Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Demo

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Massa calon pekerja migran Indonesia memadati badan Jalan Gatot Subroto saat menggelar unjuk rasa di depan kompleks Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jakarta, Senin (18/10/2021). Aksi demonstrasi ini dilakukan untuk menuntut kejelasan status penempatan mereka.

Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Massa calon pekerja migran Indonesia membawa poster saat berunjuk rasa di depan kompleks Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jakarta, Senin (18/10/2021). Dalam aksinya massa terlihat membawa berbagai atribut, bendera Indonesia dan Korea Selatan, hingga poster yang bertuliskan "Buka kembali penempatan G to G Korea Selatan", "Kami butuh penempatan di Korea Selatan", dan beberapa poster lainnya.

Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Massa calon pekerja migran Indonesia berorasi saat memadati badan Jalan Gatot Subroto dalam aksi unjuk rasa di depan kompleks Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jakarta, Senin (18/10/2021).

Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Aksi demonstrasi ini digelar untuk menuntut kejelasan status penempatan mereka.

Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Mereka membawa berbagai macam atribut, mulai dari poster hingga bendera Indonesia dan Korea Selatan.

Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Massa calon pekerja migran Indonesia memadati badan Jalan Gatot Subroto saat berunjuk rasa di depan kompleks Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jakarta, Senin (18/10/2021).

Calon Pekerja Migran Demo Kemnaker Tuntut Kejelasan Status

Massa calon pekerja migran Indonesia membawa poster saat berunjuk rasa di depan kompleks Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jakarta, Senin (18/10/2021).