Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Gede Pasek Suardika

Profil Gede Pasek Suardika, Berita Terbaru Terkini | Merdeka.com

I Wayan Gede Pasek Suardika merupakan putra dari Kapten Purn (Pol) I Komang Alit. Dia dikenal secara luas berkat pekerjaannya sebagai advokat, aktivitasnya di organisasi dan LSM, serta tak luput dari garis keturunan keluarganya yang banyak dihormati di sekitar masyarakat Bali.

Memulai karir di bidang jurnalistik, pria kelahiran Singaraja, 21 Juli 1969 ini kemudian melanjutkan karirnya sebagai advokat kenamaan. Banyak kasus yang berhasil diselesaikan oleh pria yang akrab disapa Pasek ini berkat sikapnya yang berani, kritis, dan sering melawan arus. Di dunia hukum, karirnya begitu cemerlang, hingga membuat namanya banyak diperbincangkan. Ia dikenal sebagai konsultan pilkada di Bali yang banyak menorehkan sukses bagi kepala daerah yang mencalonkan diri.

Jauh sebelum namanya dikenal di dunia hukum, Pasek merupakan aktivis yang malang melintang di berbagai organisasi. Kemampuannya dalam beropini dan menganalisa rupanya mampu membawa lulusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya ini duduk sebagai anggota DPR periode 2009-2014 dari fraksi Demokrat. Tak hanya sekedar duduk, ia juga merupakan ketua DPP Partai Demokrat departemen Pemuda dan Olahraga tahun 2010-2015.

Selain aktif sebagai anggota DPR-RI komisi II, Pasek juga aktif menulis. Beberapa bukunya bergenre hukum, politik, dan seni telah terbit di pasaran. Beberapa bukunya antara lain Seni Bali Menari, Memahami Bali, Bhisama Pasek dalam Konteks Kekinian, Kekonyolan RUU APP, 108 Tips Niskala, Kiprah SBY: Mempesona Karena Memang Bekerja, Bung Karno, dan Saya Berdarah Bali.

Pada pertengahan September 2013, Pasek dicopot jabatannya dari Ketua Komisi III DPR. Hal itu dikarenakan Pasek ikut serta dalam organisasi masyarakat yang dibentuk Anas Urbaningrum, Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI). Meski jabatannya dicopot, ia tidak merasa terzalimi dan menerima keputusan tersebut.

Last update 7/3/2014

Riset dan Analisa: Atiqoh Hasan

Profil

  • Nama Lengkap

    Gede Pasek Suardika SH., MH.

  • Alias

    I Wayan Gede Pasek Suardika

  • Agama

    Hindu

  • Tempat Lahir

    Singaraja

  • Tanggal Lahir

    1969-07-21

  • Zodiak

    Cancer

  • Warga Negara

    Indonesia

  • Biografi

    I Wayan Gede Pasek Suardika merupakan putra dari Kapten Purn (Pol) I Komang Alit. Dia dikenal secara luas berkat pekerjaannya sebagai advokat, aktivitasnya di organisasi dan LSM, serta tak luput dari garis keturunan keluarganya yang banyak dihormati di sekitar masyarakat Bali.

    Memulai karir di bidang jurnalistik, pria kelahiran Singaraja, 21 Juli 1969 ini kemudian melanjutkan karirnya sebagai advokat kenamaan. Banyak kasus yang berhasil diselesaikan oleh pria yang akrab disapa Pasek ini berkat sikapnya yang berani, kritis, dan sering melawan arus. Di dunia hukum, karirnya begitu cemerlang, hingga membuat namanya banyak diperbincangkan. Ia dikenal sebagai konsultan pilkada di Bali yang banyak menorehkan sukses bagi kepala daerah yang mencalonkan diri.

    Jauh sebelum namanya dikenal di dunia hukum, Pasek merupakan aktivis yang malang melintang di berbagai organisasi. Kemampuannya dalam beropini dan menganalisa rupanya mampu membawa lulusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya ini duduk sebagai anggota DPR periode 2009-2014 dari fraksi Demokrat. Tak hanya sekedar duduk, ia juga merupakan ketua DPP Partai Demokrat departemen Pemuda dan Olahraga tahun 2010-2015.

    Selain aktif sebagai anggota DPR-RI komisi II, Pasek juga aktif menulis. Beberapa bukunya bergenre hukum, politik, dan seni telah terbit di pasaran. Beberapa bukunya antara lain Seni Bali Menari, Memahami Bali, Bhisama Pasek dalam Konteks Kekinian, Kekonyolan RUU APP, 108 Tips Niskala, Kiprah SBY: Mempesona Karena Memang Bekerja, Bung Karno, dan Saya Berdarah Bali.

    Pada pertengahan September 2013, Pasek dicopot jabatannya dari Ketua Komisi III DPR. Hal itu dikarenakan Pasek ikut serta dalam organisasi masyarakat yang dibentuk Anas Urbaningrum, Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI). Meski jabatannya dicopot, ia tidak merasa terzalimi dan menerima keputusan tersebut.

    Last update 7/3/2014

    Riset dan Analisa: Atiqoh Hasan

  • Pendidikan

    • TK Lab Unud Singaraja
    • SD Lab Unud Singaraja
    • SMP Lab unud Singaraja
    • SMA Negeri I Singaraja
    • Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang
    • Magister Hukum Universitas Udayana Denpasar 

  • Karir

    • Anggota DPR-RI
    • Ketua Komisi III DPR
    • Direktur Berdikari Law Office (BLO)
    • Pemimpin Umum Tabloid Bali Aga
    • Redaktur pelaksana NUSA Denpasar
    • Wartawan Surya Surabaya
    • Anggota DPD RI dapil Bali 2014-2019

  • Penghargaan

    Awards:

    • Juara II Tingkat SLTA se-Bali dalam Lomba Karya Ilmiah tentang Keluarga Berencana (KB)
    • Juara I Lomba Penulisan Essay Pemuda dan Mahasiswa yang diadakan UKH Jayabaya Jakarta Pada tahun 1995
    • Pemenang Tiga Belas Besar dalam Lomba Karya Tulis Berita dalam rangka “HUT Pemda Tk I Bali ke 40 Tahun 1998”
    • Juara III Lomba Karya Tulis Artikel dalam rangka “Kunjungan Kerja Bapak Gubernur Kdh Tk I Bali” pada tahun 1999
    • Piagam Penghargaan dari Bapak H. Susilo bambang Yudhoyono dan H. Muhammad Jusuf Kalla sebagai TimKamDa Provinsi Bali dalam Pilpres 2004-2009
    • Piagam Penghargaan dari Kepolisian Daerah Bali atas partisipasi sebagai pengawas external dalam proses penerimaan calon Taruna AKPOL dan BINTARA Polri TA.

    Buku:

    • Seni Bali Menari
    • Memahami Bali
    • Bhisama Pasek dalam Konteks Kekinian
    • Kekonyolan RUU APP
    • 108 Tips Niskala
    • Kiprah SBY: Mempesona Karena Memang Bekerja
    • Bung Karno 
    • Saya Berdarah Bali

Geser ke atas Berita Selanjutnya