7 Manfaat Zat Besi bagi Kesehatan, Bantu Obati Anemia hingga Tingkatkan Imunitas
Merdeka.com - Zat besi adalah komponen penting dari hemoglobin, zat dalam sel darah merah yang membawa oksigen dari paru-paru Anda untuk diangkut ke seluruh tubuh. Hemoglobin mewakili sekitar dua per tiga zat besi dalam tubuh. Jika Anda tidak memiliki cukup zat besi, tubuh Anda tidak dapat membuat cukup sel darah merah pembawa oksigen yang sehat. Kekurangan sel darah merah disebut anemia defisiensi besi.
Tanpa sel darah merah yang sehat, tubuh Anda tidak bisa mendapatkan cukup oksigen. Ketika Anda tidak mendapatkan cukup oksigen dalam tubuh, tubuh Anda akan merasa lelah. Kelelahan itu dapat memengaruhi segalanya, mulai dari fungsi otak hingga kemampuan sistem kekebalan Anda untuk melawan infeksi. Jika Anda hamil, kekurangan zat besi yang parah dapat meningkatkan risiko bayi yang lahir terlalu dini, atau lebih kecil dari biasanya.
Zat besi juga memiliki fungsi penting lainnya. Elaine Chottiner, MD, asisten profesor klinis dan direktur Klinik Hematologi Umum di University of Michigan Medical Center, mengatakan jika zat besi diperlukan untuk menjaga kesehatan sel, kulit, rambut, dan kuku.
Mengutip dari laman verywellhealth.com, berikut kami sampaikan apa saja manfaat zat besi bagi tubuh Anda.
Mengobati Anemia
Manfaat zat besi yang pertama untuk mengobati anemia. Anemia adalah salah satu kondisi tubuh yang kekurangan nutrisi paling umum di dunia. Anemia terjadi ketika hemoglobin berada di bawah kisaran normal. Gejala anemia bisa berupa kelelahan, pusing, sesak napas, detak jantung cepat, dan perasaan mual dan lemah secara keseluruhan.
©2020 Merdeka.com/www.pixabay.com
Meningkatkan Hemoglobin
Manfaat zat besi yang kedua untuk menurunkan hemoglobin. Fungsi utama zat besi untuk membentuk hemoglobin, protein sel darah merah yang tujuan utamanya adalah mengangkut oksigen dalam darah.
Tambahan hemoglobin penting, karena manusia dapat kehilangan darah dengan berbagai cara, terutama dari luka. Wanita kehilangan darah setiap bulan selama siklus menstruasi, yang merupakan salah satu alasan wanita lebih mungkin menderita anemia.
Mengurangi Rasa Lelah
boldsky.com
Manfaat zat besi yang ketiga untuk mengurangi rasa lelah pada tubuh. Zat besi dapat membantu mengatasi kelelahan yang tidak dapat dijelaskan, yang dapat memengaruhi pria dan wanita. Bahkan pada seseorang yang tidak mengalami anemia, zat besi yang rendah tetap dapat menurunkan tingkat energi.
Orang dengan zat besi rendah akan mengalami kelelahan yang berlangsung beberapa minggu atau lebih. Makanan dan suplemen kaya zat besi dapat membantu meningkatkan kadar zat besi dan menghilangkan perasaan lelah.
Meningkatkan Daya Tahan Otot
Manfaat zat besi yang keempat untuk meningkatkan daya tahan otot. Metabolisme otot dan zat besi rendah saling terkait. Kadar zat besi yang memadai akan membantu menyediakan oksigen yang diperlukan untuk kontraksi dan daya tahan otot.
Zat besi yang rendah juga akan membuat otot lebih mudah lelah. Kekurangan zat besi akan membuat jaringan otot meradang, sehingga menyebabkan nyeri. Hemoglobin kaya zat besi yang membantu mengurangi rasa sakit, karena akan memperbaiki jaringan yang terkena.
Meningkatkan Imunitas
Manfaat zat besi yang kelima adalah dengan meningkatkan imunitas. Zat besi berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh. Ini akan meningkatkan hemoglobin, yang memberikan oksigen ke sel, jaringan, dan organ yang rusak dan diperlukan untuk kemampuan tubuh melawan penyakit dan infeksi. Oleh karena itu, memiliki kadar zat besi yang rendah dapat mengganggu fungsi kekebalan dan proses penyembuhan.
Meningkatkan Konsentrasi
Penelitian menunjukkan bahwa tingkat kognitif akan menurun seiring dengan kekurangan zat besi. Ketika kadar zat besi dalam darah turun, konsentrasi dan perhatian juga akan berpengaruh. Mengembalikan kadar zat besi ke kisaran normal dapat meningkatkan konsentrasi dan meningkatkan kinerja kognitif.
Mengurangi Memar
Manfaat zat besi yang terakhir dapat mengurangi memar. Orang yang mudah memar kemungkinan menderita zat besi rendah atau kekurangan zat besi. Ini karena hemoglobin dapat memengaruhi produksi dan fungsi trombosit, yang mengontrol pembekuan darah.
Memar yang sering terjadi merupakan indikasi bahwa pembekuan internal tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Jika zat besi yang rendah adalah penyebab mudah dan sering memar, maka suplementasi zat besi dapat membantu Anda mengatasinya.
(mdk/ank)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenali Apa Itu Anemia Aplastik, Faktor Risiko, Serta Gejalanya
Salah satu kondisi medis yang berupa kelainan darah akibat berkurangnya fungsi sumsum tulang belakang dalam memproduksi sel darah.
Baca SelengkapnyaManfaat Kismis untuk Ibu Hamil, Cegah Anemia hingga Atasi Sembelit
Kismis memiliki beragam kandungan nutrisi yang baik untuk ibu hamil.
Baca SelengkapnyaManfaat Biji Selasih untuk Ibu Hamil, Mencegah Sembelit hingga Anemia
Biji selasih kaya nutrisi dan manfaat kesehatan. Ini manfaat dan efek sampingnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Manfaat Bayam untuk Kesehatan, Begini Cara Mengkonsumsinya
Bayam memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Yuk, simak fakta lengkap tentang manfaat bayam sekaligus cara mengkonsumsinya!
Baca SelengkapnyaPenyebab Anemia Aplastik, Penyakit Dialami Babe Cabita Sebelum Meninggal Dunia
Sebelum tutup usia, Babe Cabita sempat menjalani perawatan di rumah sakit karena anemia aplastik.
Baca SelengkapnyaManfaat Kesehatan Pisang dan Tips Mengkonsumsinya
Pisang adalah buah serbaguna yang terkenal lezat dan kaya manfaat. Yuk, simak apa aja manfaat pisang dan tips mengkonsumsinya!
Baca Selengkapnya8 Jenis Kacang yang Lezat dan Sangat Berguna untuk Mengatasi Kekurangan Zat Besi
Kacang-kacangan merupakan jenis makanan sehat yang bisa memenuhi kebutuhan zat besi tubuh.
Baca SelengkapnyaManfaat Nasi Putih yang Penting Diketahui, Tak Selalu Buruk Dikonsumsi
Selama kita bisa mengonsumsinya dengan porsi yang tepat dan diimbangi dengan lauk yang bergizi, nasi putih tidak akan menimbulkan masalah pada kesehatan.
Baca SelengkapnyaManfaat Jewawut bagi Kesehatan, Bahan Pengganti Nasi yang Baik untuk Pencernaan
Jewawut adalah sejenis tanaman pangan yang termasuk dalam keluarga rumput-rumputan atau Poaceae. Tanaman ini memiliki biji kecil berbentuk bulat.
Baca Selengkapnya