Tips memilih hijab sesuai warna kulit

Merdeka.com - Pada akhirnya tujuan memakai hijab adalah untuk menutup aurat. Tetapi perempuan mana yang tidak ingin tampil serasi saat berhijab? Tampilan hijab yang sesuai pasti akan membuat kita merasa lebih percaya diri saat mengenakannya.
Tetapi bagaimana cara memilih hijab yang paling sesuai untuk masing-masing individu? Tak hanya harus menyesuaikan dengan bentuk wajah, warna hijab pun sebaiknya disesuaikan dengan kulit si pemakai.
Berikut ini kami tampilkan cara memilih hijab yang paling sesuai dengan warna kulit.
Putih pucat
Hijab ala Ayana Moon © Instagram/xolovelyayana
Kulit putih pucat akan terlihat stunning dengan warna-warna terang yang kontras. Warna-warna seperti ini juga bisa menambah kesan segar pada kulit yang pucat. Warna merah, shocking pink, kuning, dan warna-arna terang lainnya akan terlihat cantik pada kulitmu.
Tetapi hindari warna putih, dan warna-warna pastel yang mendekati warna kulitmu, misalnya ivory, beige, sand, dan taupe.
Kalau kamu ingin mengenakan hijab dengan warna-warna pastel yang disebutkan di atas, pastikan untuk memilih yang bermotif agar wajahmu terlihat lebih ceria.
Putih kemerahan
Zaskia Adya Mecca © KapanLagi.com
Kebalikan dari si kulit pucat, perempuan berkulit putih dengan undertone pink seperti Zaskia Adya Mecca justru terlihat segar dengan warna-warna pastel.
Warna-warna terang bernuansa pucat seperti dusty pink, baby blue, dan ungu pucat pun tetap terlihat cantik untuk kulitmu.
Begitu juga dengan warna terang yang membuatmu tampil mencolok. Tetapi sebisa mungkin hindari warna merah menyala dan merah bata. Dua warna ini akan membuat kulitmu 'tenggelam'.
Kuning langsat
Ilustrasi hijab untuk kulit kuning langsat ©2014 Haute Hijab
Kulit cerah dengan undertone kuning alias kuning langsat akan tampil cantik dengan warna terang maupun pastel. Plum, lavender, olive green, aneka nuansa hijau, merah menyala, putih, abu-abu gelap, abu-abu lembut, dan oranye akan membuatmu terlihat segar.
Namun sebisa mungkin jangan memakai nuansa warna emas atau kuning pucat yang warnanya berdekatan dengan kulitmu.
Sawo matang
Kulit medium atau sawo matang cocok mengenakan warna hijab apa saja, mulai dari yang terang, pastel, ataupun gelap.
Tetapi hindari warna cokelat yang tingkat kecerahannya berada di tengah-tengah. Sebaiknya pilih warna cokelat tua atau cokelat lembut sekalian.
Gelap
Ilustrasi hijab untuk kulit gelap ©2014 Haute Hijab/Basma Kahie
Kulit gelap bukan berarti harus menghindari warna terang, lho. Meskipun pilihannya lebih sedikit, beberapa warna terang akan membuat tampilanmu lebih segar. Antara lain biru kobalt, hijau emerald, magenta, violet, kuning kunyit, deep orange, dan merah hati. Warna hitam juga akan membuatmu tampak lebih cantik.
Sementara warna-warna yang perlu kamu hindari adalah yang bernuansa neon seperti shocking pink, hijau neon, dan kuning pucat. Ungu dan abu-abu yang bernuansa pucat juga membuat kulitmu tampak kusam.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Aksi Terbaru Brigade Al-Qassam Ledakkan Tank-tank Israel Sampai Terbakar Hangus
Video merekam aksi para pejuang Brigade Al-Qassam menghancurkan tank-tank milik Israel.
Baca Selengkapnya


Cerita Dosen Rusia Dapat Suami Ganteng dan Sipit Orang Indonesia saat Konser Musik, 'Nikah di Kapal Pesiar'
Sang wanita yang tak lain merupakan dosen mengungkap cerita menakjubkan mengenai pertemuan keduanya.
Baca Selengkapnya


Dulunya Cuma Ngontrak Petakan Kini Punya Rumah Megah Bak Istana, Begini Perjuangan 5 Artis yang Bikin Salut
Dulu, Denny Cagur tinggal di kontrakan kecil untuk bertahan hidup. Kini, dia menikmati rumah mewah yang dimilikinya.
Baca Selengkapnya


Jenderal Polisi Jalan Kaki Blusukan di Pasar Benua Afrika, Gayanya Santai Sambil Sruput Kelapa
Krishna yang tengah berada di Benua Afrika nampak asyik blusukan ke pasar tradisional.
Baca Selengkapnya


Mewah dan Luas, 7 Potret Rumah Maria Vania yang Super Cozy dan Hanya Ditempati Sendirian
Rumah Vania begitu luas dan panjang, mencapai 300 meter. Mari kita lihat penampakannya dari ruang tengahnya yang menakjubkan.
Baca Selengkapnya

Proyek Polder Tanjung Barat Bikin Macet, Dishub DKI Imbau Warga Cari Jalan Alternatif
pembangunan polder jadi sumber masalah atas kemacetan di Jalan TB Simatupang-Tanjung Barat.
Baca Selengkapnya

NasDem Soal RUU DKJ Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Obrak-abrik dan Nodai Konstitusi, Tanda Otoritarianisme
NasDem mewanti-wanti perlahan demokrasi tergerus oleh kesesatan pikir dalam mengelola negara.
Baca Selengkapnya

NasDem dan Demokrat Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Langsung Presiden
Partai NasDem tetap mendorong adanya pemilihan umum kepala daerah di Jakarta.
Baca Selengkapnya

Ketua Bamus Betawi 1982: Kita yang Usulkan Gubernur dan Wakil Gubernur Ditunjuk Presiden
"Kita mengusulkan agar gubernur dan wakil gubernur ditunjuk oleh presiden," kata Oding
Baca Selengkapnya

Aturan Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Pimpinan Komisi II DPR Anggap Hak Demokrasi Warga Jakarta Dikebiri
Usulan gubernur dan wakil gubernur Jakarta ditunjuk oleh Presiden usai tak menjadi ibu kota diatur dalam Rancangan Undang-undang Daerah Kekhususan Jakarta.
Baca Selengkapnya

DPRD DKI Tolak Wacana Gubernur Jakarta Dipilih Langsung Presiden: Karena Merenggut Hak Rakyat Memilih
Fraksi DPRD DKI Jakarta menolak wacana kebijakan gubernur dipilih langsung presiden usai Ibu Kota berpindah ke IKN, Kalimantan Timur
Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Jakarta Harus Punya Daya Tarik Agar Ekonomi Tetap Stabil
DKI Jakarta diimbau untuk mencontoh Dubai yang sukses menjadi Global City.
Baca Selengkapnya