Foto:
Edhy Prabowo adalah anggota DPR komisi VI dari partai GERINDRA. Dia tidak memiliki latar belakang politisi sama sekali, namun dia merupakan atlet silat nasional. Edhy pernah berjaya di event Pekan Olah Raga Nasional (PON) dan beberapa kejuaraan lainnya tingkat mancanegara. Selengkapnya
Dalam kasus ini, KPK menjerat Edhy Prabowo dan enam tersangka lainnya.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, terhadap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, tim penyidik mencecar soal rekomendasi usaha lobster yang dia berikan kepada tersangka Direktur PT Dua Putra Perkasa (DPP) Suharjito.
Ali mengatakan, untuk melengkapi berkas penyidikan Edhy Prabowo, tim penyidik juga memeriksa saksi lainnya, yakni Bupati Kaur Bengkulu Gusril Pausi, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, dua karyawan swasta Jaya Marlian dan Sharidi Yanopi, serta petani bernama Zulhijar.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, saat pemeriksaan, tim penyidik melakukan penyitaan sejumlah barang mewah milik Edhy yang dibeli bersama sang istri, Iis Rosita Dewi di Hawaii, Amerika Serikat.
Slamet Soebjakto rencananya akan diperiksa seputar kasus dugaan suap perizinan ekspor benih lobster atau benur di KKP. Dia akan dimintai keterangan untuk melengkapi berkas penyidikan tersangka Suharjito (SJT) selaku Direktur PT Dua Putra Perkasa Pratama (DPPP).
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan, tim penyidik mencecar Edhy terkait pembentukan serta penunjukan tim uji tuntas (due diligence) perizinan usaha perikanan budidaya lobster. Tim uji tuntas itu diduga dibentuk untuk menampung uang suap dari para eksportir benur.
Rohidin mengaku saat ini masih berada di Gedung Balai Raya Semarak Bengkulu untuk menjalani beberapa pekerjaan sebagai gubernur.
Masih belum diketahui apa yang akan didalami tim penyidik dari Gubernur Rohidin. Namun diduga pemeriksaan berkaitan dengan pengetahuan Gubernur Rohidin terkait tindak pidana suap yang menjerat mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ini.
Untuk mendalami hal tersebut, tim penyidik menjadwalkan memeriksa Bupati Kaur Bengkulu Gusril Pausi. Gusril akan dimintai keterangan untuk melengkapi berkas penyidikan Direktur PT Dua Putra Perkasa Pratama (DPPP) Suharjito (SJT).
Selain itu, penyidik juga memeriksa tenaga kontrak atau prambukati bernama Mohamad Tabroni sebagai saksi dalam untuk tersangka Ainul Faqih, staf istri Edhy Prabowo. KPK mencecar soal penitipan kartu ATM milik Ainul Faqih.
Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa saksi Ainul Faqih dalam kasus dugaan suap perizinan ekspor benih lobster atau benur di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan kabar tersebut. Menurut Ali, Deden Deni meninggal pada 31 Desember 2020.
Selain soal aliran suap, tim penyidik juga mencecar Edhy soal mekanisme pengurusan izin ekspor benur.
"Saya berpendapat bisa dengan hukuman mati dan saya menyarankan agar menteri-menteri yang korupsi itu tuh diancam dengan hukuman mati, dituntut dengan hukuman mati," kata Mahfud dalam acara Webinar Dewan Pakar KAHMI, Senin (28/12).
Suharjito merupakan Direktur PT Dua Putra Perkasa (DPP). Selain Suharjito, KPK juga telah menetapkan enam orang tersangka lainnya, yakni mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo (EP), Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan sekaligus Wakil Ketua Pelaksana Tim Uji Tuntas (Due Diligence) Safri (SAF),
Semua kegiatan dan event besar dihentikan di seluruh dunia. Namun, tidak untuk Pilkada serentak dan perilaku korupsi di Indonesia.
Belum diketahui apa yang akan digali dari Yudha. Namun diketahui, Yudha menjadi salah satu pihak yang turut diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Edhy. Yudha diketahui berada dalam satu rombongan saat Edhy melawat ke Hawai, Amerika Serikat.
Ali mengatakan, Edhy Prabowo diduga meminta Amiril Mukminin untuk membelikan mobil dengan menggunakan uang suap. Tak hanya mobil, Edhy juga meminta Amiril menggunakan uang suap untuk menyewa apartemen.
Ali mengatakan, Edhy Prabowo diduga meminta Amiril Mukminin untuk membelikan mobil dengan menggunakan uang suap. Tak hanya mobil, Edhy juga meminta Amiril menggunakan uang suap untuk menyewa apartemen.
Barang yang dikonfirmasi karena diduga dibeli dengan uang suap seperti tas mewah hingga jam bermerek.
BERITA TERKAIT
PROFIL LAINNYA