Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

Jakarta

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Edy Suranta Sitepu menunjukkan barang bukti saat rilis terkait kasus pengeroyokan dan premanisme di Polres Jakarta Barat, Jumat (23/11). Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat menangkap Hercules Rosario Marshal di rumahnya di Jalan Kebon Jeruk Indah Blok B E-12, Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (21/11/2018) siang.

Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Edy Suranta Sitepu menunjukkan barang bukti saat rilis terkait kasus pengeroyokan dan premanisme di Polres Jakarta Barat, Jumat (23/11). Penangkapan itu terkait kasus penyerangan, penguasaan lahan, pengrusakan, hingga pengancaman ke sejumlah karyawan PT Nila Alam di sebuah komplek rumah toko (ruko) di Kalideres.

Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Edy Suranta Sitepu menunjukkan barang bukti saat rilis terkait kasus pengeroyokan dan premanisme di Polres Jakarta Barat, Jumat (23/11).

Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

AKBP Edy Suranta Sitepu menunjukkan barang bukti saat rilis terkait kasus pengeroyokan dan premanisme di Polres Jakarta Barat, Jumat (23/11).

Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

AKBP Edy Suranta Sitepu menunjukkan barang bukti saat rilis terkait kasus pengeroyokan dan premanisme di Polres Jakarta Barat, Jumat (23/11).

Polisi Rilis Barang Bukti Kasus Pengeroyokan dan Premanisme di Kalideres

Penangkapan Hercules terkait kasus penyerangan, penguasaan lahan, pengrusakan, hingga pengancaman ke sejumlah karyawan PT Nila Alam di sebuah komplek rumah toko (ruko) di Kalideres.