Untuk Pertama Kali, Hong Kong Gelar \'Hari Pendidikan Keamanan Nasional\'
Merdeka.com - Pada pertengahan April lalu, Hong Kong memperingati “Hari Pendidikan Keamanan Nasional” untuk pertama kalinya, bertujuan untuk mempromosikan UU Keamanan Nasional yang diterapkan Beijing tahun lalu. UU ini dinilai mencederai kebebasan warga Hong Kong, wilayah otonomi China itu.
Anak-anak mulai usia tiga tahun ikut mempelajari UU tersebut, seperti dilaporkan South China Morning Post. Pihak berwenang juga mengundang warga di seluruh kota itu untuk membuat “dinding mozaik” berisi pesan dukungan atau gambar senyuman mereka di pusat-pusat kebudayaan dan sekolah.
Sementara itu, polisi Hong Kong meluncurkan pawai langkah angsa baru dalam gaya China daratan, menggantikan latihan kaki gaya Inggris sejak kota itu diperintah Inggris sampai diserahkan ke China pada 1997.
Unit taktis kemudian mengadakan "latihan anti-terorisme" yang mencakup petugas terjun dari helikopter untuk menembak mati pejuang bersenjata dan penyandera.
Dikutip dari Al Jazeera pekan lalu, pemerintah Hong Kong mengatakan acara itu bertujuan untuk menciptakan "suasana positif keamanan nasional" dan memperdalam pemahaman penduduk kota tentang UU itu serta konstitusi China dan konstitusi Hong Kong.
UU keamanan nasional yang banyak dikritik itu, mengatur tindakan hukum bagi apa pun yang dianggap Beijing sebagai subversi, pemisahan diri, "terorisme", atau kolusi dengan pasukan asing hingga hukuman penjara seumur hidup. Sejak UU ini diberlakukan, 100 orang lebih telah ditangkap.
Di akhir acara, stiker dan pembatas buku bertuliskan “Tegakkan Keamanan Nasional, Penjaga Tanah Air Kami” dibagikan ke sekolah-sekolah dan TK.
Seorang kepala TK, Nancy Lam Chui-ling berharap dengan hal tersebut bisa memberikan pemahaman yang benar kepada muridnya soal Hari Pendidikan Keamanan Nasional sehingga mereka bisa mengenali identitas nasional mereka sebagai orang China yang tinggal di Hong Kong.
“Konsep UU keamanan nasional memang sulit untuk diajarkan pada anak-anak TK. Itulah mengapa kami harap bisa mendidik mereka sejak usia muda tentang nilai-nilai positif, jadi mereka bisa menentukan antara hitam dan putih ketika mereka besar,” jelas Nancy.‘Dukung! Dukung! Dukung’
Di SD Wong Cho Bau, para siswa berkumpul melambaikan bendera menyambut peringatan tersebut.
“Sebagai orang China, sebagai warga Hong Kong, apa yang perlu kami lakukan adalah bersiap, mengabdikan diri, untuk negara,” kata kepala sekolah Hui Chun Lung kepada para siswa.
Hui menekankan UU itu menciptakan “stabilitas” di Hong Kong, sebelum memutar sebuah video berdurasi dua menit yang menampilkan ungkapan dukungan para siswa terhadap UU tersebut.
Para siswa berbaris untuk menempelkan “kartu harapan” di dinding mozaik.
“Mendukung UU keamanan nasional bukanlah sebuah masalah. Dukung! Dukung! Dukung! Saya harap kita bisa bersatu dengan daratan,” tulis seorang siswa.
Beberapa sekolah juga mengadakan lomba dan pameran bertema pentingnya keamanan nasional.
Unjuk rasa juga berlangsung bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Keamanan Nasional.
Radio RTHK melaporkan empat aktivis pro demokrasi berpawai di distrik pusat kota, menuntut hak pilih universal dan hak untuk kebebasan berbicara dan berserikat.
“Kita tidak bisa membiarkan pemerintah mendominasi apa yang dimaksud oleh keamanan nasional,” kata seorang pengunjuk rasa, Chow Hang-tung kepada wartawan.
“Sebuah negara ada untuk rakyatnya – tidak hadir untuk menekan rakyatnya dan mencabut hak-hak mereka.”
Chow mengatakan tindakan keras Beijing mengikis kebebasan akademis dan pers, serta memaksa banyak warga Hong Kong pindah atau mengasingkan diri. Dia menggambarkan UU itu sebagai “senjata pemusnah massal” untuk Hong Kong.
Beijing menerapkan UU baru ini setelah unjuk rasa massal anti pemerintah dan anti China yang berlangsung berbulan-bulan di Hong Kong.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
21 Januari: Peringatan Hari Pelukan Nasional, Berikut Sejarah dan Tujuannya
Hari Pelukan Nasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 21 Januari.
Baca Selengkapnya8 April Memperingati Hari Balita Nasional, Berikut Tujuannya
Hari Balita Nasional, sebuah hari yang khusus didedikasikan untuk memfokuskan perhatian pada generasi terkecil namun paling penting bagi masa depan.
Baca SelengkapnyaPeringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional 20 Desember, Berikut Sejarah dan Tujuannya
Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional diperingati setiap tanggal 20 Desember.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peringatan Hari Pertahanan Sipil 19 April, Berikut Sejarah dan Tujuannya
Hari Pertahanan Sipil memiliki sejarah yang terkait erat dengan perkembangan politik dan keamanan nasional.
Baca SelengkapnyaPemerintah Izinkan ASN WFH pada 16-17 April, Begini Aturan Lengkapnya
Pengaturan WFH dan WFO diterapkan secara ketat dengan tetap mengutamakan kinerja organisasi dan kualitas pelayanan publik.
Baca Selengkapnya17 April Memperingati Hari Sirkus Sedunia, Kenali Sejarahnya
Hari Sirkus Sedunia adalah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus.
Baca Selengkapnya3 April Memperingati Hari Hewan Akuatik Sedunia, Begini Sejarahnya
Hari Hewan Akuatik Sedunia didedikasikan untuk menunjukkan apresiasi dan menyoroti pentingnya hewan air.
Baca SelengkapnyaChina Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya
Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca Selengkapnya9 Agustus Peringati Hari Internasional Masyarakat Adat Sedunia, Ini Sejarahnya
Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan kebutuhan masyarakat adat di dunia.
Baca Selengkapnya