Presiden terpilih Filipina berjanji tembak mati semua penjahat
Merdeka.com - Presiden terpilih Filipina, Rodgrigo Duterte berjanji untuk memperkenalkan kembali hukuman kerasnya dan izin kepada pasukan keamanan untuk "tembak mati" dalam memberantas kejahatan. Dalam konferensi pers pertamanya sejak menang pemilihan presiden 9 Mei kemarin.
"Apa yang bisa saya lakukan adalah mendesak Kongres untuk mengkaji ulang hukuman mati dengan hukum gantung," kata Duterte kemarin di Davao, dikutip Channel News Asia, Senin (16/5).
Dia juga mengatakan ingin memberi pasukan keamanan kebijakan untuk "tembak mati" kepada organisasi kriminal atau mereka yang melakukan pemberontakan saat diamankan.
"Jika memberontak, menunjukkan perlawanan dengan kekerasan, perintah saya kepada polisi untuk tembak mati, tembak mati organisasi kriminal, anda dengar itu? tembak mati semua organisasi kejahatan," tegas Duterte.
Sebelum menjabat menjadi presiden, Duterte adalah walk kota Davao City, Pulau Mindanao, di selatan Filipina. Dia dijuluki 'the Punisher' karena kebijakannya yang melegalkan sekaligus mendorong pembunuhan anggota geng kriminal ataupun bandar narkoba.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan dengan Presiden Filipina, Termasuk Soal Pertahanan
Jokowi menyebut tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto
Presiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaPotret Lawas Presiden SBY Berbaju Pramuka, Ada Sosok Jokowi Tertawa Lebar Disalami
Potret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Alasan Luhut Tak Mau Jadi Menteri Jika Ditawari Presiden Terpilih
Meskipun demikian, Luhut mengaku bersedia apabila diminta hanya untuk memberikan saran oleh Presiden yang terpilih nantinya.
Baca SelengkapnyaDua Lulusan Terbaik Akmil dengan Pangkat Jenderal Kehormatan, Ada Presiden dan Menteri
Dua tokoh pernah dapat pangkat Jenderal Kehormatan bintang empat.
Baca Selengkapnya