Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Turki Hormati Hukuman yang Dijatuhkan Pengadilan Saudi Pada Pembunuh Jamal Khashoggi

Turki Hormati Hukuman yang Dijatuhkan Pengadilan Saudi Pada Pembunuh Jamal Khashoggi jamal khashoggi. ©Sky News

Merdeka.com - Juru bicara dan penasihat Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Ibrahim Kalin menyambut baik persidangan di Arab Saudi yang tahun lalu memvonis delapan orang bersalah dan menjatuhkan hukuman antara tujuh dan 20 tahun penjara terkait pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.

“Kami akan mencari cara untuk memperbaiki hubungan dengan agenda yang lebih positif dengan Arab Saudi,” jelas Kalin, berharap boikot bisa dicabut.

“Mereka memiliki pengadian. Persidangan telah digelar,” ujar Kalin, dikutip dari Al Arabiya, Selasa (27/4).

“Mereka telah membuat sebuah keputusan, jadi kami menghormati keputusan itu.”

Tahun lalu, Biro Pers Saudi (SPA) melaporkan, Jaksa Penuntut Umum Arab Saudi mengeluarkan putusan terhadap delapan orang atas keterlibatan mereka dalam pembunuhan Khashoggi.

Khashoggi – seorang jurnalis ternama Saudi – dibunuh pada 2 Oktober 2018 di konsulat Saudi di Istanbul, Turki. Khashoggi mendatangi konsulat untuk mengurus dokumen perceraiannya.

Lima orang dihukum 20 tahun penjara karena terlibat dalam pembunuhan tersebut, SPA mengutip jaksa pada Senin. Tiga pelaku lainnya dijatuhi hukuman tujuh sampai 10 tahun penjara.

Jaksa mengatakan, putusan tersebut final dan harus segera dilaksanakan.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh Pada Rabu 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh Pada Rabu 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Sejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat

Baca Selengkapnya
Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri

Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri

Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR

Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR

Presiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.

Baca Selengkapnya
Kuota Haji 2024 Naik Jadi 241.000, Kemenag Sebut Hasil Lobi Jokowi dengan Pangeran Arab Saudi

Kuota Haji 2024 Naik Jadi 241.000, Kemenag Sebut Hasil Lobi Jokowi dengan Pangeran Arab Saudi

Jokowi bertemu Pangeran MBS di Istana Yamamah, Riyadhk, pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman

Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman

Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman

Baca Selengkapnya
Usai Pensiun dari Presiden, Jokowi Dapat Undangan Liburan ke Tanzania

Usai Pensiun dari Presiden, Jokowi Dapat Undangan Liburan ke Tanzania

Presiden Jokowi menggelar pertemuan dengan Presiden Tanzania Samia Suluhu Hassan di Istana Kepresidenan Bogor.

Baca Selengkapnya
Serahkan Surat Pengunduran Diri, Mahfud Ungkap Reaksi Jokowi: Beliau Bergurau Seperti Teman Lama

Serahkan Surat Pengunduran Diri, Mahfud Ungkap Reaksi Jokowi: Beliau Bergurau Seperti Teman Lama

Mahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.

Baca Selengkapnya