Leefa (baju hijau) bersama wanita Indonesia lainnya tiba di kamp pengungsian Ain Issa, sekitar 50 km dari Raqqa, Suriah, setelah melarikan diri markas kelompok militan negara Islam (ISIS), pada Senin (13/6). Ketika meninggalkan Indonesia dan pergi menuju Raqqa, markas ISIS di Suriah, Leefa mengira bahwa dirinya akan menuju surga dunia orang-orang yang beriman. Dia dan keluarganya membayangkan akan dikelilingi orang-orang 'beriman' dan mendapat perawatan kesehatan gratis serta pekerjaan layak.
Begini kondisi wanita Indonesia setelah berhasil kabur dari ISIS
ISIS di Indonesia
Leefa ketika menceritakan perjalanannya bergabung dengan ISIS. Leefa mengaku memiliki masalah kesehatan yang memerlukan operasi di leher. Jika di Indonesia, operasi itu sangat mahal. Dia dijanjikan operasi gratis bila datang ke Daesh (ISIS).
Leefa mengaku berhubungan dengan anggota ISIS di Suriah melalui internet. Anggota ISIS itu mengatakan kepadanya bahwa mereka yang dibawa ke Raqqa akan diganti biaya tiketnya dan akan menikmati kehidupan yang baik.
Namun, ketika sampai di sana, Leefa melihat situasi yang sangat berbeda dari apa yang dibayangkan. Tidak ada operasi gratis dan penyakitnya tidak diobati.
Leefa dan rekan-rekannya mengaku berada di Suriah selama 22 bulan.
Selama 10 bulan terakhir mereka mencoba untuk pergi dari Raqqa, tapi mereka baru berhasil dalam beberapa hari terakhir ini.
Mereka telah diinterogasi oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF). SDF pun berencana untuk membebaskannya.
Cerita di Balik War Kolak Viral di Mangga Besar, Warga Sudah Antre sejak Siang
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak.
Berburu Takjil di Pasar Ramadan Kebon Kacang Jakpus, Bakwan Pontianak sampai Ayam Cabai Hijau Jadi Favorit Pengunjung
Menu takjil di sini super lengkap. Tapi bakwan Pontianak sama ayam cabai hijau jadi favoritnya.
Anggota Damkar Diduga Lecehkan Anak Kandung Berusia 5 Tahun, Ini Respons Gulkarmat DKI
Gulkarmat DKI menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepolisian
Tawuran Antar Geng di Jaktim Sebabkan 1 Orang Tewas, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku
Pelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Satu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka
Tiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto
Cegah DBD, Heru Budi Minta Anak-Anak Pakai Baju Lengan Panjang dan Minyak Telon
Heru Budi meminta orang tua untuk memakaikan anak-anaknya pakaian lengan panjang dan minyak telon
WN Taiwan yang Hilang akibat Kapal Terbalik di Kepulauan Seribu Ditemukan
Pencarian seorang WN Taiwan yang hilang akibat kapal speedboat terbalik dan tenggelam di Kepulauan Seribu membuahkan hasil. Korban dilaporkan telah ditemukan.
16 RT di DKI Jakarta Terendam Banjir, Ini Penyebabnya
Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 pada malam hari.
Ridwan Kamil Sebut Jakarta Tak Pernah Didesain untuk Jadi Ibu Kota Negara, Dipilih karena Terpaksa
Kebijakan untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta sudah ada sejak zaman kolonial Belanda.
Viral Turis Malaysia Beri Review Rendah saat Liburan ke Jakarta, ini Respons Sandiaga
Menteri Sandiaga minta masyarakat tidak terlalu berlebihan dalam menanggapi penilaian yang dilontarkan oleh WNA Malaysia tersebut
DPD Usul Ada Lembaga Adat Budaya Betawi dalam RUU DKJ
"Lembaga adat dan kebudayaan Betawi perlu dapat nomenklatur serta tugas dan wewenang jelas dalam UU ini." kata Sylviana
Analisis Kriminolog soal Satu Keluarga Lompat dari Lantai 22 Apartemen Penjaringan, Bunuh Diri atau Pembunuhan?
Jasad keluarga yang terdiri dari 4 orang yaitu EA (51), JL (18), AIL & JWA (13) ditemukan pukul 16.15 Wib