Nzabanita Yussuf (56), seorang kurir disabilitas asal Rwanda duduk di atas sepeda roda tiga berukuran besar yang sarat muatan saat menunggu pelanggan yang akan menggunakan jasanya di Goma, Republik Demokratik Kongo.

Nzabanita Yussuf yang kondisinya tanpa memiliki kaki itu bertugas mengendalikan kemudi sepeda. Sementara yang mendorong, Yussuf dibantu oleh rekannya dari belakang.

Selain Nzabanita Yussuf, ada Claude Kalwira (30), dia juga seorang kurir disabilitas yang membawa sepeda roda tiga yang ukurannya sedikit lebih besar.

Beda dengan Yussuf, Claude Kalwira tak memiliki tangan kanan. Dia bekerja mengendalikan kemudi sepedanya dengan satu tangan kiri.

Selain Nzabanita Yussuf dan Claude Kalwira, sejumlah kurir disabilitas lainnya juga terlihat di pasar tersebut. Mereka sama-sama mencari nafkah dari pelanggan dan pedagang yang membawa banyak barang di pasar tersebut.

Perjuangan mencari nafkah terus mereka dijalani meski di tengah wabah pandemi virus corona yang membuat penghasilan mereka tak secemerlang saat sebelum wabah tersebut melanda.

Aktivitas para kurir disabilitas saat mengantarkan barang-barang pelanggannya dengan sepeda roda tiga di sebuah pasar di Goma, Republik Demokratik Kongo.

Sejumlah kurir disabilitas saat menunggu pelanggan yang mau menggunakan jasanya di Goma, Republik Demokratik Kongo.