Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Konten Viral

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Melansir dari Youtube Vigus Gitano Kamis (24/11), seorang wanita asal Serbia memilih tinggal di sebuah Kampung sederhana. Diketahui ia tinggal di daerah Cirebon, Jawa Barat.

Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Wanita bernama Nena tinggal di sebuah rumah dan memiliki usaha pembuatan sablon pakaian. Dia juga gemar menanam tanaman seperti bunga, buah, dan bonsai.

Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Beberapa buah yang ia tanam adalah jambu dan belimbing. Dia mengungkapkan bahwa setiap 3 bulan sekali sering memanen sendiri buah tersebut.

Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Berbeda dari rumah pada umumnya, Nena memilih tidak melengkapi rumahnya dengan furniture. Dia lebih suka duduk di lantai dengan karpet seadanya. Bahkan Dia sempat menunjukkan tenda kecil tempatnya bersantai.

Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Pakaian dan peralatan sehari-harinya dia taruh di kamar dan tanpa lemari besar. Dia hanya menggunakan koper berukuran besar untuk menaruh pakaian.

Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Nena menunjukkan usahanya berupa sablon kaos yang ada di bagian belakang rumah. Tampak banyak peralatan percetakan dan para rekan-rekannya yang tengah bekerja.

Bule Cantik Serbia Pilih Tinggal di Kampung, Intip Rumahnya Besar Tanpa Ada Furniture

Wanita muda tersebut juga menyediakan dapur untuknya memasak. Dapur tersebut terlihat sangat berciri khas Indonesia, meskipun pemiliknya orang Eropa.