Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wanita ber-IQ tinggi lebih enggan punya anak

Wanita ber-IQ tinggi lebih enggan punya anak Ilustrasi wanita pintar. ©shutterstock.com/l i g h t p o e t

Merdeka.com - Tampaknya keinginan memiliki anak tak hanya dipengaruhi oleh naluri wanita, melainkan juga tingkat IQ mereka. sebuah penelitian mengungkap hasil yang mengejutkan. Penelitian terbaru ini menunjukkan bahwa keinginan untuk memiliki anak semakin berkurang dengan bertambahnya 15 poin IQ.

Office of National Statistics mengungkap bahwa jumlah wanita yang tidak memiliki anak semakin meningkat sejak tahun 1990-an. Tak hanya karena faktor kesehatan fisik, banyak juga wanita yang terang-terangan tak ingin menjadi ibu dan tak ingin memiliki anak.

Peneliti Satoshi Kanazawa dari London School of Economics menganalisis data dari Britain;s National Child Development Study dan menemukan kaitan antara tingginya kecerdasan inteligensi dengan keinginan memiliki anak, seperti dilansir oleh Telegraph (08/08).

"Jika ada yang dinamakan evolusi umum, itu adalah keberhasilan reproduksi. Namun ada juga yang tak wajar, dan tak ada manusia (atau spesies lain di alam ini) yang didesain untuk itu, adalah keinginan untuk secara sukarela tak memiliki anak," tulis Kanazawa dalam bukunya The Intelligence Paradox.

Terdapat beberapa spekulasi mengenai keinginan wanita tak memiliki anak. Penelitian oleh Dr Nattaudh Powdthavee dari University of York mengungkap bahwa banyak orang menganggap kebahagiaan dna memiliki anak tak saling berkaitan.

"Orang tua menghabiskan waktu mereka untuk menemani proses hidup anak, masalah di sekolah, mencuci, memasak. Ini pengalaman kecil tapi negatif dan bisa berdampak pada tingkat kebahagiaan serta kepuasaan hidup seseorang sehari-hari," ungkap Powdthavee.

Beberapa artis yang mengaku tak ingin memiliki anak seperti Kate Humble dan Cameron Diaz menyatakan bahwa hidup mereka lebih baik tanpa memiliki anak, dan bahwa anak adalah hal yang mengerikan.

Bagaimana pendapat Anda mengenai hasil penelitian di atas? Bagi bersama kami di kolom komentar. (mdk/kun)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Membedah Turunnya Angka Pernikahan Usia Muda di Indonesia
Membedah Turunnya Angka Pernikahan Usia Muda di Indonesia

Berdasarkan laporan BPS angka pernikahan di Indonesia mengalami penurunan yang drastis

Baca Selengkapnya
Misi Penting Prabowo untuk Ridwan Kamil Jika Menang Pilkada Jakarta 2024
Misi Penting Prabowo untuk Ridwan Kamil Jika Menang Pilkada Jakarta 2024

Adik dari Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo mengungkap fenomena Gen Z dan millenial yang enggan punya anak.

Baca Selengkapnya
Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun
Tren Jumlah Penduduk Indonesia Terus Meningkat, Sementara China Menurun

Jjumlah penduduk China berkurang 850.000 orang menjadi sekitar 1.411,75 juta pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Anak Muda di China Enggan Menikah, Ternyata Ini Penyebabnya
Anak Muda di China Enggan Menikah, Ternyata Ini Penyebabnya

Isu penurunan jumlah penduduk (atau depopulasi) masih jadi momok bagi beberapa negara, salah satunya China. Enggan menikah jadi salah satu penyebabnya.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Ungkap Sejak 1930 Otak Manusia Berkembang Tapi IQ Gen Z Justru Turun, Ini Penyebabnya
Ilmuwan Ungkap Sejak 1930 Otak Manusia Berkembang Tapi IQ Gen Z Justru Turun, Ini Penyebabnya

Ilmuwan Ungkap Sejak 1930 Otak Manusia Berkembang Tapi IQ Gen Z Justru Turun

Baca Selengkapnya
VIDEO: Generasi Sendiri, Tentang Ketakutan Gen Z Pada Pernikahan
VIDEO: Generasi Sendiri, Tentang Ketakutan Gen Z Pada Pernikahan

Dalam sepuluh tahun terakhir, Indonesia telah menyaksikan penurunan tajam dalam jumlah pernikahan.

Baca Selengkapnya
Tuntutan Hidup Tinggi, 69 Persen Masyarakat Indonesia Tetap Bekerja Setelah Pensiun
Tuntutan Hidup Tinggi, 69 Persen Masyarakat Indonesia Tetap Bekerja Setelah Pensiun

Rata-rata masyarakat Indonesia mulai menabung dan berinvestasi di usia 31 tahun.

Baca Selengkapnya
Eropa Jadi Benua yang Memiliki Angka Kelahiran Paling Rendah, Apa Penyebabnya?
Eropa Jadi Benua yang Memiliki Angka Kelahiran Paling Rendah, Apa Penyebabnya?

Eropa, benua megah dengan arsitektur klasik, memiliki angka kelahiran terendah di dunia.

Baca Selengkapnya
BPS: Kesetaraan Gender di Indonesia Semakin Baik
BPS: Kesetaraan Gender di Indonesia Semakin Baik

Komponen yang dilihat yaitu dimensi kesehatan reproduksi, pemberdayaan dan pasar tenaga kerja.

Baca Selengkapnya
Angka Kelahiran di Korea Selatan Sentuh Titik Terendah, Bisa Jadi Peluang Untungkan Indonesia
Angka Kelahiran di Korea Selatan Sentuh Titik Terendah, Bisa Jadi Peluang Untungkan Indonesia

Jumlah rata-rata kelahiran bayi di Korea Selatan tahun 2021 sebesar 0,81 kemudian angka ini turun di tahun 2022 menjadi 0,78.

Baca Selengkapnya
Wanita Dinilai Lebih Unggul Berinvestasi Dibanding Pria, Ini Alasannya
Wanita Dinilai Lebih Unggul Berinvestasi Dibanding Pria, Ini Alasannya

Wanita lebih unggul dalam berinvestasi. Sebab, wanita lebih cakap dalam menimbang antara resiko dan imbalan yang didapatkan.

Baca Selengkapnya
Angka Pernikahan Turun Drastis, BKKBN: Semakin Kaya, Pendidikan Tinggi Sebab Usia Menikah Mundur
Angka Pernikahan Turun Drastis, BKKBN: Semakin Kaya, Pendidikan Tinggi Sebab Usia Menikah Mundur

"Semakin kaya, pendidikan tinggi dan bermukim di perkotaan, berkolerasi erat dengan median usia menikah yang semakin mundur," kata Hasto," kata Kepala BKKBN

Baca Selengkapnya