Studio Sinema Bertekad Jadi Rumah Produksi yang Hidupkan Ide Audiovisual Sinematik

Jumat, 24 Maret 2023 10:52 Reporter : Tantri Setyorini
Studio Sinema Bertekad Jadi Rumah Produksi yang Hidupkan Ide Audiovisual Sinematik sosok-sosok di balik Studio Sinema. © PT Studio Sinema Indonesia

Merdeka.com - PT Studio Sinema Indonesia, atau Studio Sinema, adalah perusahaan rumah produksi yang didirikan pada tahun 2022. Pendirinya dengan nama Muhammad Radhi Rayhan Farqi, secara profesional lebih dikenal sebagai Rayhan Farqi, adalah seorang filmmaker muda dan berbakat. Sebagai filmmaker, Rayhan Farqi prominen selaku sutradara, sinematografer, editor, serta colorist dalam industri ini. Studio Sinema itu sendiri berbasis di Kota Bandung, dan memiliki reputasi sebagai salah satu perusahaan rumah produksi terkemuka di Indonesia karena mereka berfokus pada pembuatan karya audiovisual sinematik berbasis naratif—mengedepankan orisinalitas dengan kualitas yang melebihi ekspektasi.

Dari sketsa cerita hingga hasil karya, Studio Sinema selalu menjalani pekerjaan disertai hasrat akan autentisitas—pemikiran kreatif dilebur dengan tahapan produksi yang dapat diandalkan. Sebagai tim, Studio Sinema selalu menantang dirinya sendiri untuk menemukan hal-hal luar biasa yang melampaui batas kaidah filmmaking, menceritakan kisah-kisah dengan imajinasi tinggi, dan memastikan setiap proyek selalu lebih baik dari sebelumnya. Studio Sinema selalu memproduksi karya audiovisual sinematik dengan tujuan memberi impak yang menjejak, baik bagi klien terlibat, maupun mata dunia.

“Berbasis di Indonesia, kami bekerja sama dengan klien di tanah air untuk menghasilkan karya audiovisual sinematik nan kreatif yang melebihi ekspektasi. Sebagai pelaku seni, kami berani namun dapat dipertanggungkan. Selalu mencari cara baru yang unik dan menyenangkan untuk membuat karya—tanpa mengorbankan kebutuhan serta harapan klien,” ujar Rayhan Farqi sebagai pendiri Studio Sinema.

2 dari 3 halaman

sosok sosok di balik studio sinema

sosok-sosok di balik Studio Sinema © PT Studio Sinema Indonesia

Studio Sinema percaya bahwa pengerjaan karya terbaik perlu dilakukan dalam suasana yang positif lagi kolaboratif. Mencakup semua bidang produksi secara menyeluruh, Studio Sinema bekerja keras untuk memahami skala suatu proyek—menggunakan keahlian dan ambisinya untuk membimbing tanpa ‘meninggalkan’ klien. Baik itu penulisan skenario, teknik pencahayaan, atau perencanaan rumit akan produksi dari suatu karya yang akan ditekuni, Studio Sinema tetap berkomunikasi dengan jelas dan sederhana, serta mendalami setiap proyek dengan energi juga semangat yang selalu tak ada batasnya.

Salah satu hal yang membedakan Studio Sinema dari perusahaan rumah produksi lainnya adalah kepercayaan mereka bahwa karya audiovisual sinematik yang baik harus memiliki dasar narasi dan orisinalitas yang kuat. Mereka pun memastikan setiap proyek yang ditangani selesai tepat waktu—sesuai dengan anggaran serta harapan dari klien. Kepercayaan juga prinsip ini menjadi fondasi bahwa suatu karya dapat memukau, menghibur, menginspirasi, dan bahkan mengubah perspektif mereka yang ‘mengonsumsi’ karya tersebut.

Studio Sinema memiliki tim yang sangat berbakat, berpengalaman, dan dapat mencakup segala aspek yang diharapkan dari sebuah perusahaan rumah produksi. Tim ini terdiri atas perancang storyboard, penulis skenario, produser, sutradara, sinematografer, gaffer, editor, colorist, desainer suara, dan masih banyak lagi. Semua bekerja sama untuk menciptakan karya audiovisual sinematik yang dapat dicerna serta diterima tidak hanya bagi anak muda saat ini, tetapi semua generasi yang pula menikmati medium gambar bergerak.

“Saya bersyukur dan bangga akan kerja keras serta dedikasi yang terbentuk dalam tim Studio Sinema. Kami berharap dapat terus memberikan hasil terbaik bagi klien kami—yang tentu selalu kami anggap bak partner dalam berkarya. Kami pun tentu selalu berdoa agar karya-karya yang dihasilkan dapat memberi impresi yang membekas di hati para penonton,” sambung Rayhan Farqi.

3 dari 3 halaman

 sosok sosok di balik studio sinema

sosok-sosok di balik Studio Sinema © PT Studio Sinema Indonesia

Studio Sinema memiliki portfolio yang cukup impresif, mencakup berbagai jenis karya audiovisual sinematik seperti film, dokumenter, series, official music video, iklan/komersial, branded video, live music performance, dan lainnya. Beberapa proyek terkini mereka antara lain limited series dengan judul Loner Lunar: Beginning of Ending, film dokumenter dengan judul Transcendent FKG Unpad 2021: The Documentary yang dinominasikan hingga sebagai karya finalis pada penghargaan CAP Jabar (Curated Amazing Product for Jawa Barat): Creative Media Award 2021 dalam kategori Storytelling, Journalistic, dan Campaign, serta film dokumenter dengan judul D13HARD Festival: Aftermovie.

Saat ini, Studio Sinema sedang fokus menggarap film dokumenter Tur Multisemesta untuk .Feast dengan judul resmi dan waktu rilis yang belum bisa diumumkan. Mereka juga sedang sibuk menggarap pra-produksi salah satu official music video untuk Hindia dengan seleksi lagu dan waktu rilis yang juga belum bisa diumumkan.

Karya Studio Sinema selanjutnya yang tidak lama lagi akan rilis adalah film dokumenter tur .Feast yang telah disinggung di atas. Kenali Studio Sinema lebih lanjut melalui situs studiosinema.com dan melalui Instagram @studiosinema. [tsr]

Baca juga:
Jadi Google Doodle Hari Ini, Intip Profil Sapardi Djoko Damono
Mengenal Tortor Sombah, Tari Tradisional Menyambut Raja dari Simalungun
Kisah Raden Ajeng Srimulat, Perintis Grup Lawak Legendaris dari Solo
Perjalanan Karier Ikranagara Semasa Hidup, Berawal Iseng hingga Jadi Aktor Kawakan

Topik berita Terkait:
  1. tag
  2. Kesenian
  3. Seniman Indonesia
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini