Aktivitas warga di salah satu blok shelter (rumah penampungan) Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (14/10/2019).
Potret Warga Kampung Akuarium 1,5 Tahun Bertahan Hidup di Shelter
Kampung Akuarium
Sudah 1,5 tahun warga Kampung Akuarium menghuni rumah penampungan semipermanen setelah sebelumnya tinggal di tenda pengungsian akibat permukiman mereka digusur oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada April 2016 atau 3,5 tahun lalu.
Saat ini tercatat 103 Kepala Keluarga dengan jumlah sekitar 350 warga menghuni di shelter Kampung Akuarium yang terdiri dari 3 blok dengan luas bangunan 3,5 meter x 6,5 meter dan sebagian 3,5 meter x 3,5 meter.
Kampung ini juga dilengkapi kamar mandi bersama yang ada di setiap blok.
Selama tinggal di shelter, warga mengaku harus membayar tagihan air PAM sekitar Rp 70 ribu per bulan dan biaya listrik sekitar Rp 90 ribu per bulan.
Warga Kampung Akuarium kini menanti janji Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang berencana membangun kembali permukiman dengan konsep rumah berlapis atau susun pada 2020.
Suasana aktivitas warga di shelter Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta, Senin (14/10/2019).
Suasana aktivitas warga di salah satu blok di shelter Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta, Senin (14/10/2019).
Aktivitas warga di dekat poster bergambar konsep pembangunan rumah berlapis di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta, Senin (14/10/2019).
Suasana di shelter Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta, Senin (14/10/2019).
Sejumlah anak bermain di salah satu blok shelter (rumah penampungan) Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (14/10/2019).
Sejumlah anak bermain di salah satu blok shelter (rumah penampungan) Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (14/10/2019).
Aktivitas warga di salah satu blok shelter (rumah penampungan) Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (14/10/2019).
Momen Walikota Bogor Blusukan ke Rumah Warga yang Baru Melahirkan, Terkejut Dengar Nama Sang Bayi
Wali Kota Bogor blusukan bertemu warga baru melahirkan dan dibuat salah fokus dengan nama si bayi.
Ekspresi Gemas Rayyanza Peragakan Gaya Yoga, Merem Sambil Mingkem Bikin Ngakak
Kali ini, bocah yang kerap disapa Cipung atau Ajja itu memperagakan gaya saat orang sedang melakukan olahraga yoga.
Potret Shandy Aulia Terjebak Banjir saat Liburan di Dubai, Gagal Belanja di Mall Karena Banyak Genangan Air
Beberapa selebriti baru-baru ini terlihat berlibur ke Dubai, dan ternyata Shandy Aulia juga ikut serta.
Potret Mayjen Totok Imam Ziarah ke Makam Mertua, Ternyata Sosok Mertuanya Bukan Orang Sembarangan
Momen Mayjen Totok Imam Santoso berziarah ke makam mertua.
30 Pantun 2 Baris Lucu dan Bikin Ngakak, Bisa Mencairkan Suasana
Bagi Anda yang ingin menulis atau sekadar menghadirkan pantun 2 baris lucu, ulasan berikut ini bisa menjadi referensi yang tepat.
VIDEO: Cak Imin 'Protes' Sudah Lama Baru Bisa Bertemu, Anies Blak-blakan Alasan
Capres Anies Baswedan dan Cawapres Muhaimin Iskandar melakukan temu halal bihalal Lebaran 2024
Didukung Surya Paloh jika Ingin Maju Pilkada DKI, Ini Jawaban Anies
Anies Baswedan masih menunggu hasil atau putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ditanya peluang maju Pilkada DKI Jakarta.
FOTO: Momen Pj Gubernur DKI Gelar Halalbihalal dengan ASN di Hari Pertama Masuk Kerja
Halalbihalal yang digelar di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta itu dimulai sekira pukul 07.30 WIB.
FOTO: Suasana Hari Pertama ASN di Balai Kota DKI Jakarta Kembali Bekerja Usai Libur Lebaran 2024
Pemprov DKI mewajibkan seluruh pegawainya untuk bekerja di kantor, meskipun KemenPANRB memberikan kesempatan ASN di instansi tertentu untuk WFH.
Hari Pertama Kerja, Heru Budi Gelar Halal Bihalal Bareng ASN Balai Kota DKI Jakarta
Usai bersalaman, para ASN menuju tenda di samping Pendopo Balai Kota untuk mengambil bingkisan.
Surya Paloh Belum Bertemu Anies-Cak Imin di Momen Lebaran, Ini Penjelasan NasDem
Sebelumnya, Anies mengakui belum bertemu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Pemprov DKI Prioritaskan WFH Bagi ASN yang Mudik Pada 16-17 April 2024, Ini Syaratnya
WFH diberikan secara selektif, khususnya bagi ASN yang melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.