Vaksin Rusia Sputnik V Sangat Efektif Lawan Virus Corona Varian Brasil
Merdeka.com - Vaksin Covid-19 buatan Rusia, Sputnik V sangat efektif melawan dan menetralisasi serangan virus corona varian Brasil, menurut Badan Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) dan sebuah penelitian yang dilakukan para peneliti di Argentina.
Virus corona varian Brasil atau P1, memicu lonjakan kematian Covid-19 di Brasil, telah menyebar ke seluruh Amerika Latin. Para ilmuwan di Brasil menemukan mutasi varian tersebut bisa membuatnya lebih resisten terhadap antibodi, meningkatkan kekhawatiran internasional terkait potensinya membuat vaksin menjadi kurang efektif.
Penelitian di Argentina, dilakukan Institut Virologi Dr Vanella Universitas Nasional Cordona (UNC), menemukan respons imun kuat terhadap varian ini pada mereka yang divaksinasi dengan Sputnik V.
“Penelitian mengonfirmasi kekebalan berkembang pada orang yang divaksinasi dengan Sputnik V menetralisasi varian Brasil setelah menerima dua dosis, dan bahkan setelah (dosis) pertama,” jelas RDIF dalam sebuah pernyataan pada Senin, dikutip dari Reuters, Selasa (25/5).
Menurut penelitian tersebut, yang dilihat Reuters dan dikutip RDIF, 85,5 persen orang mengembangkan kekebalan terhadap varian Covid-19 pada hari ke-14 setelah vaksinasi dosis pertama. Angka itu naik hampir 100 persen pada hari ke-42 setelah seseorang menerima dua dosis vaksin.
Dekan Fakultas Ilmu Kedokteran UNC, Rogelio Pizzi, menyampaikan kepada Reuters penelitian tersebut menunjukkan vaksin Rusia itu berhasil menghalangi varian tersebut.“Hasilnya sangat luar biasa. Vaksin ampuh terhadap varian ini,” jelasnya, seraya menambahkan Institut Virologi UNC juga melakukan penelitian virus corona varian Inggris.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Sebut Ekonomi Indonesia Mirip dengan Brasil, Seperti Apa?
Ekonomi Indonesia maupun Brasil sama-sama tumbuh kuat usai terdampak parah pandemi Covid-19.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Vladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker
Kanker merupakan momok bagi banyak orang. Pada saat ini, Rusia mengklaim bahwa mereka selangkah lebih dekat untuk menemukan vaksin Kanker.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaKemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca Selengkapnya