Trump Tunjuk Dubes Baru Untuk Saudi di Tengah Skandal Jamal Khashoggi
Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menominasikan mantan Jenderal Angkatan Darat untuk menjadi duta besar Arab Saudi. Pemilihan ini dilakukan saat AS sedang menghadapi tekanan atas kasus pembunuhan wartawan Saudi Jamal Khashoggi.
"Presiden Trump telah memilih John Abizaid, seorang pensiunan jenderal Angkatan Darat berbintang empat yang pernah memimpin Komando Pusat AS selama perang Irak, untuk menjadi duta besar AS untuk Saudi," demikian pernyataan Gedung Putih dikutip dari Reuters, Rabu (14/11).
Penunjukan ini nantinya harus dikonfirmasi oleh Senat AS melalui sidang.
Sebagaimana diketahui, AS belum memiliki duta besar untuk Saudi sejak Trump menjabat pada Januari 2017. Namun di tengah skandal pembunuhan Khashoggi, AS didesak harus memiliki perwakilan untuk negara kerajaan tersebut.
Trump sendiri telah menyatakan keengganan untuk memberi sanksi kepada Saudi secara ekonomi. Sebabnya, negara tersebut masih membutuhkan Saudi yang kerap membeli peralatan militer darinya dan berinvestasi miliaran dolar di beberapa perusahaan.
Selain skandal tersebut, AS juga harus menghadapi kritikan dari anggota parlemen atas dukungannya dalam bentuk militer kepada Saudi dalam perang sipil Yaman.
Abizaid saat ini menjadi rekanan di Lembaga Hoover Universitas Stanford dan bekerja sebagai konsultan swasta di JPA Associates.
(mdk/ias)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaPutin Ungkap Alasan Dirinya Lebih Suka Joe Biden Ketimbang Trump di Pemilu AS 2024
Putin Sebut Dirinya Lebih Suka Joe Biden Ketimbang Trump di Pemilu AS 2024, Alasannya Tak Terduga
Baca SelengkapnyaSerahkan Surat Pengunduran Diri, Mahfud Ungkap Reaksi Jokowi: Beliau Bergurau Seperti Teman Lama
Mahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sisi Lain Kehidupan di Arab Saudi, Penduduknya Kaya Raya Tapi Tak Saling Kenal Tetangga Rumah
Hal tersebut diketahui dari kebiasaan warga setempat yang jarang berinteraksi satu sama lain.
Baca SelengkapnyaSaudi Tegaskan Mustahil Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Kemerdekaan Palestina dan Agresi di Gaza Dihentikan
Saudi Tegaskan, "Tidak Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Kemerdekaan Palestina dan Agresi di Gaza Dihentikan"
Baca SelengkapnyaJokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca SelengkapnyaGanjar: Biasanya Jokowi dengan Megawati Bisa Komunikasi Langsung Tanpa Perantara
Sri Sultan Hamengku Buwono X mengonfirmasi bahwa Presiden Joko Widodo memintanya untuk menjembatani pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaPengamat: Statemen Presiden Boleh Memihak dan Berkampanye, Menyesatkan
Sebagai kepala pemerintahan sekaligus sebagai kepala negara, presiden merupakan penyelenggara pemilihan.
Baca SelengkapnyaJK Ungkap Beda Cara SBY dan Jokowi Pilih Menteri dan Susun Kabinet
Wakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla menjelaskan proses pembagian kursi menteri saat pemerintahannya.
Baca Selengkapnya