Masjid Transparan mempunyai filosofi yang bermakna “Surga Memiliki Banyak Gerbang”. Berada tepat di tengah padang pasir Arab Saudi.

Ini merupakan proyek yang dibuat oleh seniman muda asal Saudi Arab bernama Ajlan Gharem (32). Proyeknya memiliki ide indah di balik seni idiosinkratiknya. Ajlan juga bekerja sebagai guru matematika di sekolah umum Al Sahabah di Riyadh, Arab. Bahkan ia mendirikan Gharem Studios bersama saudaranya Abdulnasser.

Ajlan Gharem mendapat banyak pujian atas kontribusinya yang luar biasa di bidang seni. Lantaran idenya yang dinilai keluar dari arsitektur masjid pada umumnya.

Bahkan orang-orang yang datang untuk menyaksikan kesenian Masjid Transparan akan tercengang melihat bagaimana Ajlan memberikan pesan kuat dengan cara yang begitu sederhana.

Masjid transparan tersebut terbuat dari bahan baja canai, alumunium, kaca plexiglass dan lampu listrik. Selain itu, dinding kawat yang didesain oleh sang seniman menyerupai konstruksi Penjara Guantanamo milik militer Amerika Serikat.

Uniknya lagi, Masjid Transparan ini telah dibawa ke Vancoucer's Vanier Park, Kanada agar orang-orang dapat melihat seni yang indah. Lalu sudah ke Houston’s Station Museum of Contemporary Art, Texas. Rencananya setelah ditunjukkan selama dua tahun, akan kembali ke Arab Saudi. Atau mungkin pergi ke tempat lain lagi agar lebih banyak orang yang melihat.

Masjid Transparan ini juga bertujuan untuk mengirim pesan yang kuat kepada para Islamofobia, bahwa masjid bukanlah tempat untuk berkembang biaknya teroris.

Ide Ajlan mengenai Masjid Transparan adalah untuk menarik pemikiran rasional non-Muslim untuk merenungkan konsep, apa yang dilakukan Muslim di masjid. Sehingga menggelikan untuk menghubungkan Islam, Muslim dan Masjid dengan terorisme. Masjid adalah saluran untuk kekuatan simbolis yang dimiliki oleh semua orang.