Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Festival mirip Halloween yang ada di dunia

3 Festival mirip Halloween yang ada di dunia Ilustrasi halloween. ©Shutterstock.com/MaraZe

Merdeka.com - Halloween ternyata bukan satu-satunya festival di dunia yang dibuat untuk memperingati kematian, hantu, orang-orang yang sudah meninggal, atau monster yang menakutkan. Di belahan dunia lainnya ada juga festival yang dilangsungkan untuk memperingati kematian atau menghormati orang mati.

Penasaran? Berikut adalah beberapa festival yang mirip dengan Halloween di seluruh dunia, seperti dilansir oleh Edsitement.

1. Festival Obon - JepangFestival Obon yang identik dengan lentera adalah perayaan yang dilakukan untuk mengingat orang-orang yang sudah mati. Seperti halnya Halloween, dipercaya bahwa pada hari tersebut, jiwa-jiwa orang yang sudah meninggal kembali ke bumi. Namun berbeda dengan Halloween yang mengaitkan jiwa-jiwa orang meninggal dengan hantu atau monster yang menakutkan, di Jepang hantu-hantu yang datang adalah hantu kerabat atau keluarga. Dipercaya bahwa hantu-hantu tersebut datang untuk mengunjungi keluarga yang masih hidup.

Masyarakat Jepang merayakan festival ini dengan menyiapkan sajian-sajian khusus berupa masakan untuk arwah nenek moyang. Biasanya sajian ini diletakkan di kuil atau di altar rumah. Selain itu, mereka juga membuat lentera berwarna-warni yang dihanyutkan di sungai. Ini sebagai simbol penerangan dan petunjuk bagi arwah leluhur yang akan kembali ke alam baka. Berbeda dengan Halloween, Obon biasanya dilakukan setiap bulan Agustus.

2. P'chum Ben - KambojaPada bulan ke sepuluh berdasarkan kalender bulan, yang biasanya jatuh pada bulan September, umat Buddha di Kamboja merayakan Pak Ben. Pak Ben dirayakan selama 14 hari, ketika umat Buddha bangun sebelum matahari muncul untuk menyiapkan makanan dan hadiah lainnya untuk biksu di Pagoda dan untuk arwah leluhur mereka. Pada hari ke-15 mereka akan mengunjungi pagoda dengan membawa nasi manis yang lengket serta makanan lain yang dibungkus daun pisang. Hidangan itu adalah makanan spesial untuk merayakan P'chum Ben atau festival orang mati serta menutup ritual Pak Ben yang dilakukan 14 hari sebelumnya.

Selain menyiapkan makanan untuk arwah nenek moyang, selama 14 hari mereka juga menaburkan biji wijen di sekitar pagoda untuk memberi makan hantu yang kelaparan, yaitu arwah yang dipercaya tidak memiliki keturunan atau tidak memiliki ingatan tentang keluarga mereka yang masih hidup.

Di hari ke-15, masyarakat Kamboja akan berkumpul memakai pakaian terbaik mereka dan bersenang-senang di pagoda untuk mendengarkan musik, mendengarkan ceramah dari biksu, atau makan besar.

3. Los Dias de los Muertos - MeksikoLos Dias de los Muertos adalah Festival untuk orang mati yang dilaksanakan di Meksiko. Beberapa percaya bahwa asal mula festival ini hampir sama dengan Halloween. Festival ini dilakukan dengan mendekorasi permen atau makanan dengan bentuk tengkorak. Festival untuk orang mati di Meksiko ini juga bercampur dengan festival arwah yang dilakukan oleh suku Aztec di sana.

Festival ala suku Aztec dilakukan selama satu minggu penuh pada masa panen di musim gugur. Mereka melakukan festival untuk menghormati Mictecacihuatl atau Dewi Kematian. Selama festival ini masyarakat Aztec menyiapkan makanan, alkohol, bunga, dan keramik untuk dipersembahkan pada arwah keluarga mereka yang meninggal dan Dewi Kematian. Tak seperti Halloween yang dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober, festival ini biasanya dilakukan pada tanggal 1 November dan 2 November.

Itulah beberapa perayaan yang mirip Halloween di berbagai belahan dunia. Ternyata dalam banyak budaya, arwah orang yang meninggal sama-sama diperingati dan dihormati, namun dengan cara yang berbeda.

(mdk/kun)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Menarik Festival Arakan Sahur di Jambi, Sudah Ada Sebelum Kemerdekaan

Fakta Menarik Festival Arakan Sahur di Jambi, Sudah Ada Sebelum Kemerdekaan

Sebuah acara yang diselenggarakan setiap bulan suci Ramadan di Jambi ini perpaduan antara tradisi dan budaya yang menjadi simbol keharmonisan antar sesama.

Baca Selengkapnya
Daftar Festival Musik Terbesar dan Terkenal di Dunia, Ada yang di Indonesia?

Daftar Festival Musik Terbesar dan Terkenal di Dunia, Ada yang di Indonesia?

Acara ini sering disajikan dengan tema seperti genre musik, kebangsaan, atau lokalitas musisi, atau bahkan liburan.

Baca Selengkapnya
Diisi Deretan Aksi Panggung Musisi Terkenal Indonesia, Yuk Intip Kemeriahan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024

Diisi Deretan Aksi Panggung Musisi Terkenal Indonesia, Yuk Intip Kemeriahan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024

BRI dukung penyelenggaraan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024. Seperti apa keseruannya?

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tujuh Negara dengan Pesta Kembang Api Paling Meriah di Malam Tahun Baru, Ada Indonesia?

Tujuh Negara dengan Pesta Kembang Api Paling Meriah di Malam Tahun Baru, Ada Indonesia?

Kembang api dianggap sebagai simbol harapan menjadi lebih baik pada tahun berikutnya.

Baca Selengkapnya
Begini Awal Mula Tradisi Mudik Jelang Lebaran di Indonesia, Sudah Ada Sejak Kerajaaan Majapahit

Begini Awal Mula Tradisi Mudik Jelang Lebaran di Indonesia, Sudah Ada Sejak Kerajaaan Majapahit

Tradisi ini telah menjadi fenomena sosial yang besar di Indonesia, di mana jutaan orang memilih untuk meninggalkan kota.

Baca Selengkapnya
Warga Tumpah Ruah di Alun-Alun Lumajang Saksikan Syiar Agama Dibalut Kesenian Patrol

Warga Tumpah Ruah di Alun-Alun Lumajang Saksikan Syiar Agama Dibalut Kesenian Patrol

Kreatifitas dari uniknya dekorasi mobil pawai dan kostum peserta yang unik menambah kemeriahan festival ini

Baca Selengkapnya
Jangan Lewatkan Keseruan KapanLagi Buka Bareng 2024!

Jangan Lewatkan Keseruan KapanLagi Buka Bareng 2024!

Selain hiburan musik yang memukau, Kapanlagi Buka Bareng Festival 2024 juga menawarkan kesempatan untuk berbelanja dengan harga yang sangat menggiurkan.

Baca Selengkapnya
Ternyata Selama Ini Jepang Punya 72 Musim Tiap Tahunnya

Ternyata Selama Ini Jepang Punya 72 Musim Tiap Tahunnya

Jepang ternyata memiliki 72 musim setiap tahunnya. Yuk, simak ada musim apa saja!

Baca Selengkapnya
FOTO: Indahnya Warna-Warni Festival Balon Udara Wonosobo 2024 Meriahkan Suasana Idulfitri 1445 Hijriah

FOTO: Indahnya Warna-Warni Festival Balon Udara Wonosobo 2024 Meriahkan Suasana Idulfitri 1445 Hijriah

Festival ini juga menjadi ajang merayakan dan mengisi libur Hari Raya Idulfitri.

Baca Selengkapnya