Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Irak

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Hoshyar Ali, yang kehilangan kedua kakinya dalam ledakan ranjau darat menunjukkan ranjau yang telah dinonaktifkan di rumahnya di Kota Kurdi Halabjadi, Irak (4/1).

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Hoshyar Ali, saat mendapatkan ranjau setelah berhasil dinonaktifkan. Meski kedua kakinya telah diamputasi, mantan pejuang Kurdi ini masih aktif menjadi penjinak ranjau barat.

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Hoshyar Ali menggunakan alat khusus saat menonaktifkan ranjau darat yang ditanam di sebuah ladang. Kedua kaki Ali terpaksa diamputasi karena terkena ranjau darat pada tahun 1989 dan 1994.

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Hoshyar Ali dengan keahliannya yang dia miliki terlihat tengah menonaktifkan ranjau.

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Sejak tahun 1986, dia mengaku telah menggali lebih dari dua juta ranjau barat dari dalam tanah.

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Penampakan ranjau darat yang telah dinonaktifkan Hoshyar Ali disimpan di rumahnya di Kota Kurdi Halabja.

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Ali mengaku telah membersihkan sepertiga wilayah perbatasan Iran dan sejumlah wilayah lainnya yang dianggap rawan ranjau.

Meski Kedua Kakinya Hilang, Pria Ini Tetap Gigih Jadi Penjinak Ranjau Darat

Hoshyar Ali saat bersama putranya. Ali mengaku menjalani pekerjaan ini dengan sukarela, dan dia pun siap menerima panggilan jika diminta untuk membersihkan ranjau barat di berbagai tempat.