumsi 1,5 atau 3 gram (g) maca per hari mengalami peningkatan libido dibandingkan dengan mereka yang menerima plasebo.

Kemudian tinjauan studi tahun 2010 tentang maca dan fungsi seksual menemukan beberapa bukti yang menunjukkan bahwa maca dapat meningkatkan libido, meski diperlukan lebih banyak penelitian.

Mengurangi Disfungsi Ereksi

Manfaat akar maca yang kedua yaitu untuk mengurangi disfungsi ereksi. Akar maca juga bisa bermanfaat bagi penderita disfungsi ereksi (DE). Sebuah penelitian kecil pada tahun 2009 melihat efek dari konsumsi 2,4 gram akar maca per hari selama 12 minggu pada persepsi peserta tentang kesejahteraan umum dan seksual mereka.

Partisipan penelitian adalah laki-laki dengan DE ringan. Mereka yang menggunakan akar maca mengalami peningkatan kesejahteraan seksual yang lebih signifikan daripada mereka yang menggunakan plasebo.

Meningkatkan Energi dan Daya Tahan

Manfaat akar maca yang ketiga yakni untuk meningkatkan energi dan daya tahan. Beberapa atlet dan binaragawan menggunakan akar maca sebagai suplemen untuk meningkatkan energi dan performa mereka. Beberapa bukti juga mendukung klaim ini.

Sebuah studi pada tahun 2009 menemukan bahwa penggunaan ekstrak maca selama 14 hari dapat meningkatkan kinerja pesepeda pria dalam uji waktu 40 kilometer. Namun, hasilnya tidak berbeda secara signifikan dari peningkatan yang terlihat pada mereka yang menggunakan plasebo.

Namun, penelitian yang sama menemukan bahwa ekstrak maca dapat meningkatkan libido pada peserta yang menggunakannya. Namun, ukuran sampel penelitian ini sangat kecil, sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan hasilnya.

Meningkatkan Kesuburan

Manfaat akar maca yang keempat adalah untuk meningkatkan kesuburan. Penggunaan akar maca secara luas bisa digunakan untuk meningkatkan kesuburan, terutama pada pria. Sebuah tinjauan pada tahun 2016 menemukan beberapa bukti bahwa akar maca dapat meningkatkan kualitas air mani pada pria yang subur dan tidak subur. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian dalam memastikan hasil temuan ini.

Meningkatkan Suasana Hati

Manfaat akar maca yang kelima yaitu untuk meningkatkan suasana hati. Maca mengandung flavonoid, yang dianggap dapat meningkatkan mood dan mengurangi kecemasan. Sebuah penelitian pada 14 wanita pascamenopause menemukan bahwa maca dapat mengurangi perasaan cemas dan depresi.

Selain itu, sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa maca dapat mengurangi gejala depresi pada wanita pascamenopause di Tiongkok.

Menurunkan Tekanan Darah

foodtolive.com

Manfaat akar maca yang berikutnya adalah untuk menurunkan tekanan darah. Ada kemungkinan bahwa akar maca juga dapat membantu meningkatkan tekanan darah. Studi tahun 2015 menemukan bahwa 3,3 gram maca per hari selama 12 minggu menurunkan tekanan darah pada wanita pascamenopause di Tiongkok.

Melawan Radikal Bebas

Akar maca juga membantu mempromosikan antioksidan alami dalam tubuh, seperti glutathione dan superoksida dismutase. Antioksidan ini membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel dalam tubuh. Beberapa orang percaya antioksidan dapat membantu mencegah beberapa kondisi kesehatan, seperti penyakit jantung dan kanker.

Mengurangi Gejala Menopause

Beberapa yang mendukung akar maca percaya bahwa akar tanaman ini dapat membantu menyeimbangkan kadar hormon estrogen. Selama perimenopause, tahap sebelum seorang wanita mencapai menopause, kadar estrogen berfluktuasi dan menyebabkan berbagai gejala.

Satu studi menemukan bahwa wanita pascamenopause yang mengonsumsi dua tablet harian yang mengandung maca mengalami pengurangan gejala, seperti hot flashes dan keringat malam.