Merdeka.com - Suka makan cokelat? Sebagian orang suka cokelat yang manis, dan lainnya justru suka rasa cokelat yang agak pahit. Nah, apa jadinya kalau cokelat yang Anda beli ternyata bisa bikin kantong Anda bolong karena harganya yang sangat mahal. Penasaran? Berikut adalah lima cokelat yang dibanderol dengan harga selangit. Mari kita simak bersama!

Cokelat bertabur Swarovski

Harrods sempat meluncurkan cokelat bertabur Swarovski dengan harga 5.000 pound sterling (sekitar Rp 99,5 juta) dengan kemasan yang dirancang khusus oleh pembuat cokelat dari Lebanon, Patchi.

Produk premium ini terdiri dari 49 buah cokelat yang dibungkus dengan sutra India dan ditempatkan pada kotak yang terbuat dari kulit asli. Setiap cokelat dipartisi dengan emas dan platinum yang diciptakan oleh tim desain Patch.

Setiap coklat juga dihiasi dengan emas dan kristal Swarovski. Seorang juru bicara Harrods mengatakan, "Beberapa pelanggan kami minta dibuatkan produk semacam ini, yang memiliki 'wow' faktor."

Cokelat anus

Pembuat cokelat asal Inggris mencoba bereksperimen dengan membuat produk cokelat berbentuk anus. Memang agak seram sih kalau mendengar namanya. Produk ini diberi nama Edible Anus atau dalam bahasa Indonesia berarti anus yang bisa dimakan. Meski nama dan bentuk dari cokelat ini terdengar agak mengerikan, Edible Anus dibuat dari cokelat Belgia asli dan bahkan tidak menggunakan bahan pengawet sama sekali lho.

"Edible Anus adalah hadiah yang sempurna bagi keluarga Anda," seperti tertulis di situs Edibleanus.com.Jika Anda tidak tertarik untuk membeli Edible Anus berwarna cokelat, perusahaan ini juga menjual Edible Anus berwarna perak dengan harga USD 400 per paket (Rp 3,9 juta) dan kabarnya, harga tersebut telah naik karena permintaan semakin meningkat.

Golden Speckled Egg

Golden Speckled Egg memiliki berat 110 pon dan terbuat dari cokelat Amadei dari wilayah Chuao di Venezuela. Cokelat ini dibuat oleh pembuat cokelat terkenal William Curley dan timnya telah menjual cokelat itu seharga lebih dari USD 10.000 (sekitar Rp 129 juta) kepada investor teknologi Cyrus Vandrevala. Cokelat ini juga diberi muscovado karamel, cuka hitam Jepang, rosemary, minyak zaitun, wijen panggang, juniper berry dan cassis.

Frrrozen Haute Chocolate

Seorang pemilik restoran di New York City meluncurkan cokelat sundee dengan harga sangat fantastis, yakni USD 25.000 (atau sekitar Rp 324 juta).

Stephen Bruce, pemilik Serendipity 3, bekerja sama dengan perusahaan perhiasan mewah Euphoria New York untuk menciptakan "Frrozen Haute Chocolate. Cokelat sundee tersebut dibuat dari campuran 28 jenis cokelat - 14 di antaranya merupakan jenis cokelat yang paling mahal dan eksotis dari seluruh dunia.

Makanan penutup super mewah ini juga diresapi dengan 5 gram (0,2 ons) emas 23 karat yang bisa dimakan dan disajikan pula dalam gelas yang dilapisi dengan emas yang bisa dimakan. Di dasar gelas, terdapat sebuah gelang emas 18 karat dengan 1 karat berlian putih.

Toak

Suka makan cokelat? Jika ya, apakah Anda rela merogoh kocek USD 260 (sekitar Rp 3,3 juta) per ons untuk cokelat ini? Cokelat yang disebut paling mahal di dunia ini bernama To'ak. Menurut produsen To'ak, 95 persen dari cokelat dunia terbuat dari kacang yang diproduksi secara massal, sedangkan mereka menggunakan biji kakao yang dipanen dari pesisir Ekuador.

Biji tersebut kemudian difermentasi dan diubah menjadi cokelat cair, yang kemudian dicetak menjadi batangan dengan tangan. "Ini adalah dark chocolate murni yang paling mahal di dunia, tanpa tambahan barang-barang mewah seperti daun emas atau berlian di dalamnya untuk meningkatkan nilainya," kata pendiri To'ak, Carl Schweizer.

Cokelat batangan To'ak yang dijual seharga Rp 3,3 juta itu disajikan dalam kotak bernomor yang terbuat dari kayu elm Spanyol. Elm merupakan kayu yang sama yang digunakan untuk fermentasi biji kakao. Selain berisi cokelat, kotak tersebut juga berisi sepasang penjepit kayu khusus yang digunakan untuk mengambil cokelat, sehingga minyak dari jari kita tidak akan mengubah rasa cokelat.

Mengingat produksi cokelat ini sangat kecil, hanya ada 574 batang cokelat yang tersedia untuk pembelian tahun lalu. "To'ak memiliki rasa yang tajam dan sangat intens," tulis Irene Virbila, seorang reporter dari LA Times. "Ketika meleleh, Anda akan menemukan rasa cendana, karamel, hazelnut, limau, dan banyak lagi."

 Photos: To’ak Chocolate

Menariknya, To'ak sendiri diterjemahkan sebagai bumi dan pohon dalam dialek kuno Ekuador. "Kami sedang berusaha untuk mengingatkan orang-orang bahwa cokelat tidak berasal dari pabrik," kata Toth. "Itu berasal dari tanah."