Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Eleanor Holmes Norton

Profil Eleanor Holmes Norton | Merdeka.com

Eleanor Holmes Norton adalah delegasi perempuan untuk Kongres Amerika Serikat yang mewakili District of Columbia. Di dalam kongres, Norton memiliki kedudukan yang sama seperti anggota dewan lainnya, namun dia tidak memiliki hak suara untuk ambil bagian dalam proses penentuan sebuah undang-undang. Eleanor Holmes Norton lahir pada tanggal 13 Juni 1937 di  Washington DC. Dia merupakan putri pasangan Coleman Holmes, seorang pegawai negeri dengan istrinya Vela Holmes née Lynch yang berprofesi sebagai guru sekolah.

Norton menyelesaikan sekolahnya di Antioch College pada tahun 1960. Dia lalu melanjutkan studinya di Yale University  yang berhasil dia selesaikan pada tahun 1963 dengan gelar MA dalam studi sejarah Amerika 1963. Pada tahun 1964, Norton memperoleh gelar LL.B dari Yale Law School. Selama masih menyelesaikan studinya, Norton telah aktif dalam gerakan perjuangan hak asasi dan organisasi Student Nonviolent Coordinating Committee. Dia bahkan pernah ditahan setelah Norton terbukti telah menjadi kordinator aksi duduk yang pernah digelar di Washington DC, Maryland, dan Ohio.

Seiring berjalannya waktu, Norton mulai membangun karakter dirinya sebagai seorang feminis. Di awal tahun 1970, Norton menjadi salah satu penggerak utama dalam gerakan Black Woman’s Manifesto, sebuah gerakan klasik dari feminis berkulit hitam. Pada tahun 1965, Norton direkrut menjadi asisten direktur hukum American Civil Liberties Union hingga tahun 1970.

Selain menjadi seorang aktivis, Norton juga menjadi asisten profesor di New York University Law School sejak tahun 1970 hingga tahun 1971. Di tahun yang sama, Walikota John Lindsay menunjuknya sebagai kepala komisi hak asasi di New York dan bertugas untuk menjadi jaksa pembela bagi para perempuan yang mengalami diskriminasi. Dari situ, Norton mulai aktif mengkampanyekan ke masyarakat untuk menerapkan Civil Rights Act of 1964 yang membahas etntang hukum wanita dan pelecehan seksual.

Pada tahun 1977, Norton ditunjuk oleh Presiden Jimmy Carter sebagai anggota perempuan pertama dalam Komite Penyetaraan Peluang Kerja. Norton terus memperjuangkan persamaan derajat antara kaum lelaki dengan perempuan. Pada tahun 1990, Norton bersama 15 wanita keturunan Afrika Amerika lainnya membentuk organisasi African-American Women for Reproductive Freedom. Atas seluruh perjuangan yang telah dia lakukan, Norton mendapatkan Foremother Award dari National Research Center for Women & Families pada tahun 2011.
 

Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

Profil

  • Nama Lengkap

    Eleanor Holmes Norton

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Kristen

  • Tempat Lahir

    Washington DC, USA

  • Tanggal Lahir

    1937-06-13

  • Zodiak

    Gemini

  • Warga Negara

    Amerika

  • Ayah

    Coleman Holmes

  • Ibu

    Vela Holmes née Lynch

  • Suami

    Edward Norton

  • Biografi

    Eleanor Holmes Norton adalah delegasi perempuan untuk Kongres Amerika Serikat yang mewakili District of Columbia. Di dalam kongres, Norton memiliki kedudukan yang sama seperti anggota dewan lainnya, namun dia tidak memiliki hak suara untuk ambil bagian dalam proses penentuan sebuah undang-undang. Eleanor Holmes Norton lahir pada tanggal 13 Juni 1937 di  Washington DC. Dia merupakan putri pasangan Coleman Holmes, seorang pegawai negeri dengan istrinya Vela Holmes née Lynch yang berprofesi sebagai guru sekolah.

    Norton menyelesaikan sekolahnya di Antioch College pada tahun 1960. Dia lalu melanjutkan studinya di Yale University  yang berhasil dia selesaikan pada tahun 1963 dengan gelar MA dalam studi sejarah Amerika 1963. Pada tahun 1964, Norton memperoleh gelar LL.B dari Yale Law School. Selama masih menyelesaikan studinya, Norton telah aktif dalam gerakan perjuangan hak asasi dan organisasi Student Nonviolent Coordinating Committee. Dia bahkan pernah ditahan setelah Norton terbukti telah menjadi kordinator aksi duduk yang pernah digelar di Washington DC, Maryland, dan Ohio.

    Seiring berjalannya waktu, Norton mulai membangun karakter dirinya sebagai seorang feminis. Di awal tahun 1970, Norton menjadi salah satu penggerak utama dalam gerakan Black Woman’s Manifesto, sebuah gerakan klasik dari feminis berkulit hitam. Pada tahun 1965, Norton direkrut menjadi asisten direktur hukum American Civil Liberties Union hingga tahun 1970.

    Selain menjadi seorang aktivis, Norton juga menjadi asisten profesor di New York University Law School sejak tahun 1970 hingga tahun 1971. Di tahun yang sama, Walikota John Lindsay menunjuknya sebagai kepala komisi hak asasi di New York dan bertugas untuk menjadi jaksa pembela bagi para perempuan yang mengalami diskriminasi. Dari situ, Norton mulai aktif mengkampanyekan ke masyarakat untuk menerapkan Civil Rights Act of 1964 yang membahas etntang hukum wanita dan pelecehan seksual.

    Pada tahun 1977, Norton ditunjuk oleh Presiden Jimmy Carter sebagai anggota perempuan pertama dalam Komite Penyetaraan Peluang Kerja. Norton terus memperjuangkan persamaan derajat antara kaum lelaki dengan perempuan. Pada tahun 1990, Norton bersama 15 wanita keturunan Afrika Amerika lainnya membentuk organisasi African-American Women for Reproductive Freedom. Atas seluruh perjuangan yang telah dia lakukan, Norton mendapatkan Foremother Award dari National Research Center for Women & Families pada tahun 2011.
     

    Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

  • Pendidikan

  • Karir

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya