Merdeka.com - Seorang pastor di Meksiko telah mengejutkan para jemaatnya atas rasa cintanya pada mobil mewah, wanita seksi dan makanan yang enak.

Pastor Jorge Manuel Guevara Corona, dari Kota Guadalupe, di timur laut Meksiko, menyukai wanita, mobil mewah, gulat dan stroberi. Ini menurut profil di akun Facebook miliknya, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Rabu (18/6).

Jorge telah membuat kontroversi dengan komentar pada profilnya itu, tapi tidak menyesalinya.

Dia mulai bekerja di paroki pada tahun lalu dan memulai awal yang buruk ketika dia berbagi gambar di dunia maya yang memperlihatkan seorang wanita seksi dengan komentar "Mmmmm, mamacita" yang diterjemahkan sebagai "Mmmmm, mommy", yang berarti "mmmm, seksinya".

Teman-temannya di Facebook menanggapi foto itu dengan menulis, "Anda tidak akan pernah berubah", di mana Jorge menjawab "Amin".

Jorge juga menunjukkan kekagumannya terhadap mobil mewahnya, yakni sebuah mobil merek Audi, di mana dia mengunggah sebuah foto memperlihatkan dirinya sedang berbaring di atas mobilnya itu dengan komentar, "Senang selamanya".

Raquel Patricio, salah satu pengikut di Facebook miliknya, bertanya "Pastor, apakah Anda meminjam mobil cantik ini?"

"Saya tidak tahu berapa banyak seorang pastor bisa mendapatkan uang, tapi saya tahu satu atau dua pastor yang bisa namun mereka sangat rendah hati dan tidak memiliki uang untuk jenis ini".

Jorge, yang berasal dari Negara Bagian Guadalajara, mengatakan dalam profil Facebook miliknya ketika dia tiba untuk paroki baru, "Saya berterima kasih sepenuh hati kepada semua teman-teman saya yang bahagia untuk saya karena saya ada di sebuah paroki baru.

"Terima kasih Tuhan saya di sini bersama mereka. Tuhan memberkati Anda selalu. Saya menunggu untuk Anda di sini setiap kali Anda menginginkan saya. Selamat Hari Minggu semuanya," ucap dia.

Seorang pejabat gereja Katolik setempat mengatakan, "Kami percaya rasa cintanya pada wanita merupakan sebuah ekspresi dari keajaiban Tuhan dalam membuat mereka menjadi indah. Dia masih seorang pastor yang menjalankan hidup selibat sebagai perintah panggilannya".