Merdeka.com - Kita semua tahu vitamin merupakan nutrisi penting untuk kesehatan dan kecantikan. Apalagi sekarang ini banyak suplemen vitamin yang beredar di pasaran. Masing-masing menawarkan keunggulan yang berbeda. Lalu bagaimana cara memilih yang paling sesuai untuk kebutuhan kita?

Berikut ini Alex Caspero, ahli gizi dari HUM Nutrition membeberkan jawabannya kepada NewBeauty (23/1). Menurut Caspero, konsumsi suplemen kecantikan harus disesuaikan dengan kebutuhan kulit dan tubuh. Biasanya rentang usia yang berbeda memiliki masalah kecantikan yang berbeda pula.

Usia 20-an - Biotin dan GLA

Ilustrasi biotin © Durablehealth.net

Jika usia kamu masih 20-an, suplemen yang kamu butuhkan adalah yang bisa memelihara kecantikan rambut, kulit, dan kuku. Kamu masih belum membutuhkan suplemen anti-aging karena tubuhmu masih melakukan regenerasi sel dengan baik.

Caspero menyarankan konsumsi biotin dan GLA (Ggamma-linolenic Acids). Jika menginginkan solusi yang lebih alami, konsumsi makanan-makanan yang kaya akan biotin, misalnya telur, kacang tanah, almond, salmon, keju rendah lemak, dan avokad. Sementara GLA bisa didapatkan dari black currant oil dan evening primrose oil.

Usia 30-an - Omega-3

ilustrasi minyak ikan ©abcnews.go.com

Begitu memasuki usia 30-an, kulit mulai menunjukkan tanda-tanda penuaan, seperti kerutan, jerawat, dan kekeringan. Lawan tanda-tanda penuaan ini dengan lemak sehat Omega-3. Kandungan ini bisa didapatkan dari minyak ikan yang berkualitas.

Usia 40-an - Collagen

Pure Gold Collagen ©en.paperblog.com

Saat memasuki usia 40-am, tanda penuaan terlihat semakin jelas. Kulit mulai kehilangan elastisitasnya. Solusi terbaik untuk masalah ini adalah suplemen collagen.

"Setelah mengonsumsi collagen selama 12 minggu, Anda akan merasakan penurunan garis-garis halus, keriput dan kulit kering."

Usia 50-an - antioksidan curcumin

ilustrasi kunyit ©2014 Merdeka.com/shutterstock/Oliver Hoffmann

Di usia 50-an, suplemen yang berbasis antioksidan akan memberikan manfaat besar untuk tubuh dan kulit. Caspero menyarankan suplemen yang mengandung kunyit.

"Curcumin, bahan aktif dalam kunyit dapat membantu mencegah arthritis dan keropos tulang pada wanita manula."

Selain itu, konsentrasi antioksidan curcumin dapat melindungi kulit dari radikal bebas.

Usia 60-an - vitamin D dan vitamin B12

suplemen vitamin D ©2012 Merdeka.com

Di usia 60-an, tubuh mulai kesulitan menyerap nutrisi. Suplemen anti-aging biasa mungkin kurang memadai. Karena itu Caspero menyarankan konsumsi vitamin D dan vitamin B12 sebagai pendukung. Kedua vitamin tersebut akan membantu tubuh untuk menyerap nutrisi dari suplemen anti-aging lebih baik.