Presiden Palestina resmikan museum baru di Tepi Barat
Merdeka.com - Presiden Palestina Mahmud Abbas meresmikan sebuah museum baru di Tepi Barat. Museum ini akan menjadi memorial bagi sejarah Palestina.
Dilansir Al Arabiya English (18/5), museum tersebut didirikan di kota universitas Birzeit, dekat Ramallah. Puluhan pejabat terkemuka dan pelaku bisnis Palestina menghadiri peluncuran tersebut. Museum tersebut dirancang oleh arsitek Irlandia dan China, dilengkapi taman asri. Pembangunannya menghabiskan biaya 28 juta dolar, 95 persen dibiayai oleh pemerintah Palestina sendiri.
Saat ini belum ada pajangan atau diorama yang sudah ditempatkan di dalam museum. Pameran pertama akan dilangsungkan pada bulan Oktober 2016 nanti. Rencananya, pameran tersebut akan menampilkan foto warga Palestina dari seluruh dunia.
Ide pendirian museum muncul pada tahun 1997, empat tahun setelah perjanjian damai Oslo mendirikan Otoritas Palestina dan secara teori dimaksudkan untuk memfasilitasi negara Palestina merdeka dan mengabadikan sejarah Palestina dari sudut pandang rakyat Palestina sendiri.
"Hari ini kami membuka sebuah monumen Palestina, Museum Palestina, yang akan melestarikan memori dan menceritakan kisah rakyat Palestina," kata Abbas. Menurutnya museum itu merupakan bagian penting dari membangun sebuah negara merdeka. "Apa yang harus kita lakukan adalah membangun lembaga-lembaga negara, negara ini dan lembaga ini sedang dibangun sekarang, alhamdulillah. Satu-satunya hal yang harus dilakukan adalah mendeklarasikan kemerdekaan yang akan segera dideklarasikan oleh kalian semua, insyaallah."
Abbas telah berusaha agar Palestina mendapatkan pengakuan formal sebagai sebuah negara dari PBB.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
29 Maret Hari Tanah Palestina, Ketahui Sejarah dan Cara Memperingatinya
Hari Tanah Palestina sudah diperingati sejak tahun 1976.
Baca SelengkapnyaLetakkan Batu Pertama di Museum BNPT, Sahroni Berharap Tahun Ini Kembali Nihil Aksi Terorisme
Museum ini bertujuan untuk menceritakan perjalanan dan sejarah terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPria Ini Keliling Indonesia hingga Luar Negeri Demi Berburu Serangga, Koleksinya Capai Ribuan
Ia mendirikan museum kecil untuk memajang koleksi serangga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengunjungi Museum Taman Tino Sidin, Galeri Pelukis Legendaris Indonesia yang Tak Lekang Oleh Zaman
Museum ini dibangun untuk mengenalkan sosok Pak Tino pada pemuda generasi sekarang.
Baca SelengkapnyaPresiden Palestina Ucapkan Selamat untuk Prabowo Unggul di Pilpres 2024
Ucapan itu disampaikan Mahmoud via surat yang dikirimkan oleh Kedutaan Palestina di Jakarta tertanggal 25 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi Israel Tembak Mati Bocah Palestina Sedang Main Kembang Api, Tindakannya Kemudian Dipuji Menteri
Polisi Israel Tembak Mati Bocah Palestina Sedang Main Kembang Api, Tindakannya Kemudian Dipuji Menteri
Baca SelengkapnyaDetik-detik Pria Palestina Ditembak Usai Diwawancara Jurnalis, Bawa Bendera Putih Hendak Selamatkan Keluarga
Usai diwawancara seorang jurnalis, sosoknya memberanikan diri menyelamatkan keluarga dengan menenteng bendera putih hingga terkena tembakan.
Baca SelengkapnyaIsrael Curi 800 Hektar Tanah Rakyat Palestina di Tepi Barat
Ratusan hektar tanah itu ditetapkan sebagai tanah milik negara.
Baca SelengkapnyaMomen Dato Sri Tahir Panggil Gibran dengan Sebutan 'Pak Wapres' Saat Tinjau Museum di Solo
Mengacu hasil hitung cepat, pasangan Prabowo-GIbran menang dengan perolehan suara lebih dari 50 persen.
Baca Selengkapnya