Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Beginilah Penampakan Erupsi Gunung Anak Krakatau dari Udara

Beginilah Penampakan Erupsi Gunung Anak Krakatau dari Udara

Krakatau

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Beginilah Penampakan Erupsi Gunung Anak Krakatau dari Udara

Gumpalan abu membumbung dari kawah Gunung Anak Krakatau yang mengalami erupsi, Minggu (23/12). Sejak akhir Juni 2018 lalu, Gunung Anak Krakatau telah menunjukkan aktivitas erupsi setiap hari. Hingga akhirnya pada Sabtu (22/12) lalu, erupsi tersebut diduga menyebabkan tsunami yang mengerikan di Banten dan Lampung.

Beginilah Penampakan Erupsi Gunung Anak Krakatau dari Udara

Dugaan tersebut kemudian dipastikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). BMKG menyatakan gelombang tsunami di Selat Sunda dipicu erupsi vulkanik Gunung Anak Krakatau.

Beginilah Penampakan Erupsi Gunung Anak Krakatau dari Udara

BMKG mencatat kekuatan tremor Gunung Anak Krakatau memiliki kekuatan setara magnitudo 3,4.

Beginilah Penampakan Erupsi Gunung Anak Krakatau dari Udara

Erupsi tersebut bukan satu-satunya penyebab tsunami yang terjadi di Selat Sunda saat itu. Tsunami itu terjadi saat adanya gelombang tinggi akibat air pasang.