Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Garudafood

Profil Garudafood | Merdeka.com

GarudaFood adalah perusahaan makanan dan minuman yang merupakan subordinasi dari Tudung Group. GarudaFood berasal dari PT Tudung, didirikan di Pati, Jawa Tengah. Pendiri perusahaan adalah almarhum Darmo Putro, mantan pejuang yang telah terpilih untuk terlibat dalam sektor bisnis, setelah kemerdekaan Indonesia.

Pada awal 1987, TPJ mulai menjual produk produksi kacang tanah dengan menggunakan merek Kacang Garing Garuda, yang kini dikenal sebagai Kacang Garuda. Ketika perekonomian nasional menderita krisis ekonomi, pada Desember 1997, PT GarudaFood Jaya (GFJ) memproduksi Gery sebuah merek biskuit. Pada tahun 1998 GarudaFood mengakuisisi PT Triteguh Manunggal Sejati (TRMS), produsen jelly dan meluncurkan produk jelly menggunakan merek Okky dan Keffy.

GarudaFood juga melengkapi usahanya dengan memproduksi snack dengan merek Leo. Di level nasional, GarudaFood mempunyai nilai positif dan dianggap sebagai salah satu makanan. Survei yang dilakukan oleh Frontier dan Majalah BusinessWeek Indonesia di Jakarta dan Surabaya pada 2006-2010 menyatakan GarudaFood berada di posisi ketiga dari Indonesia Most Admired Company (IMAC). GarudaFood juga aktif melakukan Corporate Social Responsibility (CSR) di bawah bendera GarudaFood Sehati.

GarudaFood Group memperoleh Contribution to HR Community Award' dari Asia HRD Awards yang dilakukan oleh SMR Group Malaysia dan LPPM. hal ini menandakan perusahaan mampu mengembangkan dan membentuk generasi muda serta memberi ide cemerlang dalam konteks sumber daya. Ide tersebut bisa diterima semua praktisi HR maupun organisasi lain dan berdampak global.

Perusahaan yang mempunyai visi memimpin perusahaan makanan dan minuman Indonesia itu mengembangkan pasar global di negara China dan Asean dengan membangun pabrik, distribusi dan brand di India. Hal tersebut merupakan rencana jangka panjang untuk menjadi pemain regional.

Last update 25 Juli 2013 pukul 15:49
Riset dan analisis oleh Vizcardine Audinovic