Merdeka.com - Sekitar 70 juta tahun yang lalu, titanosaurus sebesar bus sekolah melintasi wilayah yang saat ini India tengah barat untuk bertelur di tepi sungai. Walaupun hewan purba ini telah lama punah, banyak sarang mereka tetap utuh, dipenuhi telurnya yang membantu.
Telur-telur ini mengungkapkan petunjuk bagaimana herbivora besar ini bersarang dan bertelur, dan apakah mereka merawat anak mereka.
Sarang-sarang itu ditemukan di negara bagian Madhya Pradesh, India. Menurut penelitian yang terbit di jurnal PLOS One, sarang itu ditutupi rapat dan diduga induk titanosaurus meninggalkan anak-anaknya segera setelah bertelur. Telur disembunyikan dengan rapat agar tidak terinjak kaki induknya ketika hewan purba itu melintas di wilayah tersebut.
Para peneliti menemukan 92 tempat bersarang yang menampung total 256 telur, yang kemungkinan besar diletakkan oleh enam spesies titanosaurus, dikutip dari laman Live Science, Selasa (24/1).
Para penulis mengungkap harta karun telur titanosaurus ini melalui serangkaian investigasi lapangan yang dilakukan antara 2017 dan 2020. Setelah memeriksa fosil, mereka menemukan dua famili dan enam spesies telur (dikenal sebagai oospesies).
"Saat ini, tiga taksa titanosaurid diketahui dari batuan Cretaceous di India," jelas penulis pertama studi Harsha Dhiman, seorang peneliti di Departemen Geologi di Universitas Delhi.
Menurut Dhiman, temuan enam oospesies menunjukkan masih banyak spesies titanosaurus yang harus ditemukan di wilayah tersebut.
Michael D. D'Emic, seorang profesor biologi di Universitas Adelphi yang mempelajari evolusi dinosaurus tetapi tidak terlibat dalam penelitian ini, mengatakan tidak jelas apakah telur-telur ini diletakkan pada saat bersamaan atau selama bertahun-tahun, jadi tidak diketahui seberapa padat sarang "aktif" itu.
Darla Zelenitsky, profesor paleobiologi dinosaurus di Universitas Calgary di Kanada yang tidak terlibat dengan penelitian mengatakan, para peneliti menyimpulkan dinosaurus ini mengubur telur mereka di sarang dekat danau dan sungai. Ini tidak terlalu berbeda dengan apa yang dilakukan buaya hari ini.
"Para peneliti menemukan hampir 100 sarang dinosaurus raksasa ini, yang merupakan jumlah yang sangat mengejutkan," kata Zelenitsky kepada Live Science melalui email.
"Jumlah ini mungkin hanyalah puncak gunung es karena banyak kemungkinan masih belum ditemukan - tersembunyi oleh batu, tanah atau tumbuhan. Terus terang, sangat mengejutkan bahwa penemuan sebesar ini terjadi," jelasnya. [pan]
Baca juga:
Temuan Batu Kuno di Gurun Gobi Ungkap Hewan Raksasa Prasejarah Tapi Bukan Dinosaurus
Temuan Fosil di China Ungkap Bagaimana Cara Dinosaurus Berjalan Sebelum Punah
Ilmuwan Temukan Bukti Pertama Dinosaurus Makan Mamalia, Tidak Seperti Jurassic Park
Jejak Kaki Spesies Dinosaurus Berusia 168 Juta Tahun Ditemukan di Atap Gua
Ilmuwan Ungkap Ada Hal Lain Penyebab Dinosaurus Mulai Punah Sebelum Dihantam Asteroid
Dinosaurus yang Bisa Hidup di Air Ditemukan di Mongolia
Pemburu Fosil Amatir Kaget Bisa Temukan Kerangka Hewan Purba Berusia 100 Juta Tahun
Advertisement
Bom Meledak di Masjid Pakistan Incar Polisi Sedang Salat, 61 Orang Tewas
Sekitar 57 Menit yang laluMengapa Matahari Terbit dari Timur & Tenggelam di Barat? Ini Jawaban Sains
Sekitar 5 Jam yang laluArkeolog Bongkar Teka-Teki Mengapa Sosok Mumi Perempuan Mesir Kuno Bertato
Sekitar 19 Jam yang laluIlmuwan Buat Lagi Parfum Zaman Mesopotamia dari Resep Berusia 3.200 Tahun
Sekitar 20 Jam yang laluIlmuwan Temukan Wajah Dinosaurus, Masih Utuh dengan Kulitnya
Sekitar 21 Jam yang laluMisteri Kapal Perang yang Tenggelam Abad ke-17 Terungkap
Sekitar 22 Jam yang laluNASA Temukan Bentuk Wajah Beruang di Permukaan Mars
Sekitar 23 Jam yang laluPatung Hercules Tanpa Kepala Ditemukan di Turki, Teridentifikasi dari Kulit Singa
Sekitar 1 Hari yang laluBatu Meteor Langka Jatuh di Antartika, Punya Kandungan Unsur Tertua di Tata Surya
Sekitar 1 Hari yang laluTempat Nongkrong Berusia 5.000 Tahun Ditemukan, Ada Bekas Kursi dan Kulkas Tanah Liat
Sekitar 1 Hari yang laluCara Polisi Tangkap Pencuri Lagi Tidur Bikin Ngakak, Bisik-Bisik 'Sini Pakai Baju'
Sekitar 10 Menit yang laluTop News: Sopir Audi Seret Perwira Polisi || Jaksa Garang Hadapi Pleidoi Putri
Sekitar 2 Jam yang laluPotret Krishna Murti Masih AKBP Berpetualang di Gurun Pasir, Bekalnya Cuma Roti & Air
Sekitar 2 Jam yang laluPotret Kombes Endra Zulpan Jadi Saksi Pernikahan Juliet Sabrina & Muhammad Rizka
Sekitar 3 Jam yang laluBacakan Duplik, Kuat Maruf Tetap Minta Dibebaskan
Sekitar 1 Jam yang laluSidang Vonis Kuat Ma'ruf Digelar 14 Februari 2022
Sekitar 1 Jam yang laluSebut Kuat Tahu Putri & Yosua Selingkuh, Jaksa Dinilai Berimajinasi Bak Susun Novel
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 19 Jam yang laluBacakan Duplik, Kuat Maruf Tetap Minta Dibebaskan
Sekitar 1 Jam yang laluSidang Vonis Kuat Ma'ruf Digelar 14 Februari 2022
Sekitar 1 Jam yang laluSebut Kuat Tahu Putri & Yosua Selingkuh, Jaksa Dinilai Berimajinasi Bak Susun Novel
Sekitar 1 Jam yang laluJelang Sidang Duplik, Pengacara Tegaskan Kuat Maruf Tak Terlibat Kasus Brigadir J
Sekitar 4 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 19 Jam yang laluJPU Sebut Bharada E Berani Tembak Brigadir J untuk Buktikan Loyalitas ke Ferdy Sambo
Sekitar 20 Jam yang laluAlasan JPU Tuntut Bharada E 12 Tahun Bui: Pertimbangkan Peran Sebagai Eksekutor
Sekitar 21 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 1 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 5 Hari yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami