Dusun Bambangan berada di ketinggian 1.502 mdpl. Terhampar kurang lebih areal perkebunan seluas 70 hektare. Lahan perkebunan dikelola oleh 115 petani.
Tradisi Berbagi Tembakau Petani Gunung Slamet
Industri Tembakau
Empat puluh orang petani merawat tradisi menanam tembakau. Total lahan yang dimanfaatkan untuk menanam tembakau, kurang lebih seluas 3-4 hektare.
Bagi petani di Dusun Bambangan, tanam tembakau tidak untuk diperdagangkan. Tanam tembakau ditujukan untuk berbagai hasil pertanian. Sedang hasil perkebunan untuk diperdangkan yakni kentang, kobis, dan daun bawang.
Benih tembakau didapat dan dirawat secara turun temurun. Ada lima jenis tembakau yang ditanam di Dusun Bambangan, yakni Genjah Kenanga, Genjah Cengis, Genjah Wiladah, Genjah Songgom dan Gober.
Saryono (39) adalah salah satu petani golongan muda di Dusun Bambangan yang masih menjalankan tradisi menyisihkan lahan untuk tembakau. Ia menanam 500 tembakau jenis Genjah Wiladah.
Hasil panen tembakau beredar terbatas di kalangan petani dan warga Dusun Bambangan. Tembakau untuk dinikmati bersama saat bercengkrama atau sebagai buah tangan tanda penghormatan seorang petani saat kedatangan tamu.
Mulyono (56), petani golongan tua di Dusun Bambangan. Ia menanam benih tembakau yang didapat serta dirawat turun temurun dari kakek buyutnya yakni tembakau Jawa bernama Genjah Kenanga.
Daun tembakau yang mulai memasuki usia menjelang panen.
Hasil panen pemetikan daun tembakau juga diolah sendiri oleh petani di Dusun Bambangan. Pengolahan mulai dari perajangan, menggarang atau memanaskan di atas bara api, sampai penjemuran.
Mulyono menjaga tradisi tanam tembakau demi memenuhi janji kepada ayahnya. Setelah ayahnya wafat, ia tetap menyisihkan lahan di kebunnya untuk menanam tembakau.
Tradisi menanam tembakau merupakan bagian dari cermin kehidupan, perilaku dan kepribadian warga Dusun Bambangangan. Melalui tembakau mereka membiasakan diri memupuk solidaritas sosial.
Di Usia 8 Tahun Anak Berdarah Madura Sudah Jadi Miliader di Makkah, Rumah Mewah dan Mobil Berderet
Menilik halaman rumah Farid, anak berusia 8 tahun berdarah Madura yang sudah menjadi miliarder di Makkah.
Perkebunan Super Luas Milik Orangtua Bupati Luwu Utara, Buahnya Lagi Panen & Ada Peternakan Sapi
Momen Bupati Luwu Utara tunjukkan area perkebunan milik orang tuanya seluas 12 hektare.
Terungkap Cara Petani di Arab Saudi Sulap Padang Pasir Menjadi Hijau, Subur Ditumbuhi Tanaman
Cara petani di Arab Saudi mengolah padang pasir jadi lahan pertanian.
Kondisi Terkini Parto Patrio yang Sempat Mendadak Dilarikan ke Rumah Sakit dan Harus Jalani Operasi
Kabar terbaru mengenai Parto Patrio sungguh mengejutkan. Ia mendadak dilarikan ke rumah sakit dan harus menjalani operasi.
Ogah Kerja karena Gajinya Kecil, Remaja Usia 18 Tahun Pilih Dagang Kaki Lima Penghasilan Sehari Jutaan Rupiah
Sejak lulus sekolah, ia memang tidak mau bekerja menjadi seorang karyawan. Ia kini berhasil menekuni profesi berdagang dengan hasil jutaan rupiah dalam sehari.
Sejarah Pabrik Cerutu Taru Martani di Jogja, Sudah Berusia Lebih dari 100 Tahun
Pada masa jayanya, jumlah karyawan di perusahaan ini mencapai 2.000 orang
Harapan Pekerja Tembakau ke Presiden Terpilih: Jangan Kecilkan Hati 230.000 Tenaga Kerja
Ketiga pasangan calon Capres dan Cawapres, diharapkan memiliki tekad dan komitmen untuk tidak mengecilkan hati serta nasib para pekerja di IHT.
Harapan Petani Tembakau ke Presiden Terpilih: Jaga Keberlangsungan Mata Pencaharian Kami
Samukrah mengingatkan bahwa terdapat jutaan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pertembakauan.
Kisah Orang Inggris jadi Crazy Rich Berkat Tembakau Bojonegoro, Tinggalkan Warisan Megah Ini
Pasca konfrontasi Indonesia-Malaysia, seluruh gudang tembakau miliknya diambil alih pemerintah RI.
Aturan Pengetatan Produk Tembakau Bisa Buat Negara Rugi, Benarkah?
Pengeluaran rumah tangga untuk kesehatan akibat konsumsi rokok secara langsung dan tidak langsung sebesar sebesar Rp34,1 triliun.
Jual Rokok Ketengan Bakal Dilarang, Apindo: Timbulkan Kegelisahan di Industri Tembakau
Sejumlah pedagang sembako juga menolak rencana pelarangan penjualan rokok eceran atau ketengan.
Menjelajahi Toko Tembakau di Sepanjang Jalan Kaliurang Jogja, Surganya Para Penikmat Tingwe
Sejak awal 2020 banyak bermunculan toko tembakau di Jogja. Salah satu tempat yang paling banyak dijumpai adalah di sepanjang Jalan Kaliurang