Merdeka.com - Dalam sebuah band biasanya terdapat satu sosok yang sering dilupakan karena selalu berada di posisi paling belakang dibanding teman-temannya. Tetapi siapa sangka walaupun sering tertutup dan berada pada posisi belakang, drummer ternyata merupakan sosok yang paling pintar dibanding teman-teman bandnya.

Dilansir dari Mic, sebuah penelitian dari Karolinska Institutet di Stockholm menemukan hubungan antara kecerdasan, ritme yang tepat serta bagian otak yang berfungsi untuk memecahkan masalah. Pada penelitian tersebut partisipan diminta untuk bermain drum dengan berbagai ketukan yang berbeda lalu meminta mereka menyelesaikan sebuah tes kecerdasan dengan 60 pertanyaan sederhana.

Pada penelitian tersebut diketahui bahwa ternyata orang yang dapat menjaga irama dan bermain drum secara baik memiliki nilai yang lebih tinggi. Ketepatan menjaga ritme dan memperhitungkan ketukan pada drum merupakan hal yang mendorong seorang drummer memiliki kecerdasan yang lebih berkembang dibanding pemain instrumen lain.

Penelitian ini bukanlah yang pertama membahas tentang manfaat yang terdapat dari bermain drum. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa memiliki perasaan yang bagus tentang ritme dapat meningkatkan fungsi kognitif. Sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard juga menemukan bahwa drummer memiliki jam dalam tubuhnya yang mengimitasi sebuah ritme sehingga memengaruhi berbagai organ di tubuhnya.