Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Isaac Asimov

Profil Isaac Asimov | Merdeka.com

Isaac Asimov dikenal sebagai seorang ahli biokimia Amerika sekaligus penulis fiksi ilmiah, misteri, dan buku sains yang sangat produktif. Bersama Robert A. Heinlein dan Arthur C. Clarke, Asimov disebut sebagai 'Tiga Besar' penulis fiksi ilmiah terbaik di zamannya. Diantara cerita-cerita pendek yang ia tulis, "Nightfall" dinobatkan oleh Perkumpulan Penulis Fiksi Ilmiah Amerika sebagai cerita pendek fiksi ilmiah terbaik sepanjang masa pada tahun 1964. Asimov menggunakan nama pena Paul French di serial fiksi ilmiahnya yang berjudul "Lucky Starr".

Asimov lahir di Rusia pada 2 Januari 1920 di keluarga Yahudi Rusia. Nama Rusia Asimov yang sesungguhnya adalah Isaak Ozimov yang berarti butiran salju. Asimov hijrah ke Amerika Serikat bersama keluarganya ketika ia berusia 3 tahun dan bermukim di Brooklyn.

Asimov adalah anak yang cerdas. Sebelum duduk di kelas 1 sekolah dasar, ia sudah bisa membaca dan memang gemar membaca. Ia mulai membaca majalah fiksi ilmiah sejak usia yang sangat muda. Ketika berusia 11 tahun, ia mulai menulis ceritanya sendiri, dan pada usia 19 tahun ia menjual karya-karyanya ke penerbit majalah fiksi ilmiah.

Dalam sejarah pendidikannya, Asimov mengambil studi zoologi di Columbia University, namun kemudian banting setir ke jurusan kimia. Tahun 1939, ia mendapatkan gelar sarjana kemudian langsung melanjutkan studi di tempat yang sama dengan spesialisasi biokimia hingga mendapat gelar Ph.D. Ketika Perang Dunia selesai, ia sempat mengajar di Sekolah Kedokteran Universitas Boston dimana ia dipromosikan sebagai profesor biokimia.

Selain di dunia pendidikan dan ilmu pengetahuan, Asimov juga aktif di dunia sastra. Nama Isaac Asimov menjadi termasyhur dengan karya-karyanya yang berupa fiksi ilmiah, trilogi hingga buku sains. Tulisan-tulisannya antara lain "Nightfall" (1941), "Foundation's Edge" (1982), "Thinking About Thinking" (1967), "In Memory Yet Green" (1979), "Opus 100" (1969), "Opus 200" (1979), "Opus 300" (1984), dan sebagainya. Untuk masterpiece sastra dan dedikasinya di dunia ilmu pengetahuan, Asimov banyak mendapatkan penghargaan, diantaranya Thomas Alva Edison Foundation Award (1957), Boston University's Publication Merit Award (1962), Westinghouse Science Writing Award (1967), dan Nebula Grand Master Award (1987).

Asimov meninggal dunia di New York City tahun 1992 karena penyakit jantung yang telah diidapnya sejak 1977 dan gagal ginjal. 

Profil

  • Nama Lengkap

    Isaac Asimov

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

    Petrovichi, Rusia

  • Tanggal Lahir

    1920-01-02

  • Zodiak

    Capricorn

  • Warga Negara

    Amerika

  • Istri

    Gertrude Blugerman, Janet O. Jeppson

  • Biografi

    Isaac Asimov dikenal sebagai seorang ahli biokimia Amerika sekaligus penulis fiksi ilmiah, misteri, dan buku sains yang sangat produktif. Bersama Robert A. Heinlein dan Arthur C. Clarke, Asimov disebut sebagai 'Tiga Besar' penulis fiksi ilmiah terbaik di zamannya. Diantara cerita-cerita pendek yang ia tulis, "Nightfall" dinobatkan oleh Perkumpulan Penulis Fiksi Ilmiah Amerika sebagai cerita pendek fiksi ilmiah terbaik sepanjang masa pada tahun 1964. Asimov menggunakan nama pena Paul French di serial fiksi ilmiahnya yang berjudul "Lucky Starr".

    Asimov lahir di Rusia pada 2 Januari 1920 di keluarga Yahudi Rusia. Nama Rusia Asimov yang sesungguhnya adalah Isaak Ozimov yang berarti butiran salju. Asimov hijrah ke Amerika Serikat bersama keluarganya ketika ia berusia 3 tahun dan bermukim di Brooklyn.

    Asimov adalah anak yang cerdas. Sebelum duduk di kelas 1 sekolah dasar, ia sudah bisa membaca dan memang gemar membaca. Ia mulai membaca majalah fiksi ilmiah sejak usia yang sangat muda. Ketika berusia 11 tahun, ia mulai menulis ceritanya sendiri, dan pada usia 19 tahun ia menjual karya-karyanya ke penerbit majalah fiksi ilmiah.

    Dalam sejarah pendidikannya, Asimov mengambil studi zoologi di Columbia University, namun kemudian banting setir ke jurusan kimia. Tahun 1939, ia mendapatkan gelar sarjana kemudian langsung melanjutkan studi di tempat yang sama dengan spesialisasi biokimia hingga mendapat gelar Ph.D. Ketika Perang Dunia selesai, ia sempat mengajar di Sekolah Kedokteran Universitas Boston dimana ia dipromosikan sebagai profesor biokimia.

    Selain di dunia pendidikan dan ilmu pengetahuan, Asimov juga aktif di dunia sastra. Nama Isaac Asimov menjadi termasyhur dengan karya-karyanya yang berupa fiksi ilmiah, trilogi hingga buku sains. Tulisan-tulisannya antara lain "Nightfall" (1941), "Foundation's Edge" (1982), "Thinking About Thinking" (1967), "In Memory Yet Green" (1979), "Opus 100" (1969), "Opus 200" (1979), "Opus 300" (1984), dan sebagainya. Untuk masterpiece sastra dan dedikasinya di dunia ilmu pengetahuan, Asimov banyak mendapatkan penghargaan, diantaranya Thomas Alva Edison Foundation Award (1957), Boston University's Publication Merit Award (1962), Westinghouse Science Writing Award (1967), dan Nebula Grand Master Award (1987).

    Asimov meninggal dunia di New York City tahun 1992 karena penyakit jantung yang telah diidapnya sejak 1977 dan gagal ginjal. 

  • Pendidikan

  • Karir

    • Presiden Asosiasi Humanis Amerika
    • Penulis Fiksi Ilmiah, Misteri, dan Buku Sains
    • Pengajar di Sekolah Kedokteran Universitas Boston

  • Penghargaan

    • Thomas Alva Edison Foundation Award (1957)
    • Boston University's Publication Merit Award (1962)
    • Westinghouse Science Writing Award (1967)
    • Sebuah asteroid diberi nama 5020 Asimov sebagai penghormatan untuk Isaac Asimov (1981)
    • Nebula Grand Master Award (1987)
    • Penamaan sabuk planet Mars, Asimov, untuk menghormati Isaac Asimov (2009)

Geser ke atas Berita Selanjutnya