
Sebulan gempa bumi dahsyat mengguncang, warga Turki terdampak mulai menjalani kehidupannya dengan normal meski dalam kondisi keprihatinan di Nurdagi.
Gempa Turki
Sebulan gempa bumi dahsyat mengguncang, warga Turki terdampak mulai menjalani kehidupannya dengan normal meski dalam kondisi keprihatinan di Nurdagi.
Salah satunya keluarga Arslan, mereka bersyukur bisa selamat dan berkumpul kembali dengan anggota keluarganya setelah gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 7,8 mengguncang Turki sebulan yang lalu atau tepatnya pada tanggal (6/2/2023).
Tinggal di rumah kontainer, dekat pom bensin di Nurdagi, Turki, mereka menjalani aktivitas sehari-harinya di tempat tersebut bersama keluarga mereka yang selamat.
Nurgul Arslan menyiapkan makanan siang untuk seluruh anggota keluarga yang tinggal di rumah kontainer.
Melek Arslan, 73 tahun, salah satu anggota keluarganya ada yang terluka, sedang dalam pemulihan setelah kakinya patah tertimpa reruntuhan gempa. Setiap hari Nenek Melek latihan berjalan dengan dibantu tongkat untuk mempercepat proses penyembuhan kakinya.
Fatmagul Arslan, 19 tahun, duduk termenung saat mengunjungi apa yang tersisa dari rumahnya, di mana dia pernah terperangkap selama lima hari bersama orang tua dan dua saudara kandungnya sampai diselamatkan.
Hasan Arslan dan putrinya Zeynep, 14 tahun, tampak sedang asyik bermain ponsel di dalam rumah kontainer tempat mereka dan keluarga tinggal setelah diselamatkan dari puing-puing rumah mereka hancur akibat gempa sebulan yang lalu di Nurdagi, Turki.