
Sejumlah bangunan yang ditinggalkan pemiliknya tampak hancur, di pinggiran Antofagasta, Chile, Senin (15/6). Pada abad ke-19 lalu, kawasan ini dikenal sebagai lokasi pertambangan nitrat yang memenuhi permintaan dunia.
chile
Sejumlah bangunan yang ditinggalkan pemiliknya tampak hancur, di pinggiran Antofagasta, Chile, Senin (15/6). Pada abad ke-19 lalu, kawasan ini dikenal sebagai lokasi pertambangan nitrat yang memenuhi permintaan dunia.
Namun, sekitar tahun 1930, kawasan pertambangan ini mengalami kemunduran setelah ditemukannya nitrat sintetis. Lambat laun, tidak ada lagi yang membutuhkan nitrat dari Chile.
Pada 1959, kegiatan pertambangan nitrat di kota ini benar-benar ditutup. Para pekerjanya pun akhirnya memilih pindah ke wilayah lain untuk mencari mata pencaharian baru.
Hingga saat ini, pinggiran Antofagasta sudah tak berpenghuni dan dikenal sebagai kota hantu.
Bunga mawar putih yang tampak layu menghiasi salah satu batu nisan di sebuah pemakaman.
Sebuah truk tua berkarat ditinggalkan di sebuah kamp pertambangan nitrat di pinggiran Antofagasta.
Jasad warga pinggiran Antofagasta yang ditinggalkan begitu saja oleh keluarganya.
Sebuah pistol berkarat tergeletak begitu saja di sebuah kamp pertambangan nitrat di pinggiran Antofagasta.