Merdeka.com - Kucing dikenal memiliki kebiasaan yang aneh namun terkadang menggemaskan. Salah satunya, memasukkan mainannya ke dalam wadah makan termasuk yang paling membingungkan. Bukan hanya membuat mainan favoritnya bau, tapi makanannya pun terbuang ke lantai. Daripada terus menebak tujuannya, simak beberapa teorinya berikut ini.

Menyembunyikan Mangsanya ©2021 Shutterstock

Salah satu teori yang paling umum didorong naluri kucing untuk menyembunyikan mangsanya yang baru ditangkap. Kemungkinan besar tidak memiliki sarang, anabul mungkin menganggap wadah makannya sebagai wilayah dan tempat yang aman bagi mangsanya. Uniknya, kebiasaan ini rupanya sudah dilakukan selama ribuan tahun, bukan hanya oleh kucing saja, tapi beberapa spesies lainnya juga sering memindahkan mangsanya ke lokasi yang aman.

Kucing Mengajarimu Berburu ©2021 Shutterstock

Ada juga teori yang menyebutkan perilaku ini sebagai cara kucing untuk mengajarkanmu berburu, seperti yang dilakukan indukan pada anaknya. Itulah kenapa kebanyakan kucing betina menjatuhkan barang ke dalam mangkuk makannya, mengikuti nalurinya saat memperkenalkan mangsa di lingkungan yang aman.

Hadiah untuk Pemilik Kucing ©2021 Shutterstock

Berada di alam liar, kucing yang keluar untuk berburu makanan akan membawa kembali mangsanya dan menunjukkan pada anaknya bagaimana cara memakannya. Jika anabulmu membawakan mainan yang diterkam, bisa jadi hewan peliharaanmu menunjukkan kepeduliannya dan ingin pemiliknya makan dengan baik. Hal yang sama juga dilakukan oleh hewan peliharaanmu saat meninggalkan mangsa di dekatmu, sebagai tanda kepercayaan yang penuh pada pemiliknya.

Selain itu, induknya juga sering mengangkat anaknya yang berkeliaran kembali ke sarang. Bisa jadi anabulmu menganggap mainan yang berserakan sebagai anaknya dan mengembalikannya ke tempat yang aman, terlindung dari predator.

Waktu Bermain ©2021 Shutterstock

Terakhir, jika menemukan mainan di wadah makannya, bisa jadi hal ini merupakan salah satu cara kucing untuk bermain. Tekstur makanan kucing kering yang unik dan berbunyi membuat beberapa anabul bukan hanya suka menyantapnya, tapi juga memainkannya.

©Muezza

Sayangnya, tak sedikit pemilik kucing yang merasa cemas saat harus mengambil mainan dari wadah mangkuknya, karena khawatir jadi najis. Meskipun liur kucing tidak najis, ada baiknya lebih cermat memilih cat food yang berlabel halal, seperti Muezza. Sudah mendapatkan sertifikasi halal dari The Central Islamic Committee of Thailand, kini pemilik anabul lebih leluasa membelai hewan peliharaannya, mencuci wadah makan, atau memberikan dry food tanpa khawatir terkena air liur.

Dibuat hanya dari bahan alami dan halal, pengolahannya pun melibatkan teknologi modern dan ahli nutrisi yang menjaga kualitas nutrisinya tetap sehat dan seimbang. Memiliki 4 varian rasa lezat yang disukai kucing seperti Tuna, Salmon, Ocean Fish, dan Mackerel, sediakan Muezza sebagai makanan harian untuk anabul kesayangan. Cukup pesan saja di marketplace andalanmu, seperti Shopee dan Tokopedia, bebas ribet dapatkan Muezza favorit anabul tanpa harus keluar rumah.

Beli Muezza di ShopeeBeli Muezza di Tokopedia

(mdk/jfw)