Seorang pemain sepakbola menguji bola berteknologi tinggi yang memiliki microchip di dalamnya.
Atasi gol kontroversial, bola resmi FIFA ini diberi chip
sepakbola
Seorang pemain sepakbola menguji bola berteknologi tinggi yang memiliki microchip di dalamnya.
Seorang pejabat FIFA memegang jam tangan yang digunakan dalam sistem teknologi garis gawang (goal-line) yang dipilih FIFA yang digunakan pada turnamen sepakbola di Piala Dunia, saat melakukan demonstrasi di Stadion Internasional Yokohama, Tokyo.
Seorang pejabat FIFA memegang bola dengan sistem teknologi garis gawang (goal-line) yang dipilih FIFA yang digunakan pada turnamen sepakbola di Piala Dunia, saat melakukan demonstrasi di Stadion Internasional Yokohama, Tokyo.
Seorang pejabat FIFA memegang jam tangan yang digunakan dalam sistem teknologi garis gawang (goal-line) yang dipilih FIFA yang digunakan pada turnamen sepakbola di Piala Dunia, saat uji coba di Stadion Internasional Yokohama, Tokyo.
Wasit Djamel Haimoudi (tengah) memegang bola yang menggunakan sistem teknologi garis gawang (goal-line) yang dipilih FIFA untuk pertama kalinya dalam sebuah pertandingan resmi di turnamen sepakbola Piala Dunia. Sistem, yang menggunakan microchip ditanamkan pada bola dan gelombang magnetik, akan mendeteksi jika bola telah melewati garis dan mengirim pesan langsung ke pergelangan tangan yang dikenakan oleh wasit.
Kepala FIFA dan UEFA untuk Adidas, Gunter Pfau saat memperkenalkan sebuah model tiruan bola baru yang menggunakan chip di dalamnya di Yokohama, Tokyo.
Rene Duenkler menempel bola yang diberi microchip di ruang khusus untuk mengukur gelombang elektromagnetik saat uji coba, apakah microchip mengirimkan informasi sama di semua arah.
Seorang teknisi menyesuaikan tingkat kepekaan peralatan pengujian diposisikan di garis gawang selama tes teknologi garis gawang (goal-line) di stadion St Mary di Southampton, Inggris.
Kiper Tamati Williams dari Selandia Baru menangkap bola yang menggunakan sistem teknologi garis (goal-line) yang dipilih FIFA yang akan digunakan di Piala Dunia.
Punya Jabatan Mentereng di Perusahaan, Pria Ini Pilih Banting Setir Jadi Peternak Ayam Kampung
Pria bernama Wakhid asal Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta memilih untuk berhenti dari pekerjaannya di suatu perusahaan dan banting setir berternak ayam.
Gara-gara Proyek Jalan, Siswa SD Negeri Menumpang Ujian di Rumah Warga dengan Kondisi Memprihatinkan
Siswa SD Negeri Bugel Kulon Progo harus rela mengungsi ke rumah warga karena sekolahnya terdampak pembangunan JJLS.
Ogah Kerja karena Gajinya Kecil, Remaja Usia 18 Tahun Pilih Dagang Kaki Lima Penghasilan Sehari Jutaan Rupiah
Sejak lulus sekolah, ia memang tidak mau bekerja menjadi seorang karyawan. Ia kini berhasil menekuni profesi berdagang dengan hasil jutaan rupiah dalam sehari.
Antar Kakaknya Ikut Seleksi Casis Polri, Bocah Papua Rela Jalan Kaki 5 Km Setiap Hari, Pengorbanannya Disorot
Sebuah video memperlihatkan seorang adik yang rela berjalan 5 km setiap hari untuk antar sang kakak ikut seleksi Casis Polri.
Kelamaan Tugas, Prajurit TNI ini Lupa Wajah Istrinya, Ada di Depan Mata Malah Dilewati
Sebuah video memperlihatkan seorang prajurit TNI yang lupa dengan wajah istrinya setelah 15 bulan tugas dan LDR dengan sang kekasih.
Perpanjang Kontrak dengan Timnas Indonesia hingga 2027, Ini Perjalanan Karier Shin Tae-yong Sebagai Pelatih
Shin Tae-yong diharapkan bisa mengukir prestasi bersama Timnas Indonesia.
Momen Lucu Shin Tae-yong Puji Assist Berkelas Rizky Ridho, Aksi Marselino Ferdinan Curi Perhatian
Pelatih asal Korea Selatan ini memuji assist manis Rizky Ridho yang berbuah gol Witan Sulaeman.
ASBWI dan CSS Sukses Gelar Fun Football Liga Yooscout x Piala Kartini
Partai final ini digelar di Lapangan Pancoran Soccer Field (PSF), Jakarta Selatan
Usianya Genap 94 Tahun, Begini Sejarah Singkat PSSI dari Waktu ke Waktu
Lahirnya PSSI tidak lepas dari semangat untuk menentang penjajahan.
Dirugikan Keputusan Kontroversial Wasit Nasrullo Kabirov, Begini Komentar Para Pemain Timnas Indonesia U-23
Deretan komentar pemain Timnas Indonesia U-23 terkait keputusan kontroversial wasit Nasrullo Kabirov.
Kiprah Kurniawan Dwi Yulianto, Asisten Pelatih Como 1907 yang Dulu Sempat Bermain di Level Eropa
Mantan pesepakbola Indonesia ini menjadi salah satu pemain yang pernah mencicipi bermain di kancah Eropa dalam tim remaja pada salah satu klub Italia.
Profil Calvin Verdonk, Bek Kiri NEC Nijmegen Keturunan Aceh Calon Pemain Timnas Indonesia
Berposisi sebagai bek kiri, kini Verdonk menjadi pemain reguler NEC Nijmegen dengan 27 laga yang sudah dimainkannya.