Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tuntut PM Najib mundur, aksi kuning Malaysia masuk hari kedua

Tuntut PM Najib mundur, aksi kuning Malaysia masuk hari kedua Unjuk rasa Bersih 4.0 di Malaysia. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Sekitar sepuluh ribu orang Malaysia bersiaga dalam unjuk rasa mendesak penuntasan skandal aliran dana dari badan usaha milik negara (BUMN) 1MDB senilai USD 600 juta (setara Rp 8,4 triliun).

Diberitakan oleh situs BBC, Minggu (30/8), pihak kepolisian menilai unjuk rasa ini merupakan tindakan ilegal. Walaupun begitu, semangat untuk membersihkan Malaysia dari tindak korupsi, tidak surut.

Dikabarkan para pengunjuk rasa tersebut akan melakukan aksinya hingga tengah malam nanti.

Aksi yang ditaksir mencapai 25 ribu partisipan pada Sabtu kemarin oleh pihak kepolisian memang terlihat surut pada malamnya, namun tidak sedikit dari mereka yang memilih bertahan dengan tidur di jalanan dalam kesiapan mereka menjelang hari kedua.

"Diperkirakan pada puncaknya, massa akan mencapai 200 ribu orang," sebut kepolisian.

Aksi menuntut mundur Perdana Menteri Malaysia Najib Razak ini juga dihadiri oleh mantan Perdana Menteri Negeri Jiran Mahatir Mohammad. Aksi kontra Mahathir terhadap kepemimpinan PM Najib memang bukan hal baru, sorotan negatifnya membuat mantan PM Malaysia ini mendesak agar PM Najib segera lengser dari jabatannya.

Kendati demikian, PM Najib kerap bersikap dingin, dengan mengatakan bila aksi Bersih ini tidak mendapat hak legal berkampanye.

"Sangat menjelekkan nama baik Malaysia, membuat wajah negeri ini buruk di mata dunia," seperti dikutip Kantor Berita Nasional Malaysia, Bernama.

Aksi ini rupanya tak hanya digelar di Malaysia saja. Beberapa negara di Asia, seperti Indonesia juga turut meramaikan aksi gelombang kuning ini. Para warga Negeri Jiran di Indonesia ikut turun ke jalan dan melakukan aksi protes.

(mdk/ard)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran

Masyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran

Per 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.

Baca Selengkapnya
Jokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar

Jokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar

Sejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Akui Bakal Mundur dari Menko Polhukam, Kekayaan Mahfud MD Capai Rp29,54 Miliar

Akui Bakal Mundur dari Menko Polhukam, Kekayaan Mahfud MD Capai Rp29,54 Miliar

Mahfud menegaskan bahwa pada saatnya nanti dia akan menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Menko Polhukam kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%

Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%

Pemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Total Utang Semua Negara di Dunia Capai Rekor Tertinggi, Nilainya Tembus Rp4 Juta Triliun

Total Utang Semua Negara di Dunia Capai Rekor Tertinggi, Nilainya Tembus Rp4 Juta Triliun

Sekitar 55 persen dari kenaikan ini berasal dari negara-negara maju, terutama didorong oleh AS, Prancis, dan Jerman.

Baca Selengkapnya
Menurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023

Menurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023

Amalia menyebut, turis asing yang berkunjung ke Indonesia pada November 2023 didominasi asal Malaysia sebesar 15,45 persen.

Baca Selengkapnya
Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin

Ibu Jubaedah Mekaarkan Senyum Di Desa Miskin

Ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur.

Baca Selengkapnya
Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Massa Pendukung dan Tolak Padati KPU Saling Ejek

Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Massa Pendukung dan Tolak Padati KPU Saling Ejek

Mereka sempat meledek massa kontra dengan pemilu yang didominasi dengan orangtua lantaran hanya duduk saja tanpa ada melakukan orasi.

Baca Selengkapnya
NU dan Muhammadiyah Berharap Pemilu Berjalan Kondusif: Apapun Hasilnya Kita Terima

NU dan Muhammadiyah Berharap Pemilu Berjalan Kondusif: Apapun Hasilnya Kita Terima

NU dan Muhammadiyah berharap rakyat bisa menerima apapun hasilnya

Baca Selengkapnya