Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pria Mengaku Pemimpin Ku Klux Klan Dihukum 6 Tahun Penjara Setelah Tabrak Demonstran

Pria Mengaku Pemimpin Ku Klux Klan Dihukum 6 Tahun Penjara Setelah Tabrak Demonstran Harry Rogers. ©Insider

Merdeka.com - Seorang pria yang mengaku sebagai pemimpin Ku Klux Klan (KKK) yang mengendarai mobilnya ke arah kerumunan demonstran pada Juni lalu dijatuhi hukuman enam tahun penjara, menurut catatan pengadilan Virginia.

Dilansir dari Insider, Kamis (13/8), Harry Rogers (37), divonis hakim atas enam pelanggaran ringan, termasuk empat dakwaan penyerangan, satu dakwaan kegagalan berhenti di lokasi kecelakaan, dan satu dakwaan perusakan properti.

Rogers masih menghadapi tiga tuduhan kejahatan percobaan melukai atau membahayakan orang, berdasarkan catatan pengadilan. Dia belum mengajukan pembelaan atas tuduhan itu.

Jaksa Henrico County menuding Rogers mengemudi "sembarangan" di median jalan lokal tempat para pengunjuk rasa beraksi, kemudian "menuju ke pengunjuk rasa, menyalakan mesin, dan menerobos ke dalam pengunjuk rasa."

Tidak ada yang tewas atau terluka parah dalam serangan itu, tetapi tiga orang terluka, menurut jaksa.

Para pengunjuk rasa berdemonstrasi menentang rasisme dan kebrutalan polisi setelah kematian George Floyd pada 25 Mei dalam penangkapan polisi di Minneapolis.

Unjuk rasa Virginia adalah salah satu dari serangkaian unjuk rasa lain di seluruh negeri yang berlangsung selama beberapa pekan sejak kematian Floyd.

Jaksa penuntut mengatakan Rogers mengaku sebagai salah seorang pemimpin KKK, pengakuannya juga sejalan dengan pandangannya yang dia sampaikan di media sosial.

Rogers mengaku terkait petinggi KKK-nya kepada polisi di tempat kejadian, dan petugas yang menggeledah rumah dan kendaraannya menemukan jubah KKK, "Klan Bible", bendera putih, dan sejumlah senjata dan amunisi, menurut WTVR-TV .

Dia juga didakwa dengan empat kejahatan rasial, tetapi hakim memutuskan bahwa tuduhan itu tidak berlaku karena korban berkulit putih, menurut WTVR-TV.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.

Baca Selengkapnya
Pria Ditemukan Tewas dengan Leher Hampir Putus di Dalam Mobil yang Terkunci

Pria Ditemukan Tewas dengan Leher Hampir Putus di Dalam Mobil yang Terkunci

Tubuhnya bersimbah darah dan leher hampir putus ditemukan di dalam mobil yang terkunci

Baca Selengkapnya
Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Jatuh Bangun Sering Diremehkan, Pria Ini Kini Sukses Budidaya Belut dan Miliki 200 Kolam

Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Seorang Pria Ditemukan Tewas Dalam Mesin Pendingin Mobil Es Krim

Seorang Pria Ditemukan Tewas Dalam Mesin Pendingin Mobil Es Krim

Dari hasil olah TKP, korban ditemukan meninggal dunia di kabin belakang tempat penyimpanan es krim.

Baca Selengkapnya
Pria ini Tiga Tahun Bekerja di Jepang Baru Bisa Mudik, Sampai Rumah Anaknya Bengong Diajak Salim

Pria ini Tiga Tahun Bekerja di Jepang Baru Bisa Mudik, Sampai Rumah Anaknya Bengong Diajak Salim

Tak terkira, sang putri justru nampak tertegun saat melihat sang ayah kembali.

Baca Selengkapnya
Kisah Arek Suroboyo Sang Juragan Nasi Pecel di Amerika, Pernah Jadi Tukang Cuci Piring hingga Diludahi Orang

Kisah Arek Suroboyo Sang Juragan Nasi Pecel di Amerika, Pernah Jadi Tukang Cuci Piring hingga Diludahi Orang

Pasutri ini merasakan kehidupan berat sebagai kaum minoritas. Sang istri pernah diludahi orang karena memakai jilbab

Baca Selengkapnya
Pentas Seni dan Karnaval Kemerdekaan di Garut Berujung Ricuh, Sejumlah Warga Luka

Pentas Seni dan Karnaval Kemerdekaan di Garut Berujung Ricuh, Sejumlah Warga Luka

Pentas seni dan karnaval merayakan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 di Garut , Rabu (16/8), diwarnai kericuhan. Bentrokan terjadi di dua lokasi.

Baca Selengkapnya
Momen 2 Pria Sigap Bantu Pengendara yang Sedang Dorong Motornya saat Hujan Deras, Aksinya Tuai Pujian

Momen 2 Pria Sigap Bantu Pengendara yang Sedang Dorong Motornya saat Hujan Deras, Aksinya Tuai Pujian

Mendapati seorang pengendara yang sedang mendorong motornya di tengah derasnya hujan, dua pria ini langsung membantunya.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Pria Palestina Ditembak Usai Diwawancara Jurnalis, Bawa Bendera Putih Hendak Selamatkan Keluarga

Detik-detik Pria Palestina Ditembak Usai Diwawancara Jurnalis, Bawa Bendera Putih Hendak Selamatkan Keluarga

Usai diwawancara seorang jurnalis, sosoknya memberanikan diri menyelamatkan keluarga dengan menenteng bendera putih hingga terkena tembakan.

Baca Selengkapnya