Apakah Kucing dan Anjing Bisa Bersahabat? Berikut Faktanya

Merdeka.com - Pertanyaan di atas selalu saja muncul di kalangan para pecinta binatang peliharaan. Seperti yang diketahui, kucing dan anjing merupakan binatang yang populer dijadikan sebagai peliharaan untuk meramaikan suasana rumah.

Bagi sebagian orang, memelihara satu jenis binatang saja tidak cukup. Ketika sudah memiliki kucing yang lucu di rumah, keinginan untuk memiliki anjing peliharaan tetap masih ada.

Tak jarang, banyak orang yang memelihara kucing dan anjing sekaligus secara bersamaan dengan harapan agar peliharaan mereka bisa bersahabat satu sama lain. Tak perlu khawatir, sebab kucing akan bisa akur terhadap anjing. Berikut ini adalah fakta yang mengiringinya.

Kucing dan Anjing Memiliki Rentang Hidup yang Sama ©2021 Shutterstock

Ada beberapa jenis kucing dan anjing yang memiliki usia hingga 20 tahun. Namun, kedua hewan ini rata-rata memiliki rentang usia yang sama, yakni 12-14 tahun. Rentang usia ini bisa semakin bertambah jika kedua binatang peliharaan ini memiliki kualitas hidup yang baik dan sehat.

Dengan rentang usia yang sama, membuat kucing dan anjing juga memiliki fase yang mirip. Jika sama-sama diperkenalkan saat masih bayi atau rentang usia 6 minggu, kucing dan anjing akan mampu beradaptasi dan bisa bermain bersama. Chemistry juga akan meningkat saat mereka selalu bersama-sama di dalam rumah untuk kurun waktu yang lama.

Kucing dan Anjing Tetap Bisa Akur Meskipun Berkepribadian Berbeda ©2021 Shutterstock

Kucing memiliki karakteristik yang cenderung pendiam, penyendiri, dan terlihat sering bermalas-malasan. Hal ini sudah menjadi rahasia umum di kalangan pecinta kucing.

Sementara itu, anjing adalah binatang yang cenderung ceria, ramah, dan memiliki kepekaan tinggi terhadap manusia serta binatang lainnya. Maka tak heran jika di mata kebanyakan orang, anjing terlihat seperti sahabat sedangkan kucing terlihat seperti adik atau anak.

Persahabatan antara kedua binatang lucu ini akan bisa terbentuk walaupun mereka memiliki kepribadian yang berbeda. Justru melalui perbedaan inilah yang mampu membentuk komunikasi sehingga kucing peliharaan kamu bakal lebih bisa bersahabat dengan anjing.

Kucing Memiliki Tingkat Kecerdasan yang Sama dengan Anjing ©2021 Shutterstock

Lewat tingkahnya yang manja dan sering bermalas-malasan, kucing sering dianggap sebagai hewan dengan tingkat kecerdasan yang rendah. Hal ini bertolak belakang dengan anjing yang dianggap sebagai hewan cerdas lantaran mudah dilatih, ramah terhadap siapa saja, dan berkontribusi dalam berbagai pekerjaan manusia.

Padahal, stigma tersebut salah besar lho. Dilansir dari Psychology Today, kucing memiliki jumlah neuron otak yang sama dengan anjing. Hal ini membuat kucing mempunyai pikiran yang kompleks dalam mengambil keputusan.

Tingkat kecerdasan kucing dan anjing tidak hanya bisa didasarkan oleh karakter naturalnya saja. Lebih jauh lagi, kucing yang cenderung tenang dan malas memiliki implementasi yang berbeda dalam mengolah kecerdasannya. Berbeda dengan anjing yang aktif dan suka bersosialisasi.

Tidak perlu khawatir, karena kucing akan tetap bisa bersahabat dengan anjing walaupun si anabul lucu ini telah lama hadir di dalam rumah. Kucing juga akan bisa membangun chemistry dengan anjing sehingga meningkatkan rasa bahagia dalam dirinya.

Agar kucing peliharaan semakin riang dalam bermain bareng kucing dan tentunya sehat, berikan makanan bernutrisi lengkap untuk tumbuh kembangnya, seperti Muezza. Diolah dengan teknologi modern dan melibatkan ahli gizi, Muezza adalah pilihan yang tepat untuk tumbuh kembang anabul.

©2020 Muezza

Muezza telah mengantongi sertifikasi halal dari The Central Islamic Committee of Thailand, jadi tidak perlu khawatir akan kualitasnya. Berbagai varian rasa seperti Ocean Fish Flavour, Mackerel Flavour, Tuna Flavour , dan Salmon Flavour tentunya tidak akan ditolak oleh anabul kesayangan. Dapatkan Muezza sekarang juga di Shopee dan Tokopedia.

Beli Muezza di ShopeeBeli Muezza di Tokopedia

(mdk/jfw)