Bos Lippo Group James Riady mendatangi Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9). Kedatangannya dalam rangka mengikuti program Pengampunan Pajak (Tax Amnesty), yakni deklarasi dan repatriasi atas harta pribadi yang dimilikinya.
Datangi kantor pajak, Bos Lippo Group ikut Tax Amnesty
Tax amnesty
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
Bos Lippo Group James Riady memberikan tanggapan kepada awak media saat hendak mengikuti Tax Amnesty di Kantor Wilayah Pajak khusus Wajib Pajak Besar di Gedung Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9).
7 Makanan Penggemuk Kucing Buatan Sendiri, Penuh Manfaat dan Kaya Nutrisi
Merdeka.com merangkum informasi tentang makanan penggemuk kucing buatan sendiri yang penuh manfaat dan kaya nutrisi.
Perwira TNI Kenang Tugas di Daerah Operasi Aceh Bersama Pasukan 'Robocop', Tak Mundur saat Diadang Musuh
Cerita masa lalu Kolonel Inf Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang ketika bertugas di daerah operasi Aceh bersama pasukan 'Robocop'.
Jenderal Polisi ke Reserse se-Indonesia: Sikat itu Debt Collector Meresahkan!
Himbauan Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti kepada para anggota reserse.
Cantiknya Irma Ibu Harvey Moeis Sekaligus Mertua Sandra Dewi yang Curi Perhatian, Gayanya Selalu Fashionable
Tak bisa dipungkiri jika kecantikan Irma Moeis, mertua dari Sandra Dewi, selalu berhasil mencuri perhatian setiap kali ia tampil.
Cantiknya 11 12, Potret Kartika Adik Sandra Dewi yang Pilih Jadi Manajer Sang Kakak Ketimbang Jadi Artis
Miliki paras yang cantiknya 11 12 dengan sang kakak, Kartika justru memilih karier berbeda.
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Cerita di Balik War Kolak Viral di Mangga Besar, Warga Sudah Antre sejak Siang
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak.
VIDEO: Penjelasan Bea Cukai Soal Viral Lapor Barang Saat Keluar Negeri, Singgung Pajak Masuk
Aturan ini sebetulnya telah lama keluar atau sejak tahun 2017 melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 203.
Jokowi Tanya Siapa Menteri Paling Banyak Pajaknya, Zulhas-Bahlil Kompak Tunjuk Luhut
Zulhas dan Bahlil kompak tunjuk luhut sebagai menteri yang paling banyak pajaknya
Berburu Takjil di Pasar Ramadan Kebon Kacang Jakpus, Bakwan Pontianak sampai Ayam Cabai Hijau Jadi Favorit Pengunjung
Menu takjil di sini super lengkap. Tapi bakwan Pontianak sama ayam cabai hijau jadi favoritnya.
Setoran Pajak Kripto Capai Rp539 Miliar, Indodax Sumbang Rp200 Miliar
Laporan Kementerian Keuangan mencatat total pajak transaksi kripto dari 2022 hingga 2024 mencapai Rp539,72 miliar.
Ternyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara
Kenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.